Puisi Malam – Oleh Lilik Puji Lestari”width=640>
PUISI DRAMA MALAMKarya: Lilik Puji Lestari
Aksara mengerang di batas malam
Terjaga dr mimpi jelek yg tiba
Desir angin meramba kelam
Menyusuri lekuk Sang Waktu
Bulir kristal luruh di sudut mata
Menginggat mimpi yg telah lalu
Terbayang kelabu menjadi warna
Setitik sinar kembali musnah
Gemulai dingin dlm peluk gerimis
Suara tawa meraba gendang pendengaran
Sentakkan bernafsu liar menjilat
Lahirkan peluh dlm gigil
Lunglai pasrah akan suatu lakon
Sandiwara sarat tangis & duka
Panggung yg tiada berujung
Cerita berlanjut tanpa tawa
Malampun merangkak menuju pagi
Menghantar raga lelah & penat
Waktu terus akan berputar & berputar
Dan malam tetaplah menjadi panggung abadiku
Demikianlah ihwal Puisi Drama Malam