Puisi Sosial [Ibu penjual sayur]

Berikut ini yaitu puisi sosial dgn judul puisi ibu penjual sayur. Bagaimana kisah puisi untuk seorang ibu dlm bait tema puisi sosial yg diterbitkan wargamasyarakat berkas puisi.

Untuk lebih jelasnya cerita puisi untuk Ibu dlm bait puisi bernuansa sosial disimak saja berikut ini puisi berjudul ibu penjual sayur.

IBU PENJUAL SAYURKarya : Titis Wigati

Bersama ufuk timur menyingsing
Sepasang kaki bergegas melangkah niscaya
Hiruk ramai orang berkumpul di seberang jalan
Sebuah pasar kecil tujuan ibu paruh baya
Berjajar memanjang di atas trotoar jalan kota

Bakul lama menggantung di punggung
Lengan legam garang menjunjung sayuran
Mengais rejeki di pagi hari bertahun sudah
Dingin angin demam isu kemarau berhembus
Menusuk raga kerempeng bertulang

Kebaya & jarik lusuh tameng raga mu
Penghalau acuh taacuh demi si buah hati
Terdiam menghela nafas sesaat berhenti
Gerbang pasar tak jauh telah menanti

Selembar tikar lusuh ia hamparkan
Alas menjajakan aneka ragam sayuran
Mulut berguman terucap pujian doa
Ke hadirat sang pencipta pemberi rejeki
Menengadah kedua telapak pada ilahi

Mentari mulai tersenyum di kejauhan
Hadir menyapa ibu paruh baya
Berbinar mata berlimpah karunia
Ketika satu dua pembeli menghampiri
Berduyun memberi beribu rejeki pagi
Menetes layaknya embun di atas dedaunan..

Bna, Okt 2019

  Puisi Senja Berbisik