Daftar Isi
Kalimat Majemuk: Pengertian, Jenis, Contoh
Pengertian Kalimat Majemuk
Istilah “kalimat beragam” mengacu pada jenis kalimat yg terdiri atas dua pola atau lebih. Hal ini didasarkan pada pengertian dr kalimat majemuk, yakni suatu kalimat yg mengandung dua pola kalimat atau lebih, atau dgn kata lain kalimat yg terjadi dr beberapa klausa bebas. Jenis kalimat ini berasal dr perluasan atau penggabungan kalimat tunggal, untuk selanjutnya membentuk satu atau lebih pola kalimat gres di samping pola yg sudah ada sebelumnya. Kalimat majemuk dapat diartikan pula bahwa kalimat beragam yaitu kalimat yg terdiri dr dua atau lebih kalimat tunggal. Setiap kalimat beragam memiliki kata penghubung yg berlawanan, sehingga jenis kalimat ini dapat dimengerti dgn cara menyaksikan kata penghubung yg digunakan. Fungsi utama dr kalimat beragam yaitu untuk menguraikan, menerangkan, menjabarkan, & memerinci.
Jenis-Jenis Kalimat Majemuk
Jenis-jenis kalimat beragam dapat dibagi menurut proses terjadinya atau proses pembentukannya. Berdasarkan ini, kalimat majemuk terbagi menjadi 4 jenis, yakni; kalimat majemuk setara, kalimat beragam rapatan, kalimat majemuk bertingkat, & kalimat beragam gabungan. Berikut ini penjelasannya satu per satu:
1. Kalimat Majemuk Setara
Kalimat majemuk setara adalah kalimat yg kekerabatan antara unsur-unsurnya bersifat sederajat atau setara. Kalimat beragam setara ini tak memiliki anak kalimat. Kalimat majemuk setara dicirikan dgn adanya kata penghubung dan, lalu, atau, kemudian, tetapi, tetapi, sedangkan, & melainkan.
2. Kalimat Majemuk Rapatan
Kalimat majemuk rapatan sebenarnya berasal dr kalimat majemuk setara yg dirapatkan belahan-bagiannya lantaran frasa/kata-kata dlm kalimat itu menduduki posisi yg sama. Bagian yg dirapatkan mampu subjek atau predikat. Perapatannya didapat dgn cara menetralisir unsur-unsur yg sama.
3. Kalimat Majemuk Bertingkat
Kalimat majemuk bertingkat merupakan satu jenis kalimat beragam yg korelasi antara unsur-unsurnya tak sederajat. Kalimat beragam jenis ini kedudukan klausa-klausanya bertingkat selaku hasil ekspansi kepada salah satu, beberapa, atau semua unsurnya hingga membentuk pola baru. Ada satu unsurnya yg berkedudukan selaku induk kalimat, & unsur lainnya berkedudukan selaku anak kalimat.
4. Kalimat Majemuk Campuran
Kalimat beragam adonan yakni gabungan kalimat beragam setara atau rapatan dgn kalimat beragam bertingkat. Umumnya dlm kalimat beragam adonan, terdapat paling sedikit tiga kalimat tunggal.
Contoh Kalimat Majemuk
Setelah membaca pengertian & jenis-jenis kalimat majemuk di atas, berikut ini kami tampilkan masing-masing pola dr kalimat beragam tersebut:
Contoh Kalimat Majemuk Setara
Contoh dr kalimat beragam setara, antara lain sebagai berikut:
- Ibu menyepakati niatku & ayah merestuinya.
- Kami akan pergi atau duduk saja di sini?
- Siswa bermaksud karya wisata, tetapi guru melarangnya.
- Saya berbelanja buku & adik ikut membelinya juga
- Saya ingin melanjutkan pendidikan di bidan kehutanan & ternyata ayah sungguh mendukung pilihan tersebut.
- Harga BBM naik & bahan pokok ikut naik
Contoh Kalimat Majemuk Rapatan
Contoh dr kalimat majemuk rapatan, antara lain selaku berikut:
Pak Bahar, guru bahasa Indonesia.
Pak Bahar, teman ayahku
Pak bahar, guru bahasa Indonesia & sobat ayahku (rapatan subjek)
Ayah menenteng roti
Ibu membawa roti
Ayah & ibu menjinjing roti (rapatan predikat)
Contoh Kalimat Majemuk Bertingkat
Contoh dr kalimat beragam bertingkat, antara lain selaku berikut:
- Ketika sedang melakukan pekerjaan , Budi pingsan.
- Asalkan mau belajar, kau pasti mampu melaksanakan soal itu.
- Seandainya Andi tiba lebih cepat, gue pasti berjumpa dengannya.
- Sepupu tinggal di kota biar bisa mengawalibunya.
- Walaupun hatinya sedih, ia tak pernah menangis.
- Daripada bengong, bantulah ayahmu.
- Acara itu dibatalkan lantaran hujan turun sungguh deras
- Kami tak setuju, maka kami protes
- Dia berjalan dgn kalem.
- Sekarang ia tahu bahwa adiknya bisa membaca.
- Tanpa memakai kendaraan, Budi hingga di rumahku
Contoh Kalimat Majemuk Campuran
Contoh dr kalimat majemuk adonan, antara lain selaku berikut:
- Ayah pulang tatkala ibu mengolah masakan & adik membaca buku.
- Ujian sudah selesai tatkala tim pemeriksa datan & guru-guru sudah pulang.
- Saya sedang menulis & adik bermain tatkala ayah tiba.
- Indonesia ialah negara pertanian, tetapi Indonesia menghadapi kendala serius dlm hal trend sehingga swasembada beras tak tercapai.
- Karena hari sudah malam, kami mengobrol sebentar & langsug pulang.
- Kami pulang, tetapi mereka masih bekerja karena tugasnya belum selesai.
Sekian uraian wacana Kalimat Majemuk: Pengertian, Jenis, Contoh, mudah-mudahan berfaedah.