Puisi Aku Menyaksikan – Hari Untoro Dradjat

Puisi gue menyaksikan. Bagaimanakah kata kata menyaksikan atau puisi melihat dlm bait bait puisi yg dipublikasikan berkas puisi.

Untuk lebih jelasnya cerita puisi tentang gue menyaksikan disimak saja berikut ini puisi berjudul gue menyaksikan.

PUISI AKU MENYAKSIKANOleh: Hari Untoro Dradjat

Aku kira agresi jalanan itu relawan
Niat murni dr gerakan ketidak adilan.
Menyuarakan semangat rakyat yg tertekan.
Masa bergerak tanpa ditumpangi kepentingan.

Aku kira gerombolan itu relawan.
Berbaris di taman Monas dgn sarat kesadaran.
Gerakan tertib tanpa menenteng pesan kepentingan.
Bergerak sesuai hati nurani yg paling dalam.

Aku kira agresi itu, gerakan kesadaran.
Kemauan kuat sarat niatan.
Bergerak memperjuangkan kemanusian demi kemakmuran.
Bertindak penuh amanah bukan pesanan.

Aku kira kesadaran itu terperinci
Kemauan berpengaruh sarat ketulusan
Berjuang dgn keikhlasan
Beraksi dgn penuh kecerdasan.

Aku menjadi saksi.
Sifat manusia bermacam-macam, terang menyatakan suku, agama kemauannya.
Aku tak habis berpikir, bagaimana mereka memperjuangkan kemakmuran dgn teriakan.
Mewujudkan persatuan dgn beraksi di jalanan.

16. September 2018.

Demikianlah Puisi gue menyaksikan baca pula puisi gue pergi atau puisi saksi yg telah dipublikasikan wargamasyarakat.org sebelumnya.

Semoga Puisi gue menyaksikan mampu menghibur & memberi inspirasi untuk menulis kritik sosial atau puisi sosial penduduk

  Kisi-Kisi PAT PAI Kelas 8 Kurikulum 2013