Pelajarancg: Cerita fantasi termasuk dalam kisah Imajinasi dan teks narasi. pelajarancg.blogspot.com, – Sebagaimana dipelajari dalam bahan pembelajaran Kelas 7 Sekolah Menengah Pertama, bahwa cerita fantasi memakai khayalan maka dongeng ini tergolong dalam kategori teladan cerita fiksi. Lalu bagaimana cara kita mengidentifikasi dongeng fantasi, Jenis Cerita Fantasi, Mengidentifikasi dongeng fantasi, menceritakan kembali isi dongeng fantasi yang dibaca atau didengar, menelaah struktur dan bahasa cerita fantasi, dan menyajikan dongeng fantasi tersebut. Berikut yakni ringkasan soal kisah imajinasi secara lengkap di Kurikulum pelajarancg.blogspot.com;
Pelajari: PENGERTIAN CERITA FIKSI, CONTOH & JENIS CERITA FIKSI
Daftar Isi
Mengidentifikasi Cerita fantasi
1) Unsur Pembangun Cerita Fantasi
Di dalam kisah khayalan terdapat komponen-komponen pembangunnya. Unsur pembangun dongeng yang berasal dari dalam disebut bagian intrinsik sedangkan bagian dari luar disebut unsur ekstrinsik. Unsur intrinsik mencakup tema, tokoh dan penokohan, latar, alur, sudut pandang dan amanat. Sedangkan komponen ekstrinsik yaitu unsur dari luar dongeng meliputi agama, budaya, akhlak istiadat yang ada di daerah itu, dan sebagainya.
1. 1) Tema
Tema yaitu wangsit dasar kisah. Tema ditentukan apalagi dahulu oleh pengarang sebelum dongeng ditulis.
1. 2) Tokoh dan penokohan
Meskipun terdengar sama, tetapi Tokoh dan penokohan memepilik perbedaan. Tokoh ialah tugas yang ada dalam cerita sedangkan penokohan yaitu perwatakan dari tokoh. Setiap tokoh mempunyai watak atau abjad sendiri. Watak tokoh bisa dimengerti dari pernyataan eksklusif pengarang, dari dialog antar tokoh, atau kesimpulan pembaca sehabis membaca dongeng.
1. 3) Latar
Latar terdiri atas latar tempat, latar waktu, dan latar suasana.
1. 4) Alur
Alur ialah rangkaian peristiwa dalam kisah yang menyatakan kekerabatan alasannya adalah akibat.
1. 5) Sudut pandang
Sudut pandang ialah gaya penceritaan pengarang dalam memberikan ceritanya. Sudut pandang yang dipakai oleh pengarang mampu sudut pandang orang pertama dan sudut pandang orang ketiga. Sudut pandang orang pertama ditandai dengan penggunaan kata ganti orang pertama mirip saya, saya, beta, dan sebagainya. Sedangkan sudut pandang orang ketiga yakni pengarang memakai kata ganti orang ketiga mirip ia,dia, mereka, dan menyebut nama tokoh.
1. 6) Amanat
Amanat yakni pesan yang ingin disampaikan pengarang melalui dongeng yang ditulis.
2) Jenis Cerita Fantasi
2. 1) Cerita Fantasi Total dan Irisan
Berdasarkan kesesuaiannya dalam kehidupan aktual ada dua kategori, ialah cerita imajinasi total dan kisah imajinasi irisan.
Cerita imajinasi total
Cerita khayalan total ialah berisi fantasi pengarang kepada objek/tertentu. Pada cerita klasifikasi ini semua yang terdapat pada kisah semua tidak terjadi dalam dunia positif. Contohnya, kisah fantasi Nagata itu total fantasi penulis. Kaprikornus nama orang, nama objek, nama kota betul-betul rekaan pengarang.
Cerita fantasi irisan
Cerita fantasi irisan ialah kisah fantasi yang mengungkapkan fantasi namun masih menggunakan nama-nama dalam kehidupan konkret, menggunakan nama daerah yang ada dalam dunia konkret, atau kejadian pernah terjadi pada dunia kasatmata.
