Beberapa bulan kemudian, lembaga Survei Indo Barometer merilis hasil survei wacana Presiden paling disenangi rakyat Indonesia. Hasilnya, Presiden kedua Indonesia, Soeharto ternyata paling disenangi oleh masyarakat.
Dilansir dr merdeka.org, Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari, menyebut tingkat kesukaan pada Soeharto dgn angka 23,8 persen. Disusul Joko Widodo 23,4 persen, Soekarno 23,3 persen, Susilo Bambang Yudhoyono 14,4 persen, BJ Habibie 8,3 persen, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur 5,5 persen, & Megawati Soekarnoputri 1,2 persen.
Qodari membeberkan argumentasi & indikator yg mengakibatkan Soeharto paling favorit masyarakat. Di bidang pendidikan, Soeharto dianggap sukses membangun Sekolah Dasar Inpres. Di bidang kesehatan & kesejahteraan membangun puskesmas serta membangun perumahan rakyat (Perumnas) di seluruh Indonesia.
Soeharto pula dianggap relatif mampu mempertahankan ketersediaan & stabilitas harga materi pokok. “Soeharto mampu dianggap selaku presiden paling komplet dlm sejarah Indonesia,” kata Qodari.
Qodari menyertakan, Soeharto pula dianggap berjasa dlm membangun infrastruktur dasar. Seperti jalan, jembatan, waduk & seterusnya. “Hanya saja kekurangannya yakni minimnya kebebasan & demokrasi,” ucap Qodari.