Pelajaran Sejarah: Isi Dan Latar Belakang Tritura

pelajarancg.blogspot.com: Di Sekolah pasti kau berguru perihal sejarah Indonesia sebelum dan sehabis merdeka utamanya jikalau kau duduk di sekolah tingkat menengah SMP dan Sekolah Menengan Atas. Salah satu mata pelajarancg sejarah tersebut pasti ada yang membicarakan lengkap perihal insiden 11 Maret 1966 yang kita peringati dengan Hari Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar). Supersemar lahir berawal dari aksi atau permintaan para demonstran yang tergabung dalam Front Pancasila dikala berdemonstrasi secara besar-besaran pada tanggal 12 Januari 1966. Aksi-agresi inilah yang kemudian memicu pecahnya revolusi di negara ini. Semakin usang situasi negara semakin memburuk. Situasi inilah yang kemudian insiden dikeluarkannya (Surat Perintah 11 Maret).

Sebelum menjelaskan tentang Supersemar, ada baiknya Kurikulum pelajarancg sejarah mengawali dengan Tritura. Berikut adalah penjelasan singkat tentang sejarah Indonesia sehabis merdeka khususnya perihal Isi, Latar belakang dan sehabis kejadian Tritura yang pelajarancg.blogspot.com rangkum dengan menyimpulkan dari banyak sekali sumber:

LATAR BELAKANG PERISTIWA TRITURA:

Tritura atau tri (tiga) tuntutan rakyat yaitu isi tuntutan para demonstran yang tergabung dalam Front Pancasila ketika berdemonstrasi secara besar besaran pada tanggal 12 Januari 1966. Front Pancasila merupakan adonan dari sejumlah kesatuan agresi yang dipelopori oleh KAMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia) dan KAPPI (Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar Indonesia). Demonstrasi diikuti pula oleh kesatuan-kesatuan agresi yang lainnya mirip Kesatuan Aksi Pelajar Indonesia (KAPI), Kesatuan Aksi Buruh Indonesia (KABI), Kesatuan Aksi Sarjana Indonesia (KASI), Kesatuan Aksi Wanita Indonesia (KAWI), dan Kesatuan Aksi Guru Indonesia (KAGI), serta disokong juga oleh Tentara Nasional Indonesia (Tentara Nasional Indonesia).

  Syair Perang Tiong Hoa Belanda Di Batavia 1740

Dalam catatan sejarah Indonesia, menyampaikan bahwa setelah insiden pemberontakan G30S (Gerakan 30 September) oleh PKI (abreviasi dari:  Partai Komunis Indonesia), banyak rakyat yang kecewa sebab penyelesaian politik dan aturan kepada para tokoh PKI tidak membuat puas rasa keadilan rakyat. Hal ini menyebabkan gelombang ketidakpercayaan rakyat kepada kepemimpinan presiden Soekarno.

Dengan ketidakpercayaan terhadap pemerintahan orde usang inilah lalu lahir gelombang atau agresi demonstrasi oleh KAP-Gestapu (Kesatuan Aksi Pengganyangan Gerakan September 30). KAP-Gestapu menuntut pemerintah untuk melakukan solusi politik dan hukum kepada tokoh-tokoh PKI dan reshuffle kabinet Dwikora dengan mengganti tokoh-tokoh PKI yang ada di kabinet.

Semasa solusi politik dan aturan terhadap tokoh-tokoh PKI, tepatnya menjelang simpulan tahun 1965 pemerintah secara kontroversial menciptakan kebijakan ekonomi mendevaluasikan rupiah dan menaikkan harga minyak bumi. Hal ini lalu menyulut krisis ekonomi alasannya adalah naiknya harga-harga barang. Kebijakan tersebut akibatnya direspon dengan demonstrasi para mahasiswa.