2. 2) Cerita Fantasi Sezaman dan Lintas waktu
Berdasarkan latar cerita, dongeng fantasi dibedakan menjadi dua kategori yaitu latar lintas waktu dan latar waktu sezaman.
Latar sezaman
Latar sezaman berarti latar yang dipakai satu abad (fantasi era sekarang, fantasi era lampau, atau fantasi kala yang akan datang/ futuristik).
Latar lintas
Latar lintas waktu berarti kisah fantasi menggunakan dua latar waktu yang berlainan (Contohnya, kurun kini dengan zaman prasejarah, abad sekarang dan 40 tahun mendatang/ futuristik)
Mengidentifikasi cerita fantasi
Berdasarkan penjelasan dalam materi pembelajaran Kelas 7 SMP, maka kamu mampu pastikan jenis kisah imajinasi dengan teladan komponen ekstrinsik dari kisah anak rembulan.
Cerita : Nono, si Anak Rembulan, berangkat sendiri berlibur ke Wlingi, daerah tinggal Mbah Sastro. Ia selalu suka piknik di sana, alasannya dia mampu bersepeda keliling Wlingi dan bermandi-mandi di Sungai Lekso yang menyegarkan. Tak jarang juga Nono membantu Mbah Mas yang punya warung makan di Stasiun Wlingi.
Suatu hari, Nono ditugaskan untuk berbelanja tahu goreng ke Njari, ke daerah Mbah Pur, kakek buyutnya. Nono pun berangkat dengan sepeda. Nono mengambil jalan pintas menuju Njari.
Di tengah perjalanan, beliau berhenti sejenak untuk melihat sebatang pohon kenari besar di tepi Kali Njari yang pernah diceritakan oleh Mbah Pur. Menurutnya, dahulu ada seorang anak berjulukan Trimo yang menghilang di dalam pohon kenari itu. Trimo menghilang ketika ia sedang berlindung dari serangan Belanda. Ia lenyap begitu saja, seperti pohon besar itu sudah menelannya.
Nono beristirahat dan merendam kakinya di Kali Njari yang dangkal. Sepedanya diparkirkan di pohon kenari tadi. Namun, dikala ia kembali, sepeda itu tidak ada. Ia pun dikejutkan dengan kedatangan seorang anak bernama Trimo yang memperingatkannya untuk bersembunyi. Akan tetapi, Kapitan d’Jaree dengan gampangnya mampu memperoleh daerah persembunyian mereka.
Sadarlah Nono bahwa beliau sedang berada di zaman Belanda. Pohon kenari besar tadi menghilang, digantikan oleh tenda-tenda, gerobak, kuda, serta orang-orang dan pasukan Belanda yang tiba-datang berdiri mengelilinginya.
Nono hampir dihukum gantung gara-gara kaus Manchester United yang dikenakannya dikala itu. Setelah itu, dia terperangkap di Warung Mbok Rimbi yang ialah jelmaan iblis, berkawan dengan golongan Semut Hitam yang ternyata yakni segerombolan pencuri.
Nono juga berjumpa legenda Gunung Kelud, Mahesasuro dan Lembusuro, bertemudengan Saarce si putri Belanda yang mampu mengubah dirinya menjadi burung kenari, dan berhadapan dengan Sri Ratuyang dijuluki ‘Setan Merah’ alasannya kekejamannya. Tiba-tiba Nono diminta untuk memimpin perang yang disebabkan oleh konspirasi orang-orang dalam kerajaan.
Untuk menceritakan kembali isi dongeng fantasi yang dibaca atau didengar, dari cerita Fiksi anak rembulan! maka kita pelajari bagian-bagian intrinsik pembangunnya meliputi:
- tema; Misteri
- tokoh; Nono, Mbh Sastro, Mbh Mas, Mbh Pur
- latar; lintas waktu
- alur; Mundur
- sudut pandang; ke-3 jamak, pertama tunggal, dan
- amanat: Berusaha untuk mencapai keinginan yang kita kehendaki, Pantang mengalah, dan Tidak mudah putus asa.
