Kumpulan Puisi Tema Valentine

Kumpulan puisi tema valentine yakni puisi hari valentine yg pastinya berisi cerita puisi valentine atau puisi tentang valentine.

Kumpulan puisi bertema valentine ini berisikan beberapa puisi kasih sayang diantaranya:

  1. Puisi cuma menujumu
  2. Puisi merekah cinta
  3. Puisi peremuan yg kutemukan difebruari

Bagaimana kisah selengkapnya puisi valentine yg diterbitkan wargamasyarakat berkas puisi, apak berkisah seperti puisi romantis hari valentine atau puisi valentine duka.

Untuk lebih jelasnya disimak saja gugusan bait bait puisi hari valentine dlm kumpulan puisi tema valentine dibawah ini.

PUISI HANYA MENUJUMUKARYA: EREN AVIZAH

Valentine day kemarin
Kunikmati tanpa kekasih
Dan sampai hari ini.
Februari masih kulewati dgn kata sendiri
Karna cinta kita masih sedang di uji
Oleh waktu jarak & ruang,yang masih menjadi rintang ….

Percayalah sayang ,,,
Meski kita berjauhan
Aku tak akan berpaling pada yg lain.

Cinta ini selalu kujaga untukmu
Karna hatiku cuma menujumu
Dan yakinlah kekasih,,,
Aku niscaya kembali
Menemuimu,memberimu cinta yg utuh,,,,,

PUISI MEREKAH CINTAKarya Seni: Karrna Senja

Senjaku redup pada bundar februari
Meramu berkasih makin menderai galau
Melumat semu rindu terpasung bisu
Berderai aksara segelintir luka

Redup rahasa di tepian bait
Di ufuk desah merekah cinta
Terjengkal asa melunta rindu
Rona kelabu meramu semu

Penantian cinta di rundung pilu
Kerinduan asmara memandang gelisah
Pada februari rindu
Yang telah ku rangkai
Menjadi syair

PUISI PEREMPUAN YANG KUTEMUKAN DI FEBRUARIOleh: Ayu Damayanti

Pada sebuah perasaan
Yang mengembang-kempiskan dada, tanpa butuh alasan
Engkau hadir di Februari lalu
Dari perempuan dgn tatap sayu

  Kumpulan Puisi Galau dan Kegalauan Cinta yang Menyentuh Hati

Dan Februari kali ini bercerita
Masih perihal kamu: si perasaan
Yang sekarang sudah mengakar
Pada ikatan suci, atma & sarira

Perempuanku,
Tak mirip langit Februari yg pilu
Memelintir awan, menjatuhkan bulir lembap;
Kita berkasih dlm temu
Dan bersama menulis kisah

Semoga ‘kan indah