Pada risikonya mahasiswa menggalang banyak sekali kesatuan agresi untuk melakukan demonstrasi besar-besaran pada tanggal 10 Januari 1966 dengan dipelopori oleh KAMI dan KAPPI. Setelah mereka berhasil menggalang banyak sekali kesatuan agresi, kemudian mereka berdemonstrasi secara besar-besaran pada tanggal 12 Januari 1966.

Bersamaan dengan tanggal tersebut, sejumlah kesatuan aksi yang tergabung dalam Front Pancasila mendatangi dewan perwakilan rakyat-GR (Dewan Perwakilan Rakyat – Gotong Royong) menuntut Tritura yang isinya mengenai tuntutan terhadap pemerintah semoga membubaran PKI, membersihkan kabinet dari orang-orang PKI, dan menurunkan harga barang.

ISI TRITURA:

Adapun 3 permintaan para demonstran berisi:

  1. Bubarkan PKI dan ormas-ormasnya;
  2. Turunkan harga barang;
  3. Bersihkan kabinet dari bagian-komponen PKI.

 Di Sekolah tentu kamu belajar tentang sejarah Indonesia sebelum dan sesudah merdeka terut PELAJARAN SEJARAH: ISI DAN LATAR BELAKANG TRITURA
Gambar isi latar belakang sejarah dan ucapan hari Tritura
  Sejarah Dan Tema Perayaan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2019

PELAJARANCG PERISTIWA-PERISTIWA YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERISTIWA TRITURA (3 TUNTUTAN RAKYAT)

Peristiwa sejarah tanggal 21 Februari 1966:

Presiden Soekarno memberitahukan perombakan kabinet (reshuffle kabinet) tetapi dalam kabinet tersebut masih ada tokoh-tokoh PKI. Hal ini mengakibatkan mahasiswa kembali menyelenggarakan aksi demonstrasi.

Peristiwa sejarah tanggal 24 Februari 1966:

Mahasiswa memboikot peresmian menteri-menteri baru. Seorang mahasiswa berjulukan Arif Rahman Hakim meninggal dalam insiden bentrokan dengan Resimen Tjkrabirawa (pasukan pengawal Presiden).

Peristiwa sejarah tanggal 25 Februari 1966:

KAMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia) dibubarkan, tetapi hal tersebut tidak menyurutkan gelombang demonstrasi mahasiswa menuntut Tritura

Peristiwa sejarah tanggal 11 Maret 1966:

Presiden Soekarno mengeluarkan Surat Perintah 11 Maret 1966 (Supersemar) yang isinya memerintahkan Mayor Jenderal Soeharto selaku panglima Angkatan darat untuk mengambil langkah-langkah yang diharapkan untuk memulihkan keselamatan dan ketertiban. Inilah yang melatarbelakangi insiden dikeluarkannya Surat Perintah tanggal 11 Maret.

KESIMPULAN PELAJARAN SEJARAH: ISI, LATAR DAN SETELAH PERISTIWA TRITURA

Dengan menyimpulkan goresan pena diatas supaya timbul motivasi untuk terus belajar perihal sejarah Indonesia sehabis dan sebelum merdeka khususnya jika kamu duduk di sekolah tingkat menengah Sekolah Menengah Pertama dan SMA khususnya kalau dikala menerima soal perihal apa yang kamu pahami perihal trikora?, kau sudah mampu menjawabnya.

Atau kau mampu rangkum dengan menyimpulkan mengenai Tritura ada 3 hal yaitu: Ketidakpuasan rakyat pada pemerintah kepada penyelesaian politik kepada tokoh-tokoh PKI yang terlibat pemberontakan G30S, terjadinya krisis kepemimpinan nasional sebab rakyat tidak yakin lagi pada kebijakan Presiden Soekarno dan Krisis ekonomi, balasan devaluasi dan tingginya harga minyak bumi. Makara itulah dari cg.blogspot.com untuk referensi kau di Sekolah, semoga literasi ini bermanfaat!!!