Membatik Kertas Tisu yakni salah satu cara menciptakan APE Sederhana untuk digunakan pada kegiatan harian anak usia dini. Pengertian APE atau Alat Permainan Edukatif sendiri yaitu merupakan alat permainan yg dirancang khusus untuk kepentingan pendidikan anak lewat bermain.
Beberapa jenis APE merupakan hasil kreasi guru sediri yg diubahsuaikan dgn kebutuhan & keadaan lingkungan setempat. Kaprikornus ayah bunda mampu mengkreasikan mainan anak edukatif atau umumdisebut APE semenarik mungkin bagi anak.
APE pula dapat dibikin dgn mempergunakan sumber materi dr lingkungan & alam sekitar, dgn pengembangan permainan tradisional dengan-cara langsung diadaptasi untuk kebutuhan main anak. APE ini dapat divariasikan dlm acara bermain seperti main tugas & sentra alam
Daftar Isi
Cara Membatik Kertas Tisu (Membuat APE Sederhana)
Kali ini kami akan menyajikan gambar membuat APE dgn membatik kertas tisu. Bahan yg perlu disiapkan yakni tisu & spidol dlm berbagai warna.
Cara menciptakan :
- Lipat kertas tisu, mampu dilipat menjadi segi tiga, segi empat, segi lima, atau segi enam bebas
- Berikan warna dgn menunjukkan titik-titik pada tisu memakai spidol warna membentuk motif
- Motif yg dibentuk bebas, bisa bentuk garis, bundar atau sesuai kreatifitas ayah bunda.
- Setelah lipatan tisu dibuka, pada tisu sudah terbentuk acuan batik yg indah
Selain memakai spidol warna, gunakan cairan lain tetapi dgn sungguh waspada alasannya umumnya cairan lain akan terlampau banyak membasahi tisu. Jika ayah bunda cukup inovatif, motif batik tisu yg dihasilkan akan sangat bermacam-macam dgn persona keindahannya masing-masing.
Manfaat Membatik Diatas Tisu Bagi Anak
Bagi anak usia dini, membatik menggunakan kertas tisu memiliki beberapa manfaat penting bagi pertumbuhan & perkembangan anak sebab akan melatih jari-jari tangan berkoordinasi, melatih otak berkreasi & berimajinasi, & mengenal warna.
Alat permainan edukatif merupakan pecahan yg tak terpisahkan dlm pembelajaran anak usia dini. Ketersediaan alat permainan edukatif menunjang terselenggaranya pembelajaran anak dengan-cara efektif & mengasyikkan sehingga bawah umur mampu berbagi berbagai kesempatandiri yg dimilikinya dgn hasil yg optimal.