Peta Jawa Tengah : Beserta Gambar Dan Klarifikasi – Wargamasyarakat

Peta Jawa Tengah – Seperti yg kita pahami, Indonesia merupakan negara yg berupa kepulauan. Salah satu Pulau yg padat orangnya merupakan Pulau Jawa. Pulau Jawa terdiri atas 3 cuilan yakni Jawa Barat, Jawa Tengah & Jawa Timur.

Di sekolah pastinya kita pernah menyaksikan peta Jawa Tengah yg memang posisinya berada di tengah-tengah Pulau Jawa. Jika dilihat dr peta Jawa Tengah, dengan-cara geografis wilayah Jawa Tengah pula meliputi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Namun meski demikian, Daerah spesial Yogyakarta sudah merupakan Provinsi sendiri & tak termasuk Provinsi Jawa Tengah. Jawa Tengah diketahui dgn sebutan “jantung” budaya Jawa. Namun, di provinsi ini pula terdapat suku lain yg mempunyai budaya berlawanan dgn suku Jawa.

Seperti suku Sunda yg berada di perbatasan Jawa Tengah & Jawa Barat. Tidak cuma itu, di provinsi Jawa Tengah pula terdapat warga Tionghoa-Indonesia, India-Indonesia & Arab-Indonesia.


Gambar Peta Jawa Tengah

Gambar Peta Jawa Tengah

Baca Juga: Peta Jawa


Peta Jawa Tengah Lengkap

Peta Jawa Tengah Lengkap


Peta Buta Jawa Tengah

Peta Buta Jawa Tengah


Peta Provinsi Jawa Tengah

Peta Provinsi Jawa Tengah


Peta Jawa Tengah Hitam Putih

Peta Jawa Tengah Hitam Putih

Baca Juga: Peta Jawa Timur


Letak Jawa Tengah

Provinsi Jawa Tengah memiliki luas 25% dr luas Pulau Jawa atau sekitar 32.548 km2. Letak Jawa Tengah memiliki batas pribadi dgn provinsi lain Jawa Barat & Jawa Timur. Jika dilihat dr peta Jawa Tengah kita akan bisa melihat dgn jelas batas-batas wilayah Jawa Tengah. Batas-batas wilayah tersebut kalau dilihat dr peta Jawa Tengah dengan-cara rinci yakni sebagai berikut :

  • Sebelah barat memiliki batas dgn provinsi Jawa Barat
  • Sebelah selatan memiliki batas dgn Yogyakarta & Samudra Hindia
  • Untuk sebelah timur berbatasan dgn Provinsi Jawa Timur
  • Sedangkan pada sebelah utara berbatasan dgn laut Jawa


Sejarah Jawa Tengah

Sejarah mencatat bahwa provinsi Jawa Tengah dibentuk pada zaman Hindia Belanda. Kemudian pada tahun 1905, Jawa Tengah terbagi menjadi 5 wilayah. Kelima wilayah tersebut yakni Semarang, Kedu, Pati, Banyumas & Pekalongan. Kelima wilayah ini diketahui dgn istilah karesidenan.

Awalnya, Surakarta merupakan daerah swapraja kerajaan (vorstenland) yg berdiri sendiri. Surakarta terdiri dr 2 wilayah yaitu Kasunanan Surakarta & Mangkunegaran, Yogyakarta. Masing-masing wilayah ini terdiri atas kabupaten.

Dulu wilayah Kudus meliputi Regentschap Tuban & Bojonegoro. Namun setelah diberlakukan Decentralisatie Besluit tahun 1905, wilayah diberi otonomi & dibentuk Dewan Daerah. Selain itu dibentuk pula kotapraja yg otonom yaitu Pekalongan, Semarang, Tegal, Salatiga & Magelang.

Pada tahun 1930, Jawa Tengah ditetapkan sebagai daerah otonom yg mempunyai Dewan Provinsi. Dimana provinsi ini terdiri dr beberapa karesidenan yg meliputi kabupaten Banyumas, Kedu, Pati, Pekalongan & Semarang. Kemudian kabupaten terpecah lagi menjadi kawedanan.

Pada tahun 1945, pemerintah membentuk kawasan swapraja Kasunanan & Mangkunegaraan yg dijadikan karesidenan. Tahun1950, ditetapkan pembentukan kabupaten & kotamadya di Jawa Tengah. Yang terdiri dr 29 kabupaten & 6 kotamadya. Penetapan undang-undang ini dikerjakan pada tanggal 15 Agustus 1950 & ditetapkan selaku Hari Jadi Provinsi Jawa Tengah.


Kota Dan Kabupaten Di Jawa Tengah

Menurut Peta Jawa Tengah, provinsi yg beribukota di Semarang ini terdiri dr 29 kabupaten & 6 kota. Untuk wilayah Kabupaten terdiri atas Banjarnegara, Banyumas, Batang, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Kudus, Magelang, Pati, Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Rembang, Semarang, Sragen, Sukoharjo, Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo

Sedangkan untuk wilayah Kota terdiri atas Kota Magelang, Kota Pekalongan, Kota Salatiga, Kota Semarang, Kota Surakarta, Kota Tegal.

Dari 29 kabupaten yg ada di Jawa Tengah tersebut mempunyai ciri khas yg berlainan-beda. Baik dr sisi sejarah, letak geografis, tempat wisata, masakan khas hingga bahasa yg dipakai tiap kawasan sangatlah bermacam-macam. Ada yg jawa halus, ngapak maupun Jawa ngoko.

