Surat At Taubah ayat 119 yakni salah satu ayat perihal taqwa & kejujuran. Apa saja isi kandungan surat At Taubah ayat 119, berikut ini penjelasannya.
Daftar Isi
Terjemahan Surat At Taubah Ayat 119
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَكُونُوا مَعَ الصَّادِقِينَ
(Yaa ayyuhal ladziina aamanut taqullooha wa kuunuu ma’ash shoodiqiin)
Artinya:
Hai orang-orang yg beriman bertakwalah kepada Allah, & hendaklah kamu bareng orang-orang yg benar. (QS. At Taubah: 119)
Baca juga: Isi Kandungan Surat Al Hujurat Ayat 12
Intisari Tafsir At Taubah Ayat 119
Ayat ini turun berkenaan dgn taubatnya Ka’ab bin Malik, Murarah bin Rabi’ & Hilal bin Umayyah. Ketiganya tak ikut Perang Tabuk tanpa udzur syar’i.
Sekembalinya Rasulullah dari Perang Tabuk, mereka menghadap Rasulullah & dgn jujur menyampaikan apa yg terjadi. Rasulullah memuji kejujuran mereka, namun alasannya adalah bersalah, mereka tetap mendapat iqab (sanksi) dari Allah. Yakni dikucilkan selama 50 hari.
Setelah berlalu 50 hari yg berat itu, Allah menurunkan Surat At Taubah ayat 117-119. Bahwa taubat mereka diterima & Allah menyerukan seluruh orang beriman untuk bertaqwa, berlaku jujur & bersama orang-orang yg jujur.
“Dalam kisah ampunan atas orang-orang yg tak yakin & orang yg tak berpartisipasi dlm perang. Dan dlm nuansa komponen kejujuran yg tampak dlm cerita tiga orang yg tak ikut perang; datanglah usul bagi seluruh orang yg beriman untuk bertaqwa kepada Allah,” kata Sayyid Qutb dlm Tafsir Fi Zhilalil Qur’an,
“Yakni jujurlah kalian & tetaplah kalian dlm kejujuran,” kata Ibnu Katsir dikala menafsirkan ayat ini. “Niscaya kalian akan tergolong orang-orang yg jujur & selamat dari kebinasaan serta menjadikan bagi kalian jalan keluar dari persoalan kalian.”
Selain berlaku jujur, seorang mukmin harus bareng dgn orang-orang yg jujur.
Abdullah bin Amr menafsirkan, “yaitu bareng Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam & para sahabatnya.”
Surat At Taubah ayat 119 ini juga mengisyaratkan biar kita berjamaah bareng orang-orang yg beriman, bertaqwa, selalu memegang kebenaran & kejujuran.
“Oleh sebab itu, mereka diserukan untuk bertaqwa kepada Allah & senantiasa bareng orang-orang yg benar,” kata Sayyid Qutb dlm Tafsir Fi Zhilalil Alquran. Demikian pula Buya Hamka dlm Tafsir Al Azhar juga memastikan makna ini.
Baca juga: Isi Kandungan Surat Ar Rahman Ayat 33
Isi Kandungan Surat At Taubah Ayat 119
Berikut ini isi kandungan Surat At Taubah ayat 119 yg kami sarikan dari sejumlah tafsir. Yakni Tafsir Al Qur’anil ‘Adhim karya Ibnu Katsir, Tafsir Al Munir karya Syaikh Wahbah Az Zuhaili, Tafsir Fi Zilalil Alquran karya Sayyid Qutb & Tafsir Al Azhar karya Buya Hamka.
1. Allah menyuruh orang-orang beriman untuk bertaqwa. Yaitu selalu berusaha melakukan perintah-perintah Allah & menjauhi segala larangan-Nya.
2. Allah menyerukan orang-orang yg beriman untuk berlaku jujur. Memegang kebenaran & kejujuran.
3. Jujur yakni tanda keimanan & bukti ketaqwaan. Sebaliknya, dusta ialah tanda kemunafikan & berlawanan dgn taqwa.
4. Allah menyerukan orang-orang beriman biar berada di pihak kebenaran & kejujuran.
5. Surat At Taubah ayat 119 ini juga mengisyaratkan pentingnya berjamaah bersama dgn orang-orang yg berpegang pada kebenaran & kejujuran.
Demikian isi kandungan Surat At Taubah ayat 119. Semoga membuat kita makin termotivasi untuk mengembangkan taqwa & memegang kejujuran. Wallahu a’lam bish shawab. [Ratih BK/Wargamasyarakatorg]
*Untuk tafsir lengkap, bisa dibaca di postingan Surat At Taubah Ayat 119