Memiliki seorang sobat yaitu anugerah. Demi sahabat yang setia selamanya .
Kita bisa bersahabat nanti mana saja. Mendapatkan sobat bisa dimana saja.
Bisa dari periode kecil, sahabat satu sekolah, satu kelas, bahkan sobat dikala kerja.
Sedangkan sobat sejati adalah persahabatan yang tetap berlangsung sampai ajal menjemput.
Daftar Isi
Pantun sobat sejati selamanya.
Inilah beberapa bait tentang teman sejati selamanya. Semoga bisa menyanggupi keinginan Anda dalam menentukan pantun.
dinasehati untuk mencari sobat yang baik. Biasanya kita peroleh dari orang renta. Sebagaimana dalam pantun rekomendasi orang tua dan maknanya.
Sahabat karib kadang didapatkan di sekolah, sahabat bekerja saat di kantor, bahkan ialah sahabat bertakwa. Mereka bisa mengajak terhadap kebaikan. Sehingga senang di dunia dan pendidikan tidaklah selamanya. Hal yang duka di sana adalah saat menjelang perpisahan. Di bawah ini merupakan kumpulan pantun perpisahan. Khususnya berpisah dengan sobat.
21.
Tubuh sakit terkena bisa,
Waktu berlangsung di tengah sawah.
Sedih di hati begitu terasa,
Tak lama lagi kita berpisah.
22.
Jalan-jalan ke kota jawa,
Beli batik tak terbawa.
Sahabat dalam canda tawa,
Rupanya harus berpisah jua.
23.
Bunga kuncup mulai merekah,
Dipetik oleh seorang siswa.
Di sini kita mencari nafkah,
Memadu persahabatan dalam jiwa.
24.
Memanggul padi rasa berat,
Berisi semua bulir-bulirnya.
Aku ke timur engkau ke barat,
Berpisah jua pada karenanya.
25.
Nusantara kain batik,
Kain songket untuk mengebat.
Biarkan air mata menitik,
Saat berpisah dengan sahabat.
-oOo-
26.
Warung kecil pohon waru,
Daun lebat di setiap dahan.
Walaupun mampu sahabat yang gres,
Teman usang dilupakan jangan.
27.
Pikiran bingung dan bingung,
Hilang pula selera makan.
Walau tidak mau berpisah,
Takdir kita sudah diputuskan.
28.
Idul fitri hari raya,
Indah orang berbusana.
Semoga engkau berbahagia,
Di kawasan barumu di sana.
29.
Burung dara hinggap di dahan,
Bersiul-siul berlompat-lompatan.
Walau tubuh berjauhan,
Di hati tetap berdekatan.
30.
Yang mulia yang bertakwa,
Mereka yakni penghuni nirwana.
Dari hati teriring doa,
Semoga engkau berbahagia.
Pantun cinta untuk sahabat.
Persahabatan timbul sebab adanya kasih sayang. Berikut ini yaitu sebentuk pantun cinta untuk sahabat.
Sahabat jadi cinta itu sangatlah unik. Sebuah proses menjadi sahabat hidup selamanya.
31.
Jalan kaki lambat-lambat,
Berpegang tangan amat erat.
Dari kecil bersahabat,
Lama-usang semakin akrab.
32.
Bumi berguncang alasannya gempa,
Sedih hati menetes air mata.
Sering kita berjumpa,
Rupanya ada rasa cinta.
33.
Bersuku-suku berbangsa-bangsa,
Begitulah insan tercipta.
Mungkinkah tumbuh rasa,
Rasa cinta di dalam dada.
34.
Daun salam daun obat,
Tersiram air hujan yang lebat.
Dialah sobat dialah sobat,
Semakin hari kian lekat.
35.
Batu keras bisa terbelah,
Tuk mencari batu permata.
Apakah aku bersalah,
Jika aku jatuh cinta.
-oOo-
36.
Turun hujan tak reda-reda,
Rindu Di Hati begitu menyiksa.
Cinta ini begitu menarik hati,
Ingin kuredam namun tak bisa.
37.
Jalan-jalan ke Korea,
Sekedar untuk basuh mata.
