Berikut ini yakni puisi haibun dgn judul puisi suratan cinta, bagaimana kata kata cinta dlm puisi haibun yg dipublikasikan wargamasyarakat puisi kali ini.
Untuk lebih jelasnya kata kata cinta & dongeng puisi dlm bentuk puisi hibun, disimak saja puisi suratan cinta di bawah ini.
PUISI SURATAN Karya: Sekar Sinaring Ratri
Aroma khas tubuhmu masih menusuk tajam rongga kepekaan . Ratap pilu menatap lengkung punggung, dikala kepergianmu meninggalkan taman asri sore itu. Langkah letih mematah rebah sepasang kaki lelaki kekasih hati. Gontai.
Maafkan. Ketidakberdayaku melawan keadaan, yakni simalakama. Denganmu gue durhaka, dengannya batin tersiksa. Pria pilihan ayah sudah memaku laris dlm kalbu seorang ibu. Bisa apa?
Rinai bening di ujung kening, perlahan menggenangi pipi. Langit menghitam bersemayam di jiwa.
Setiaku tak akan jengah melangkah dlm sumpah. Dunia bukan selesai, alam baka kesejatian dlm penantian cinta terakhir.
“Kutunggu di nirwana, Sayang!”
Temaram senja
Luruh mahkota bunga
Gerimis reda
Banjarmasin, 20 Desember 2017
Demikianlah perihal puisi suratan cinta, baca pula puisi cinta wacana kata mutiara & cinta sedih atau puisi cinta singkat yg telah diterbitkan wargamasyarakat.org sebelumnya
Semoga puisi suratan cinta mampu menghibur & menginspirasi untuk menulis puisi cinta motivasi dlm bentuk puisi haibun.