Pada artikel kali ini akan dibahas tentang mean, median, dan modus. Kita sering menjumpai banyak sekali jenis data dalam kehidupan sehari-hari.
Berbagai jenis data tersebut diolah dan dipublikasikan semoga memberikan info yang berguna. Beberapa macam pembuatan data mirip mean, median, dan modus.
Berikut penjelasan mengenai mean, median, dan modus.
Daftar Isi
Pengertian Mean, Median, dan Modus
Dalam statistika diketahui adanya ukuran pemusatan data. Beberapa ukuran pemusatan data yang perlu dikenali yaitu mean, median, dan modus.
Apa saja mean, median, dan modus itu?
Mean dapat diartikan sebagai nilai rata-rata sebuah kelompok data. Median yakni nilai tengah data setelah diurutkan. Sedangkan modus ialah nilai yang sering timbul dalam suatu kelompok data.
Selanjutnya akan disampaikan perihal penerapan mean, median, dan modus.
Penerapan Mean, Median, dan Modus
Mean, median, dan modus sungguh diharapkan dalam menganalisis suatu hasil atau pengumpulan data.
Setelah data diperoleh/dikumpulkan, langkah selanjutnya yaitu data dimasak dengan sistem statistik.
Misalkan pada masalah nilai ulangan matematika. Penerapan mean (rata-rata) mampu ditunjukkan ketika menentukan berapa banyak siswa yang menerima nilai di atas rata-rata nilai kelas.
Median digunakan apabila guru ingin membagi kelas menjadi dua kelompok berdasarkan urutan nilai.
Modus dapat dipakai oleh guru untuk mengenali berapa banyak siswa yang mendapatkan nilai tertentu atau menentukan frekuensi terbanyak dari sebuah data.
Selanjutnya akan diterangkan perihal rumus terkait mean, median, dan modus.
Rumus Mean, Median dan Modus
Pada bab di bawah ini akan dijelaskan beberapa rumus yaitu yang berhubungan dengan mean, median, dan modus.
Rumus Mean
Pada bagian sebelumnya sudah diterangkan bahwa mean ialah nilai rata-rata suatu data. Nilai rata-rata ialah hasil bagi antara jumlah nilai keseluruhan dengan banyaknya data yang dimasak. Secara matematis, mean (nilai rata-rata) dapat dituliskan selaku
Rumus di atas ialah rumus memilih mean (nilai rata-rata) pada data tunggal. Selanjutnya akan diterangkan rumus mean data kelompok.
Rumus Mean Data Kelompok
Sedikit berbeda dengan rumus mean (nilai rata-rata) pada data tunggal, rumus mean untuk data kalangan dirumuskan sebagai berikut.
Rumus Median
Cara menentukan median pada data tunggal cukup gampang.
Kita dapat mengurutkannya dari data terkecil ke data paling besar. Jika banyak data ganjil pasti kita langsung mampu memilih nilai tengahnya.
Bagaimana jika banyaknya data genap?
Pada data tunggal untuk memilih median yakni:
Misalkan banyaknya data n, jika n ganjil maka median diputuskan dengan
Med = xn/2
Jika banyaknya data genap, maka
Akan dijelaskan perihal median data kelompok.
Rumus Median Data Kelompok
Median data kelompok mampu diputuskan jika kita sudah mengetahui kelas mediannya. Carilah kelas data yang menampung data nilai tengah. Median data golongan dapat ditentukan dengan
Med = tb + ((n/2) – Fkum)/fi) k
Keterangan:
- Med : median
- tb : tepi bawah kelas median
- n : banyaknya data
- Fkum : frekuensi kumulatif sebelum kelas median
- fi : frekuensi kelas median
- K : panjang kelas
Selanjutnya akan dibahas tentang modus atau data yang sering timbul.
Rumus Modus
Untuk memilih modus, biasanya pada data tunggal dibuat tabel frekuensi data tunggal biar mempermudah dalam menentukan frekuensi tiap data, kemudian temukan data dengan frekuensi paling besar.
Rumus Modus Data Kelompok
Pada data berkelompok, modus mampu diputuskan dengan
Mo = tb + (d1 / (d1 + d2)) k
Keterangan:
- Mo : modus data golongan
- tb : tepi bawah kelas modus
- d1 : frekuensi kelas modus dikurangi frekuensi kelas sebelumnya
- d2 : frekuenso kelas modus dikurangn frekuensi kelas sesudahnya
- k : panjang kelas
Untuk mengenali seberapa jauh kemampuanmu tentang mean, median, dan modus, kerjakan soal berikut. Baca juga Persamaan Kuadrat.
Contoh Soal Mean, Median, dan Modus
Perhatikan data berikut untuk melaksanakan soal nomor 1 – 3.
Nilai | Frekuensi |
10 – 20 | 2 |
21 – 31 | 8 |
32 – 42 | 15 |
43 – 53 | 7 |
54 – 64 | 10 |
65 – 75 | 3 |
Berdasarkan data tersebut, pastikan
- Mean dari data tersebut.
- Median dari data tersebut.
- Modus data tersebut
Keterangan pelengkap yang dibutuhkan dengan menjumlah info yang dibutuhkan
Nilai | Frekuensi | Fkum | xi | fi x xi |
10 – 20 | 2 | 2 | 15 | 30 |
21 – 31 | 8 | 10 | 26 | 208 |
32 – 42 * | 15 | 25 | 37 | 555 |
43 – 53 | 7 | 32 | 48 | 336 |
54 – 64 | 10 | 42 | 59 | 590 |
65 – 75 | 3 | 45 | 70 | 210 |
*) ialah kelas median dan kelas modus
Mean
Median
Med = tb + (((n/2) – Fkum)/fi) k
Med = 31,5 + (((45/2) – 10)/15) 11
Med = 31,5 + 9, 17
Med = 40,67
Modus
Mo = tb + (d1 / (d1 + d2)) k
Mo = 31,5 + (7/(7 + 8)) 11
Mo = 31,5 + 5,13
Mo = 36,63
Mari kita simpulkan bahan di atas.
Kesimpulan
- Mean ialah nilai rata-rata sebuah data. Mean data kelompok mampu dijumlah dengan
- Median merupakan nila tengah dari data yang diurutkan. Median mampu diputuskan dengan Med = tb + (((n/2) – Fkum)/fi) k
- Modus merupakan suatu nilai yang sering timbul. Modus sebuah data dapat ditentukan dengan Mo = tb + (d1 / (d1 + d2)) k
Demikian artikel kali ini ditulis. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat. Baca juga Himpunan.