Assalamu’alaikum…. bagaimana kabar sahabat-teman hari ini? supaya tetap baik yah.. Maaf, untuk beberapa hari aku tidak sempat memposting, nah.. selaku gantinya hari ini InsyaAllah saya mencoba mengupdate lebih dari satu artikel. Topik hari ini saya ambil dari buku yang sedang aku baca ples pengalaman langsung. Semoga bermanfaat…
Sobat-sahabat tahu kan? banyak hal yang mampu memancing amarah kita, entah sebab mampu macam-macam ada yang marah alasannya merasa masalah segunung, hati yang sempit, merasa sombong, de el el deh… Kaprikornus, apa yang membuat sahabat sering marah-murka? apakah diantara sobat disini ada yang sering marah tanpa alasan? hihihi aku percaya tidak, semua niscaya ada alasaanya kan?
Nah, Islam ialah agama yang tepat dan tentu menyeluruh, karena Islam mengajarkan segala hal yang berkaitan dalam sendi kehidupan kita. Hayooo.. apakah murka ada obatnya dalam Islam? yuuupsss… pastinya ada kok. Jadi, bagi teman dan saya pribadi bisa berlahan-lahan sembuh dari penyakit murka-marah kita, terlebih murka tanpa tujuan dan alasan yang terperinci. hihihihi
Berikut beberapa obat alaminya :
1. Berlindung kepada Allah Ta’ala
Dalam Al-Qur’an surah Al-A’raf [7] ayat 200 :
“Dan bila engkau ditimpa godaan setan, maka berlindunglah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Allah yang membuat segala yang ada di langit dan di bumi. Allah pula yang menciptakan setan yang dengan halus menarik hati seluruh insan yang ada dibumi. Apakah sobat tahu? setan itu bahwasanya ada dalam diri kita alasannya adalah insan mempunyai nafsu yah ada nafsu yang condong kepada rayuan setan ada nafsu yang cenderung terhadap Sang Pencipta. Kaprikornus, bagaimana dengan sahabat? cenderung kepada setan atau condong terhadap Sang Pencipta?
2. Ubah Posisi Tubuh
Tau ngak guys.. ternyata posisi kita juga sungguh berpenaruh untuk menahan amarah kita. Mari ingat dan implementasikan hadist Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam berikut tini :
“Jika salah seorang di antara kalian yang marah sedang dalam keadaan bangun, maka duduklah, dengan begitu kemarahan akan hilang. Jika belum juga hilang maka berbaringlah. Jika dengan berbaring masih belum menghilangkan murka, maka berwuduhlah”.
Nah, Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam mengajarkan kita nih sobat-sobat untuk menahan emosi alias murka dengan mengubah posisi. Praktis bukan? atau sobat masih merasa susah untuk melakukannya? jikalau iya, maka ayo simak obat berikutnya.
3. Berwudhulah
eeeiits.. wudhu yang saya maksud disini yaitu untuk mengobati murka kita yah sahabat, yuk simak hadist Rasullullah shallallahu’alaihi wa sallam berikut ini:
“Sesungguhnya marah itu hadirnya dari setan, dan setan diciptakan dari api. Jika seseorang di antara kalian marah maka berwudulah”.
TTau ngak sih sahabat? manfaat wudu bukan hanya itu masi banyak loh, contohnya nih untuk keayuan.. air wudhu mampu menjadi obat loh untuk kalian yang berjerawat dan muka kusam, pasti dengan berkala mempertahankan wudhu InsyaAllah atas izin dari Allah Ta’ala paras kalian akan tampakcerah dan berseri.
Demikian obat untuk meredam amarah kita, pasti obat tersebut tidak akan manjur jika tidak ada kesungguhan dari diri kalian sendiri yah sahabat-sahabat, mari membiasakan diri untuk melakukan hal-hal yang bagus, melatih diri kita menjadi langsung yang sabar, tidak terburu-buru dalam menambil keputusan, lemah lembut dalam bertutur kata dan berperilaku membersihkan hati dengan banyak berdzikir terhadap Allah Ta’ala. Semoga kita bisa menjadi langsung yang lebih baik dari hari ini. Aamiin.
Wallahu a’lam…
Sumber bacaan :
“Jangan Jadi Manusia Gampangan, Jadilah Manusia Limited Edition”. Oleh : Silmy Kaffah Rohayna. Halaman : 13 – 15. Penerbit : Quanta
BACA JUGA :