Menurut Oswald Spenger, setiap masyarakat berkembang melalui empat tahap kemajuan pertumbuhan manusia ialah setiap penduduk berkembang lewat empat tahap kemajuan pertumbuhan insan ialah masa kanak-kanak, remaja, cukup umur, dan bau tanah. Masyarakat Barat telah mencapai kejayaan pada masa akil balig cukup akal ialah selama zaman pencerahan masa ke-18. Sejak saat itu tidak terelakkan lagi peradaban Barat mulai mengalami kemunduran menuju ke masa tua. Tidak ada yang mampu menghentikan proses ini.
Arnold Toynbee, menyebutkan bahwa kebangkitan dan kemunduran sebuah peradaban bisa diterangkan melalui konsep-desain kemasyarakatan yang saling berafiliasi satu sama lain yakni tantangan dan tanggapan. Tiap-tiap masyarakat mampu menanggapi dan menyesuaikan diri dengan tantangan tersebut maka akan bertahan dan meningkat . Sebaliknya jika penduduk tidak mampu akan mengalami kemunduran dan karenanya punah. Apabila penduduk telah mampu menanggulangi satu tantangan maka akan muncul tantangan baru dan itu berulang selaku akhir hasil interaksi antarmanusia dengan kelompoknya.
Teori ini memiliki perspektif bahwa pergantian sosial tidak mampu dikendalikan sepenuhnya oleh siapapun bahkan orang-orang yang mahir sekalipun. Dalam setiap penduduk terdapat siklus yang harus disertai. Menurut teori ini kebangkitan dan kemunduran sebuah peradaban tidak dapat dielakkan dan tidak selamanya perubahan sosial menjinjing kebaikan.