Puisi Hari Hari yang Kulalui – Titis Wigati

Berikut ini yaitu puisi tentang kehidupan dgn judul puisi hari hari yg kulalui. Bagaimana kata kata kehidupan dalam  puisi yg menceritakan wacana kehidupan yg diterbitkan wargamasyarakat berkas puisi untuk kali ini.

Untuk lebih jelasnya kisah puisi hidup & kehidupan, disimak saja dibawah ini puisi berjudul hari hari yg kulalui.

HARI HARI YANG KU LALUIOleh: Titis Wigati

Langit siang berlalu tergesa
Jenuh di makan usia tak berdaya
Bak perahu ringkih,digilas jaman
Hampa hari di telan senja
Meniti kehidupan mengayuh asa
Berpeluh membasuh raga
Lengking adzan dikejauhan
Berlalu pergi kemudian hilang
Berganti malam panjang nan kelam

Bersujud tengadah, mengharap surga
Mantera lirih bak langgam terucap
Ditengah riuh hati yg suram
Musnah di telan pekat hitam
Berharap lentera tak padam di tengah kelam
Saat desir bayu bisu menyelimuti raga renta
Berteman ufuk timur hati berkhayal

Kerinduan ini tiada lengah tiap waktu
Berharap senyum mu menemani
Sekedar menutupi beban rindu ku
Begitu kejam tuk di lalui sendiri

Bersama malam, mata ingin terpejam
Berharap mimpi jadi positif
Terlelap bersama angan
Menjemput sang fajar kembali

Roda waktu seperti berkarat
Terlalu lama menunggu
Diam tak mau berputar
Hanya berharap ketika esok ufuk pagi
Embun embun pun terbentang menyambut

Membasuh daki daki dunia ini
Menyiram jiwa jiwa yg berdebu
Seperti bayi yg terlahir suci
Bertelʌnjang menjerit memecah sunyi
Ketika perahu kehidupan mengayuh nasib
Sekedar mengikuti takdir tuhan
Semesta raya pun cuma bersaksi

  Ucapan Tergantung Pada Orang Yang Mengucapkan, Qaidah Fiqih (5)