Apa Psikologi Pendidikan itu?
Telah diuraikan sebelumnya perihal pengertian psokologi, obyek psikologi dan macam-macamnya, serta hubungannya psikologi dengan ilmu-ilmu yang lain, sehingga kita ketahui bahwa betapa luas cakupan psikologi itu, yang meliputi nyaris semua aspek kepribadian dan tingkah laris insan. Dengan demikian ternyata pula betapa dekat hubungan antara psikologi dan ilmu-ilmu lainnya, khususnya ilmu sosiologi yang mempelajari tentang hidup dan kehidupan insan.
Selama kita masih beropini bahwa psikologi adalah ilmu yang berupaya mengusut semua faktor kepribadian dan tingkah laku manusia, baik yang bersifat jasmani ataupun rohani, baik secara toritis maupun dengan menyaksikan manfaatnya didalam praktek, baik secara individual maupun dalam hubungannya dengan insan lain atau lingkungannya, mungkin kita akan menyampaikan bahwa “Psikologi Pendidikan” itu bekerjsama telah tergolong didalam psikologi dan tidak butuhdipersoalkan atau dipisahkan menjadi sebuah disiplin ilmu tersendiri. Andaipun akan menghubungkan psikologi itu dengan berbagai kebutuhan praktek kehidupan insan, mungkin akan lebih sempurna kalau kita menyampaikan :’psikologi dalam keterkaitannya dengan pendidikan’, atau kegunaan ‘psikologi dalam pendidikan’, ‘kegunaan psikologi bagi industri’, ‘psikologi tentang anak-anak ajaib’, ‘Psikologi dalam keterkaitannya dengan pengelolaan’ dan sebagainya. Dengan demikian kita tidak akan mengatakan : Psikologi Pendidikan, psikologi Industri, Psikologi Abnormal, ataupun psikologi Manajemen seperti yang kita lihat dalam aneka macam judul buku yang menunjukkan banyak sekali cabang dari psikologi.
Crow & crow menyatakan bahwa psikologi pendidikan ialah suatu ilmu yang berupaya menerangkan problem-dilema mencar ilmu yang dialami individu dari semenjak lahir hingga usia lanjut, terutama yang menyangkut keadaan-keadaan yang mensugesti mencar ilmu.
Para ahli mengemukakan bahwa psikologi pendidikan yaitu cabang dari psikologi yang dalam penguraian dan penelitiannya lebih menekankan pada masalah pertumbuhan dan pertumbuhan anak, baik fisik maupun mental, yang sangat bersahabat hubungannya dengan problem pendidikan khususnya yang mempengaruhi proses dan keberhasilan mencar ilmu. Seperti dikemukakan oleh pintner dan kawan-kawannya.
Dari kutipan diatas kiranya menjadi jelas bagi kita, apa yang dimaksud dengan psikologi pendidikan dan ruang lingkup (scope) apa yang menjadi bidang garapan psikologi pendidikan.