Dialah teman setia,
Kepadanya aku cinta.
38.
Bunga mawar banyak durinya,
Kota Jogja banyak batiknya.
Aku tahu siapa dirinya,
Yang buruk maupun baiknya.
39.
Gurun pasir Negeri onta,
Ternyata Negeri kaya raya.
Moga-moga inilah cinta,
Yang nrimo kepada dia.
40.
Bambu terpotong tolong diikat,
Akan diantarke luar kota.
Maafkan diriku wahai teman,
Ada cinta di persahabatan kita.
Pantun rindu teman usang yang tak jumpa.
Rindu sekolah itu biasa. Apalagi buat kamu yang masih sekolah. Yang hebat yaitu pantun rindu kepada sobat lama.
Jangan lupa baca juga pantun agama Islam. Sebab di dalamnya terdapat banyak pengajaran.
41.
Duduk syahdu melihat ikan,
Kolam kecil jernih airnya.
Entah rindu entah bukan,
Ada yang menggebu dalam dada.
42.
Dari jauh berkelana,
Hanya membawa sebilah bendo.
Teman lama entah di mana,
Kenangan dulu datang membayang.
43.
Sungguh yummy kudapan manis talam,
Sambil menonton tari saman.
Teringat ingatan silam,
Bercanda bersama dengan sahabat.
44.
Warna bunga aneka rupa,
Merahnya merah membara.
Ingin sekali berjumpa,
Dengan sahabat yang di sana.
45.
Hadiah dari Raja Campa,
Hadiah untuk para raja.
Moga-moga bisa berjumpa,
Walau hanya sebentar saja.
-oOo-
46.
Alangkah indah merdu irama,
Bersama angin yang menderu.
Bisakah mengobrol bersama,
Seperti dulu di era lalu.
47.
Badan lelah minum jamu,
Semua terasa begitu ngilu.
Betapa rindu ingin bertemu,
Sahabat lama yang dulu.
48.
Di sini randu di sana randu,
Randu di bawah langit biru.
Di sini rindu di sana rindu,
Sayang belum mampu berjumpa .
49.
Angin lembut tiba menerpa,
Begitu bau dari lembah.
Sahabat usang tak terlupa,
Penuh kenangan begitu indah.
50.
Mawar indah warna merah,
Sunggup sedap dipandang mata.
Sahabat yakni anugerah,
Lebih berguna dari harta.
Pantun sahabat islam dalam hijrah dan dakwah.
Setelah lelah sepanjang hari, perlu istirahat. Ucapkan pantun selamat malam untuk teman-sahabat tercinta.
71.
Dari Jauh berkirim salam,
Rasa rindu di dalam hati.
Malam semakin kelam,
Sunyi sepi yang menemani.
72.
Terdengar merdu suara alam,
Dari pagi hingga siang.
Kuucapkan selamat malam,
Kepada teman yang kusayang.
73.
Ada kolam di tengah taman,
Kolam indah berbatu-kerikil.
Selamat malam teman-teman,
Saya pamit tidur dahulu.
74.
Rumah panggu kayu gelam,
Amat berguna bagai pualam.
Dunia berselimut dengan kelam,
Maka kuucap selamat malam.
75.
Insan itu banyak salah,
Dosa lalu begitu kelam.
Tubuh ini telah lelah,
Saatnya tuk tidur malam.
-oOo-
76.
Jalan-jalan ke kota Kedah,
Terbang tinggi burung kenari.
Semoga mimpi yang indah,
Di malam yang mulai sunyi.
77.
Jiwa ini merasa aman,
Dipenuhi oleh iktikad.
Akhiri hari dengan senyuman,
Menutup mata dalam kedamaian.
78.
Cepat berganti hari dan zaman,
Dunai ini memang berputar.
Selamat malam sahabat-sahabat,
Kini saatnya masuk kamar.
79.
Hiasan indah dari perunggu,
Menempel di kain beludru.
Di kamar ada yang menunggu,
Malam ini mungkin syahdu.
80.
Dayung-dayung perahu sampan,
Menuju lautan begitu dalam.
Bintang malam gemerlapan,
Kuucapkan selamat malam.