Puisi Kita Bukan Garis Tuhan, Oleh Srie Astuty Asdi

PUISI KITA BUKAN GARIS TUHAN
Karya : Srie Astuty Asdi

Pernah, kita mengobrol tentang masa depan
Menata pinta di tengadah bilangan keinginan
Engkau berkata dlm setiap titik perjumpaan
Niat berdua menggapai mahligai keberkahan

Pernah, panjang waktu tatkala ingin berdua
Sebab dlm duka kita yaitu sepasang bahagia
Kala bersama takdir menjadi segenap dunia
Sarat akan akidah, percaya, ujianmu cobaanku jua

Pernah, kamu-sekalian berjanji membangun istana mungil
Beralas keramik renjana & berhias gemintang kecil
Kuijabah dlm tangan terbuka di tepat masa makbul
Tiada penat berdoa, mudah-mudahan segala munajat terkabul

Pernah, hati merasai kaulah jodohku
Getar debar jantungmu bermetamorfosis kumerindu
Hadirkan heningku nan sunyi tiada lagi semu
Menghantar gairah dgn adanya dirimu

Kini, harapan buram & berlalu
Lesap hilang dr angan yg sudah teramu
Segalanya luruh, kutersungkur kemudian gagu
Kita bukan garis Tuhan, ‘tuk disatukan dlm temu

  Puisi Jalan Sunyi - Oleh Abigail