Struktur Atom dan Tabel Periodik
Spektrum Gelombang Elektromagnetik
Contoh gelombang elektronika magnetik ialah cahaya
Λ = Panjang Gelombang
A = Amplitudo
F = Frekuensi (menyatakan banyaknya siklus yang melalui satu titik per satu waktu = s^-1=hertz
Terdapat 2 bagian dalam gelombang elektromagnetik yaitu: medan magnet dan listrik dan kedua gelombagn tersebut saling tegak lurus (perpendicular).
Gelombang eletromagnetik dibagi menjadi beberapa golongan berdasarkan frekuensi.
1. Sinar gama, mempunyai panjang gelombang yang paling kecil dari 10^-5 nm -10^-3 nm.
2. Sinar X
3. Sinar ultraviolet
4. Visible light
5. inframerah
6. gelombang micro (microwaves)
7. sinar radio ( mencapai 10^3m)
Jika dilihat dari aspek frekuensi dalam tiap gelombang, makin kekanan maka akan makin kecil. Sehingga Lamda berbading terbalik dengan frekuensi.
1. Dualisme gelombang dan Partikel.
Menggunakan rumus persamaan energi foton :
E= h. f à h = 6.63×10^-34
= h.C/λ à C = 3×10^8 m/s
Fotoelektrik yang dikerjakan oleh Albert Einstein
Percobaan 1.
Sebuah percobaan pada plat metal yang berperan sebagai katoda dan anoda yang lalu dihubungkan dengan amperometer, kalau pada plat katoda diberika sinar (gelombang elektromagnetik), ternyata kita dapat mendeteksi adanya elektron yang terejeksi dikala elektron tersebut bertindak sebagai partikel yang memiliki massa dan menempati ruang dan saling bertabrakan, sehingga meng-ejeksikan elektron tersebut dan terdeteksi oleh amperometer yang ada.
Treshold energi = energi ambang batas
Jika kita menggunakan sumber gelombang elkektromagnetik dengan energi lebih rendah dengan energi ambang batas yang ada, maka elektron tidak bisa diejeksikan dan sebaliknya. Elektron yang diejeksikan tidak bergantung pada intensitas, kalau tidak melebihi energi ambang batas yang ada.
Percobaan 2.
Jika digabungkan dengan hasil percobaan fotoelektrik dimana terdapat ambang batas energi minimum, menerangkan bahwa Keadaan energi suatu atom berada pada tingkat-tingkat energi tertentu (Energi terkuantisasi)
2. Solar Sistem Model.
Atom mempunyai inti yakni proton dan neutrin dan elektron mengelilingi inti atom dengan orbit tertentu dengan tingkat energi tertentu (terkuantisasi),
– Ground State
Model atom hidrogen terdapat 1 proton pada inti atom dan 1 elektron yang mengelilingi inti atom tersebut. Ketika elektron berada pada n=1 disebut juga kondisi dasar atau kemungkinan berada pada tingkat energi yang lebih rendah.
– Excited State
Merupakan kondisi dimana elentron tidak berada pada tinggkat energi yang lebih tingg ( excited state ).
==> Kelemahan teori atom adalah:
– kita mampu menetukan secara niscaya posisi suatu elektron dimana ini tidak diperbolehkan oleh hukum ketidak pastian (Heissenberg)
– Tidak mampu menjelaskan spektrum emisi dari atom yang kebih besar.
3. Electron cloud model à Mekanika kuantum
– Menggambar selaku gelombang yang tersebar dan bergerak mengelilingi inti atom
– Orbitel yakni sebuah ruang dimana elektron bergerak dan bertingkah sebagai suatu gelombang.
– Energi atom terkuantisasi
4. Persamaan berdasarkan Schrodinger.
– 3 jenis bilangan kuantum
1. n = bilangan kuantum utama dinyatakan sebagai kulit (shell) daerah orbitel berada
2. l = bilangan kuantum sekunder / azimuth dinyatakan selaku subkulit
L=0 ==> s, L=1 ==> p, L=2 ==> d, L=3 ==> f
3. ml= bilangan kuantum magnetik dinyatakan sebagai orbitel
Konfigurasi elektron
1. Aturan aufbau
Pengisian elektron harus dimulai dari tingkat terendah menuju tingkat tertinggi
Na = 1S^2, 2S^2, 2P^6, 3S^1 (Konfigurasi dari Na)
2. Kaidah Hund
Dalam pengisian subkulit elektron harus diisi secara sendiri-sendiri hingga sub kulit setengah sarat dengan spin yang searah.
3. Larangan Pauli
Menyatakan bahwa dalam satu orbital yang serupa tidak mungkin mempunyai dua elektron yang sama dengan arah spin yang sama.
Bilangan kuantum spin (ms =+1/2 dan -1/2)
– Kita mampu menetukan identitas suatu atom tertentu dari set bilangan kuantum elektron terluar.
– Jumlah atom sama denga jumlah proton dalam sebuah atom netral
3. Tabel Periodik.
– Konfigurasi elektron sangat berguna dalam tabel priodik karena dapat dijabarkan menurut subkulit terluar.
– Blok S artinya komponen-bagian yang mempunyai subkulit terluar
– Kuantum utama mewakili abad dari sebuah unsur dalam tabel periodik
– Jari-jari atom memiliki kecenderungan makin kekanan akan makin kecil dan dari atas ke bawah akan semakim besar dalam satu kurun.
– Energi Ionisasi yakni energi yang diperlukan untuk melepas elektron suatu atom dalam fasa gas dan reaksinya dinyatakan dalam persamaan reaksi.
– Dalam tebel priodik , tren yang dibahas ialah tren untuk energi ionisasi pertama.
– Effects elektron adalah energi yang terlibat dalam hal penangkapan satu elektron oleh suatu atom dalam fasa gas menjadi anion dalam fasa gas.
– Throne negativitas jadi elektronegativita. Merupakan kecenderungan suatu atom untuk mempesona elektron dalam satu ilatan kovalen.
4. Sifat magnetik terbagi menjadi 2 yakni
1. Pramagnetik yaitu suatu atom yang mampu dipengaruhi oleh medan magnet
2. Diamagnetik yaitu elektron yang masih belum berpasangan.
Logam transisi merupakan unsur yang mempunyai beberapa sifat khusus sebaga balasan mulai terisanya orbital valensi d. Salah satu unsu logam transisi yang terdapat shampo yakni Zn.
– Konfigurasi elektron logam Zn dan ion Zn^2+
– Bentuk orbital dx^2 dan orbital dxy :
– Sifat magnetik dari logam Zn adalah dimagnetik alasannya adalah semua elektronya sudah berpasangan.