Apatis Adalah : Ciri-Ciri, Penyebab, Dampak dan Contohnya

Apatis Adalah : Ciri-Ciri, Penyebab, Dampak dan Contohnya – Pada peluang ini Seputar Pengetahuan akan membicarakan wacana Apatis. Yang mana dalam pembahasan kali ini menerangkan pemahaman apatis, ciri-ciri, penyebab dan pengaruh perilaku apatis dengan secara singkat dan jelas. Untuk lebih detailnya simak artikel berikut ini.

Apatis Adalah : Ciri-Ciri, Penyebab, Dampak dan Contohnya

Apatis ialah salah satu reaksi lazim terhadap depresi yang bisa berpusat hanya terhadap objek tertentu. Misalnya terhadap seseorang, aktivitas, atau lingkungan. Sikap apatis seringkali dikaitkan dengan frustasi, dan mampu ialah refleksi atas kurang berminatnya seseorang terhadap hal-hal yang dianggap tidak penting. Kata apatis ini berasal dari bahasa yunai yakni aphates secara harfiah memiliki arti tanpa perasaan. Kata tersebut ini berikutnya diubahsuaikan dalam bahasa inggris sehingga menjdi apathy.

Arti Apatis Adalah

Apa yang dimaksud dengan apatis (apathetic)? Secara lazim, apatis adalah suatu kondisi psikologis yang mana seseorang yang sudah kehilangan motivasi, tidak tanggap, hirau tak acuh serta tidak perduli terhadap aspek emosional, sosial dan kehidupan fisik.

Pendapat lain menyebutkan pengertian apatis ialah suatu kondisi psikologis dimana seseorang atau individu tidak perduli kepada aspek-aspek penting dalam kehidupan insan, mirip aspek emosional, fisik dan kehidupan sosial.

  Negara Di Kawasan ASEAN Yang Tergabung Dalam Negara Persemakmuran (commonwealth) Adalah..​

Arti Apatis Menurut Para Ahli

Supaya mampu lebih mengerti apa itu definisi dari apatis, maka kita dapat merujuk pada beberapa pendapat para jago berikut ini antara lain:

Menurut Fritz Solmitz

Arti apatis menurut Fritz Solmitz yakni suatu ketidak pedulian kepada individu yang dikarenakan tidak memiliki minat khusus terhadap faktor-faktor tertentu, mirip aspek fisik, emosional, dan kehidupan sosial.

Menurut Albertine Minderop

Definisi apatis berdasarkan Albertine Minderop yakni suatu sikap seseorang yang mempesona diri dan seakan-akan pasrah dengan keadaan.

Menurut Luis Rey

Di bidang ilmu psikologi berdasarkan Luis Rey, arti dari apatis yakni sebuah kondisi kejiwaan seseorang atau individu yang biasanya ditandai dengan ketidaktertarikan, ketidakpedulian, atau ketidakpekaan pada kehidupan sosial, emosional, atau fisik.

Menurut Littre dan Robin

Dalam ilmu kedokteran, arti apatis ialah kondisi psikologis individu yang memiliki ketumpulan watak, tidak sensitif kepada kesenangan, rasa sakit, dan malas bergerak.

Ciri-Ciri Orang Apatis

Seseorang yang mengalami keadaan psikologis yang apatis umumnya menerangkan beberapa ciri yang sama. Adapun beberapa ciri biasa dari orang apatis yakni selaku berikut:

  • Biasanya seseorang yang memiliki kondisi ini kehilangan minat atau ketertarikan kepada banyak hal dalam hidupnya.
  • Sikap yang tidak perduli kepada faktor-aspek penting dalam kehidupan insan, mirip faktor emosional, sosial, atau kehidupan fisik.
  • Ciri berikutnya yaitu kehilangan motivasi serta gairah kepada hal-hal yang dulunya dianggap menawan dan menggembirakan.
  • Tidak peka atau tidak perduli terhadap orang lain serta dengan keadaan lingkungan sekitarnya.

Penyebab Apatis

Sikap apatis pada seseorang bisa disebabkan oleh aneka macam hal yang berasal pengalaman hidupnya. Dan juga terdapat beberapa penyebab seseorang menjadi apatis ialah sebagai berikut:

Tidak percaya lagi pada orang lain

Hal tersebut mampu terjadi alasannya adalah seseorang terlalu sering dikecewakan dan merasa dikhianati oleh orang yang sudah ia sayangi atau orang yang telah dipercaya.

Tekanan emosional

Hal tersebut juga mampu disebabkan alasannya adalah seseorang medapatkan perilaku yang tidak menyenangkan dari orang lain, contohnya dirundung terus menerus.