Struktur dan Bahasa dongeng Imajinasi
Adapun struktur dari teks dongeng imajinasi Fiksi adalah selaku berikut:
- Orientasi atau orientation. Di bab orientasi telah menawarkan waktu dan juga kawasan dari peristiwa yang sudah terjadi pada teks dongeng khayalan beserta para tokoh-tokohnya.
- Komplikasi atau complication. Di bab komplikasi telah memperlihatkan rintangan yang terjadi oleh para tokoh dalam mencapai cita cita para tokoh.
- Resolusi atau resolution. Di bagian resolusi sudah menawarkan penyelesaian dari masalah yang di alami oleh para tokoh.
Cerita khayalan atau Fiksi adalah hasil dari khayalan, rekaan, ataupun khayalan dari pengarangnya. Cerita imajinasi ini tidak menurut kenyataan dan juga fakta dari dunia. Cerita khayalan ini mampu berupa cerita, cerpen, dan juga novel.
Adapun ciri kebahasaan cerita imajinasi Fiksi yakni sebagai berikut:
- Kata ganti orang ketiga.
- Penggunaan deskripsi latar (daerah, waktu, suasana).
- Menggunakan opsi kata makna kias dan makna khusus.
- Kata sambung penanda urutan waktu.
- Pengunaan kata/istilah keterkejutan.
- Penggunaan obrolan/kalimat langsung dalam cerita.
Pelajari:
RANGKUMAN
- Cerita khayalan merupakan sebuah karya tulis yang dibangun memakai alur cerita yang normal, tetapi memiliki sifat imajinatif dan imajinasi semata.
- Cerita khayalan dibagi menjadi dua jenis yakni dongeng khayalan total dan cerita khayalan irisan.
- Cerita khayalan total dikatagorikan selaku khayalan pengarang terhadap objek tertentu. Pada katagori ini semua yang terdapat pada kisah tidak terjadi dalam dunia nyata. Jadi nama orang, nama objek, nama kota, insiden, betul-betul rekayasa pengarang.
- Cerita imajinasi irisan mampu dibilang sebagai kisah khayalan yang mengungkapkan khayalan tetapi masih menggunakan nama-nama tempat yang ada dalam dunia kasatmata, atau peristiwa yang pernah terjadi pada dunia konkret.
- Ciri biasa teks imajinasi adanya keajaiban/abnormalitas/kemisteriusan, wangsit kisah, latar, tokoh yang unik, dan ceritanya bersifat fiktif
- Unsur cerita khayalan (Fiksi). Unsur cerita Fiksi terdiri dari unsur intrinsik dan komponen ekstrinsik.
- Unsur intrinsik adalah bagian pembangun kisah dari dalam mencakup tema/inspirasi, tokoh dan penokohan, latar, alur, sudut pandang, dan amanat
- Unsur ektrinsik kisah mencakup budaya, agama, adat-istiadat dan sebagainya
- Menceritakan kembali isi kisah fantasi yang dibaca atau didengar, menelaah struktur dan bahasa dongeng fantasi, dan menghidangkan cerita fantasi tersebut secara ekspresi perlu diperhatikan kesesuaian dengan cerita yang dibacanya, intonasi dan kejelasan lafal, kelancaran memberikan, kesantuanan dan yakin diri.
Tentang cg:
Blog yang dikhususkan untuk guru, siswa, peneliti dan penulis. Artikel Blog cg menulis ihwal mata pelajaran untuk meningkatkan pembelajaran siswa (Sekolah Dasar, SMP, Sekolah Menengan Atas) dan mahasiswa. cg menulis catatan rangkuman secara ringkas soal dan balasan terbaik dengan materi sebagian Besar, Teknologi, Game, Pendidikan, Panduan, dan Solusi/Tips dan Trik. cg yaitu blog yang dibentuk dengan tujuan menolong siswa untuk menemukan wawasan, kompetensi atau kebajikan.
Makara itulah pembahasan Pelajarancg: terkait dongeng fantasi termasuk dalam kisah Imajinasi dan teks narasi. Semoga berguna bagi pengunjung pelajarancg.blogspot.com;