Sejarah Dan Penemu Timbangan Berat Tubuh

Sejarah dan Penemu Timbangan Berat Badan Sejarah dan Penemu Timbangan Berat Badan

Timbangan yakni alat yang dipakai melaksanakan pengukuran massa suatu benda. Timbangan/neraca dikategorikan kedalam metode mekanik dan juga elektronik /Digital.

Salah satu contoh timbangan ialah neraca pegas (dinamometer). Neraca pegas ialah timbangan sederhana yang memakai pegas selaku alat untuk memilih massa benda yang diukurnya. Neraca pegas (mirip timbangan tubuh) mengukur berat, defleksi pegasnya ditampilkan dalam skala massa (label angkanya sudah dibagi gravitasi).

Berdasarkan penggunaannya, timbangan dapat dikelompokkan dalam berbagai macam, diantaranya yaitu timbangan badan. Timbangan Badan yaitu salah satu timbangan yang digunakan untuk mengukur berat tubuh. Contoh timbangan ini yakni : timbangan bayi, timbangan tubuh anak dan cukup umur, timbangan tubuh digital.

Sejarah penemu neraca/timbangan sebagai alat ukur massa pertama kali tidak tertulis dengan terperinci di berbagai literatur. Banyak penulis menceritakan sejarah perkembangan timbangan sejak abad revolusi industri pada kurun 18 (tahun 1700-1800 M).

Sejarah singkat neraca telah dicatatkan dalam Al Qur’an, kitab suci agama Islam. Pada QS Hud ayat 84-86 diceritakan sejarah Nabi Syu’malu yang diutus kepada kaumnya, adalah suku Madyan (penduduk kota Aikah). Nabi Syu’malu diutus kepada kaumnya untuk memperbaiki adat mereka yang berbuat curang dengan cara meminimalisir takaran/timbangan/ukuran. Berikut nukilan ayat tersebut. Allâh Azza wa Jalla berfirman:

Dan kepada (penduduk) Madyan, (Kami utus kerabat mereka), Syu’malu. Ia berkata, “Hai kaumku, sembahlah Allâh, sekali-kali tiada Tuhan bagimu selain Dia. Dan janganlah kau minimalkan takaran dan timbangan, bahwasanya aku menyaksikan kau dalam keadaan baik (bisa) dan bergotong-royong saya khawatir terhadapmu akan azab hari yang membinasakan (Kiamat)”. Dan Syu’aib berkata, “Hai kaumku, cukupkanlah takaran dan timbangan dengan adil, dan janganlah kau merugikan insan kepada hak-hak mereka dan janganlah kau menciptakan kejahatan di tampang bumi dengan membuat kerusakan. Sisa keuntungan dari Allâh yakni lebih baik bagimu jikalau kamu orang-orang yang beriman. Dan aku bukanlah seorang penjaga atas dirimu [Hûd/11:84-86]

  Pemahaman Radiometri

Berdasarkan kisah tersebut berikutnya kami telusur kala hidup Nabi Syu’aib. Menurut Wikipedia, Nabi Syu’malu hidup pada tahun 1600-1500 SM. Nabi Syu’malu diangkat menjadi Nabi/Rasul pada tahun 1550 SM. Maka dari itu, timbangan/neraca telah ada pada tahun 1550 SM.

Sejarah neraca/timbangan yang tertulis dalam Al Qur’an tersebut juga diperkuat dengan tulisan Michael dari ourweigh.co.uk dan Susie Felber. Beliau menuliskan sejarah neraca sejalan dengan sejarah ekonomi manusia dalam perdagangan secara tukar barang.

Sistem penimbangan gres dengan memakai neraca pegas (spring scale) didapatkan pada tahun 1700an Masehi.

Penemu neraca/timbangan pegas adalah Richard Salter, seorang pembuat timbangan pada tahun 1770 M (Susie Felber). Neraca pegas masih dipakai alasannya adalah harga pembuatannya yang murah, namun tidak seakuran timbangan elektronik pada abad sekarang. Di Paris (Prancis), timbangan ada yang diletakkan di daerah lazim (publik).

Selanjutnya, neraca/timbangan terus dikembangkan dan disempurnakan untuk mendapatkan timbangan yang lebih akurat. Hingga karenanya pada periode 20 dan periode 21 ditemukan sistem elektronika (memakai listrik) yang diterpakan pada timbangan digital.

Sumber: