Hukum Tajwid Surat Al-An’am Ayat 59

Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Sebagian kita mungkin ada yang masih kurang atau belum begitu paham tentang aturan tajwid dari Surat Al-An’am ayat 59. Untuk itu, telah menjadi hal yang pantas untuk kami diskusikan pada kali ini terkait aturan tajwidnya. Analisis mengenai hukum tajwid ayat tersebut merasa perlu kami diskusikan karena terlalu banyak teman-teman yang membutuhkannya.

Terasa ringan untuk kami menjajal menganalisisnya. Bukan sebab kami merasa arif atau arif. Tetapi lebih terhadap cita-cita diri ini biar bisa memberi manfaat lebih kepada sesama. Harapannya jika telah menawarkan manfaat kami akan peroleh pula berbagai kebaikan. Teman-teman pembaca poskajian.blogspot. Kami ajak untuk mendengarkanuraiannya berikut.

hukum tajwid Surat Al-Isra ayat 26-27

11. Alif lam qamariyah sebab karakter alif lam bertemu aksara ba. Dibaca secara terang.

12. Mad asli atau mad thabi’i sebab karakter mim berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, huruf bersukun, aksara bertanda waqaf, dan aksara bertasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

13. Idgham bighunnah alasannya abjad nun sukun bertemu huruf wau bertasydid. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan hingga 3 harakat.

14. Idzhar sebab huruf ta berharakat kasrah tanwin bertemu huruf hamzah. Dibaca terperinci tidak berdengung sama sekali.

15. Mad asli atau mad thabi’i karena karakter lam berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, huruf bersukun, aksara bertanda waqaf, dan abjad bertasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

16. Mad asli atau mad thabi’i alasannya karakter ha berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, aksara bersukun, karakter bertanda waqaf, dan huruf bertasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

  Aturan Tajwid Al-Quran Surat An-Naziat Ayat 1-46 Lengkap Dengan Penjelasannya

17. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya adalah aksara lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, huruf bersukun, aksara bertanda waqaf, dan aksara bertasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

18. Ikhfa karena huruf ta berharakat kasrah tanwin berjumpa aksara fa. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan huruf nun mati, perilaku pengecap dan bibir dipersiapkan menempati abjad fa.

19. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya huruf fa berharakat kasrah berjumpa ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

20. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf mim berharakat fathah tegak dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

baca pula: aturan tajwid Surat Al-Baqarah ayat 1-10

21. Alif lam qamariyah karena aksara alif lam berjumpa abjad hamzah. Dibaca secara jelas.

22. Mad asli atau mad thabi’i alasannya karakter lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, aksara bersukun, huruf bertanda waqaf, dan aksara bertasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

23. Qalqalah sughra karena karakter qalqalah tha berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.

24. Idgham bighunnah karena abjad ba berharakat kasrah tanwin berjumpa aksara wau bertasydid. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan hingga 3 harakat.

25. Mad asli atau mad thabi’i sebab aksara lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, abjad bersukun, aksara bertanda waqaf, dan karakter bertasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

26. Idzhar sebab huruf sin berharakat kasrah tanwin berjumpa karakter hamzah. Dibaca terang tidak berdengung sama sekali.

  Hukum Tajwid Al-Quran Surat Al-Hujurat Ayat 6 Lengkap Penjelasannya

27. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah karakter lam berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, karakter bersukun, huruf bertanda waqaf, dan huruf bertasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

28. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya huruf fa berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

29. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf ta berharakat fathah tegak dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

30. Idgham bighunnah karena huruf ba berharakat kasrah tanwin bertemu karakter mim bertasydid. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan sampai 3 harakat.

31. Mad arid lissukun karena karakter mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.

Begitulah penjelasan hukum tajwidnya. Sekian dan agar memperbesar perbendaharaan ilmu yang berguna buat seluruhnya. Sedangkan untuk arti atau terjemahan dari Surat Al-An’am ayat 59 ialah:

Dan kunci-kunci semua yang mistik ada pada-Nya; tidak ada yang mengenali selain Dia. Dia mengetahui apa yang ada di darat dan di bahari. Tidak ada sehelai daun pun yang gugur yang tidak dimengerti-Nya. Tidak ada sebutir biji pun dalam kegelapan bumi dan tidak pula sesuatu yang basah atau yang kering, yang tidak tertulis dalam Kitab yang positif (Lauh Mahfuzh).

Demikian, semoga berhasil untuk seluruhnya dalam belajar. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.