Kekurangan fisik

Tidak sedikit orang yang menjadi apatis alasannya kehilangan rasa percaya diri terhadap dirinya. Misalnya kelemahan fisiknya menjadi materi cibiran oleh orang lain di lingkungan hidupnya sehingga membuatnya kehilangan rasa yakin diri.

Kurang kasih sayang

Orang yang kurang kasih sayang biasanya mampu menyebabkan seseorang menjadi apatis.

Dampak Sikap Apatis

Sikap apatis bisa terjadi kepada aneka macam bidang kehidupan manusia, yang berawal dari kehidupan langsung, sosial, politik, negara dan lain-lain. Dalam banyak sekali hal, perilaku dari apatis ini juga akan merugikan diri sendiri serta orang-orang yang berada di sekitar orang yang apatis.

Secara biasa , berikut ini ialah beberapa imbas negatif dari sikap apatis yakni diantaranya:

  • Kurangnya kontrol sosial sebab orang apatis tidak perduli atau tidak berkeinginan kepada banyak sekali hal.
  • Orang apatis dan orang-orang yang berada di sekitarnya condong sukar untuk berkembang untuk menjadi lebih alasannya adalah kurangnya kesadaran atau kepedulian kepada diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitarnya.
  • Dapat meningkatkan kesempatantimbulnya individualisme di dalam suatu penduduk sehingga setiap orang ini tidak perduli satu dengan yang yang lain.
  • Sikap apatis ini juga mampu memiliki potensi menyebabkan persoalan yang lebih besar, selaku acuan perselisihan atau perpecahan di tengah-tengah penduduk .

Jenis Aptis

Sikap apatis ini terdiri atas 3 jenis yang diklasifikasikan terhadap penyebab utama yang terlah melatar belakanginya.

  • Apatis Eksekusif, yakni suatu perilaku yang berlebihan dan diakibatkan oleh kurangnya dorongan atau dukungan dari orang-orang di sekitarnya.
  • Apatis Emosional, ialah sebuah sikap apatis yang berlebihan dan diakibatkan karena memiliki keadaan emosional yang tidak menentu, sehingga hal tersebut tidak memiliki rasa kesenangan atau senang lagi.
  • Apatis Inisiasi, yakni sebuah perilaku apatis yang berlebihan serta didasari pada dorongan dan harapan dari diri sendiri untuk menawan diri sendiri terhadap penduduk yang disebabkan oleh beebagai hal.

Contoh Tindakan Apatis

Dibawah ini yakni acuan dari tindakan apatis yang dilaksanakan oleh masyarakat.

  • Sikap yang hirau kepada keadaan yang sedang dialami orang lain
  • Berkumpul dengan kelompoknya saja
  • Membatasi pergaulannya dan ahany bergaul dengan orang tertentu
  • Suka menyendiri dirumah tanpa makan dan minum
  • Menarik diri terhadap dunia luar serta lebuh sering menghabisakan waktunya didalam orang lain.

Cara Mengatasi Apatis

Ternyata tindakan apatis ini mampu lebih diatasi untuk perkembangannya, biar tidak menyebar lebih banyak lagi ke penduduk , berikut adalah beberapa upaya untuk menangani sikap serta gejala orang yang apatis.

  • Isi waktu kosong dengan aneka macam kegiatan yang kasatmata
  • Perbanyak kekerabatan
  • Selalu menghargai dan mengapresiasi atas bentuk acara yang telah kita lakukan.
  • Lebih mengasihi diri sendiri
  • Berusaha menceritakan bentuk problem atau keresahan dalam hidup terhadap orang terdekat, sehingga mampu dibantu untuk menuntaskan untuk urusan tersebut.
  • Lakukan sebuah aktivitas yang disukai setiap menggunya
  • Lebih terbuka terhadap keadaan yang rlah terjadi
  • Lebih sering untuk mendekatkan diri terhadap Yang Maha Kuasa
  • Memperdalam pengertian perihal agama

Pengertian Apatis Ciri-Ciri Penyebab dan Dampaknya

Contoh Sikap Apatis

Apabila terdapat pemilihan kandidat presiden, tentu anda juga akan merasa tidak menghiraukan terhadap pemilihan tersebut. Apabila anda tidak melaksanakan pemilihan, hal yang akan terjadi yaitu bisa saja terdapat calon presiden yang menginginkan keburukan kepada negeri ini.

Tentu anda tidak akan tinggal membisu begitu saja kalau anda tidak melaksanakan pemilihan tersebut. Maka hal itu juga mampu terjadi, ada juga orang mengatakan apabila kau tidak melakukan tidak melakukan pemilihan maka disebut juga dengan golput.

Demikian penjelasan tentang Apatis Adalah : Ciri-Ciri, Penyebab, Dampak dan Contohnya. Semoga dapat bermanfaat dan menambah ilmu wawasan untuk Anda. Terima kasih.