Apa itu wong kito galo? Indonesia mempunyai banyak bahasa kawasan. Mulai dr Sabang hingga ke Merauke, ananda akan menjumpai bahasa yg berbeda. Salah satunya yakni kata-kata wong kito galo. Kalau dilihat dr bahasanya, mirip bahasa Melayu ya. Namun, apa sih sebetulnya arti kata wong kito galo itu? Simak ulasannya berikut ini.
Daftar Isi
Daftar Isi
Apa Itu Wong Kito Galo – Arti Wong Kito Galo
Kata wong kito galo merupakan bahasa Palembang lho. Kata-kata tersebut merupakan sebutan dr orang Palembang untuk sesamanya. Bisa dr sama-sama orang Palembang atau lantaran dianggap kerabat. Wong sendiri bermakna orang, sedangkan wong Palembang artinya ialah orang Palembang. Kito mempunyai arti kita sedangkan galo adalah seluruhnya.
Penulisan wong itu sendiri bahu-membahu ialah uwong yg berarti orang atau insan. Namun, orang Palembang sudah sudah biasa untuk mengundang satu sama lainnya dgn sebutan wong kito atau orang kita. Kata-kata tersebut dipergunakan untuk membedakan antara antara diri mereka dgn kelompok lain yg berasal dr luar Palembang lho.
Namun ternyata, berdasarkan orang Palembang orisinil, wong kito itu sendiri bukan sebutan untuk orang Palembang orisinil lho. Bisa dikatakan ungkapan wong kito hanya untuk sebutan bagi orang Palembang atau istilah yg muncul karena celotehan-celotehan. Walaupun begitu, sekarang wong kito justru identik dgn Palembang. Iya kan?
Arti Wong Kito Pacak
Kalau wong kito, ananda sudah tahu artinya kan ya. Nah, bila wong kito pacak, apa ananda tahu artinya? Pacak sendiri dlm bahasa Palembang artinya mampu. Jadi, jikalau digabungkan dgn kata wong kito maka mampu diartikan sebagai orang kita bisa.
Kalau kata kito pacak itu sendiri dipergunakan sebagai slogan gres dr Sriwijaya FC yg merupakan klub bola asal Palembang. Pemilihan kata ini awalnya lantaran pelatih Rahmad Darmawan meminta anak asuhnya untuk memilih kata yg akan dipergunakan selaku yel-yel tatkala selesai berlatih.
Muncul beberapa pilihan. Kemudian lantaran sosok Mamadou Ndiaye yg kerap mengucapkan kata Pacak, menciptakan RD (sebutan untuk Rachmad Darmawan) memperlihatkan kata kita pacak. Setelah itu, kata-kata kito pacak terus dipergunakan & jadinya mendapatkan respons yg positif. Bahkan, setiap artikel Sriwijaya FC di media sosial, memakai hastag #kitopacak.
Laskar Wong Kito Artinya Apa?
Laskar wong kito merupakan julukan dr Sriwijaya FC yg bermarkas di Palembang. Awalnya, Sriwijaya FC (SFC) didirikan di Jakarta & nama mulanya adalah persijatim Jakarta Timur. Tim yg diresmikan tahun 1976 ini kemudian berubah nama menjadi Jakarta FC saat permulaan 2000an. Kemudian berganti lagi menjadi Persijatim & kemudian menjadi Persijatim Solo FC lantaran pindah ke Solo (2002-2004).
Lalu tim ini dibeli oleh pemerintah Sumatera Selatan & namanya diubah menjadi Sriwijaya FC. Julukan Laskar Wong Kito itu sendiri disebabkan karena Sriwijaya FC bermarkas di Palembang sehingga disebut dgn wong kito (orang kita).
Sedangkan laskar itu sendiri berarti serdadu. Sebutan wong kito itu sendiri semakin menempel dgn Palembang ketika Sriwijaya kerap mengungguli pertarungan di liga 1 Indonesia. Padahal julukan asli dr Sriwijaya ialah Laskar Sriwijaya. Namun, di kalangan penggemar bola & di media, Sriwijaya FC justru kerap disebut selaku Laskar Wong Kito.
Laskar Wong Kito bukan satu-satunya nama atau julukan untuk Sriwijaya FC lho. Ada sebutan lain yakni Elang Andalas atau Elang Sumatera. Ini disebabkan lantaran di logo yg dipergunakan Sriwijaya FC senantiasa ada simbol Elang. Simbol tersebut bahkan ada di logo permulaan sampai logo yg dipergunakan saat ini.
Itulah pengertian wong kito galo yg harus ananda ketahui. Semoga dgn ini, mampu menambah pengetahuan ananda ya untuk kedepannya.