Selain itu pada peta Jawa Tengah, wilayah provinsi Jawa Tengah meliputi Pulau Nusa Kambangan di selatan pulau Jawa & Kepulauan Karimun Jawa di bahari Jawa.

Untuk menyaksikan peta Jawa Tengah dengan-cara lengkap & detail, kalian mampu memakai buku atlas maupun google map.


Suku Penduduk Jawa Tengah

Pulau Jawa merupakan pulau terpadat di Indonesia. Padatnya penduduk di pulau Jawa menimbulkan pulau ini terdiri dr beberapa suku. Tak terkecuali di Jawa Tengah. Suku penduduk Jawa Tengah ada dua, yakni suku Jawa & suku Sunda. Berikut penjelasannya :

Suku Jawa

Suku ini merupakan suku dominan yg ada di pulau Jawa utamanya Jawa Tengah. Tidak hanya itu, suku Jawa merupakan suku dgn jumlah paling besar di Indonesia. Yang tergolong ke dlm suku Jawa adalah tempat Jawa Tengah, Jawa Timur serta Daerah spesial Yogyakarta, meskipun DI Yogyakarta sudah berlainan Provinsi.

Dialek & logat dr suku Jawa sangat halus. Tingkatan bahasa yg digunakan ada tiga yakni bahasa Jawa ngoko, madya & krama. Penggunaannya tergantung dr perbedaan usia, tingkat kekerabatan & derajat antar lawan bicara.

Suku Sunda

Yang tergolong suku Sunda merupakan penduduk Jawa Tengah pecahan barat. Suku ini merupakan suku paling besar kedua setelah suku Jawa. Dialek yg diucapkan sangat bermacam-macam. Hal ini mampu terjadi alasannya adanya percampuran bahasa Sunda dgn bahasa yg yang lain.


Bahasa Jawa Tengah

Bahasa yg dipakai oleh penduduk Jawa Tengah dlm sehari-hari yakni bahasa Jawa. Namun bahasa Jawa pula sungguh bervariasi. Ada bahasa Jawa Dialek Solo-Jogja atau Mataram yg dianggap selaku bahasa Jawa patokan. Ada pula dialek bahasa Jawa lainnya. Akan tetapi bahasa Jawa cuma terdiri dr dua yaitu kulonan & timuran.

Kulonan yakni bahasa Jawa yg digunakan oleh penduduk Jawa Tengah penggalan barat. Yaitu dialek Banyumasan & dialek Tegal. Dialaek yg diucapkan oleh masyarakat serpihan barat Jawa Tengah ini berlainan dr bahasa dialek Jawa Standar.

Sedangkan Timuran merupakan bahasa Jawa yg digunakan oleh masyarakat Jawa Tengah kepingan timur. Antara lain dialek Semarang, dialek Pati, & dialek Mataram (Solo-Jogja).

Namun diantara kulonan & timuran masih terdapat dialek adonan dr keduanya. Dialek ini biasanya dipakai oleh Pekalongan & Kedu. Di bagian selatan terdapat perbedaan pengucapan juga. Yaitu di kawasan Sunda & Cilacap.

Baca Juga: Peta Jawa Barat


Pariwisata Provinsi Jawa Tengah

Jika dilihat dr peta Jawa Tengah, terdapat obyek rekreasi mempesona yg mampu kalian kunjungi. Bahkan Jawa Tengah pula memiliki ikon pariwisata yg paling populer di seluruh dunia yakni Candi Borobudur. Dimana Candi Borobudur ini merupakan candi Budha paling besar sedunia yg dibangun pada periode ke-9 di Magelang.

Masih berada di Magelang, Jawa Tengah pula mempunyai obyek rekreasi lain yakni Candi Mendut, Candi Prambanan & Candi Pawon. Sedangkan di daerah Semarang terdapat obyek wisata yg berupa bangunan kuno. Tidak cuma itu ada pula Puri Maerokoco (Taman Mini Jawa Tengah), Museum Rekor Indonesia (MURI), Museum Jawa Tengah Ranggawarsita, candi Gedong Songo & lain sebagainya.

Beralih ke serpihan barat, di Dieng, Wonosobo terdapat pariwisata yg gak kalah populer pula yaitu candi Arjuna, & candi-candi Hindu lainnya yg dibagung pada masa Kerajaan Mataram Kuno.

Selain obyek wisata tersebut, Provinsi Jawa Tengah pula mempunyai obyek rekreasi yang lain yg cocok dikunjungi bareng teman maupun keluarga. Hal ini dikarenakan banyak spot menarik yg mampu digali. Apalagi letak Jawa Tengah yg masih alami menciptakan pariwisata apapun ada di sini.

Seperti provinsi di Indonesia yang lain, Jawa Tengah mempunyai rumah etika yg disebut rumah Joglo serta senjata tradisional berupa keris.

Sedangkan masakan khas Jawa Tengah ialah gudeg. Dimana gudeg ini kadang-kadang dicari oleh turis baik dlm negeri maupun mancanegara. Hal ini dikarenakan rasa gudeg asli Jawa Tengah sangatlah menggoda.

Peta Jawa Tengah

  Peta Yogyakarta : Beserta Gambar Dan Klarifikasi – Wargamasyarakat