Rumah Adat Jawa Barat – Indonesia mempunyai beraneka ragam kebudayaan, salah satunya ialah rumah adat daerah. Contohnya di Jawa Barat, terdapat rumah tradisional dgn beberapa macam bangunan yg kemudian disebut dgn rumah adat Jawa Barat.
Di provinsi Jawa Barat, mempunyai rumah adat khas daerahnya masing-masing. Setidaknya terdapat 8 jenis rumah tradisional yg menjadi belahan dr rumah adat Jawa Barat.
Dari kedelapan rumah khas tersebut tak cuma bangunan sederhana, melainkan rumah yg dibangun dgn keunikan & filosofi yg diyakini penduduk setempat.
Bagaimana penjelasan tentang rumah adat Jawa Barat? Dan bagaimana makna filosofi yg terkandung di dalamnya? Mari kita simak klarifikasi lengkapnya di bawah ini.
Daftar Isi Artikel
Rumah Adat Jawa Barat
@https://travel.detik.com/
Rumah adat Jawa Barat merupakan rumah tradisional yg berasal dr provinsi Jawa Barat. Secara lazim, bangunan tradisional di Jawa Barat mempunyai bentuk dasar yg mirip bahkan nyaris sama dgn versi atap pelana.
Atap rumah adat Jawa Barat dibentuk dr material dedaunan seperti serat aren hitam. Serat tersebut disusun dengan-cara melebar & menutupi seluruh cuilan rangka kayu atap rumah. Selain itu, lazimnya rumah khas Jawa Barat pula dibangun dgn berbentuk rumah panggung.
Ragam 8 Rumah Adat Jawa Barat
Rumah adat Jawa Barat memiliki banyak sekali jenis & tiap-tiap rumah memiliki ciri khasnya masing-masing. Rumah adat Jawa Barat dibedakan menjadi 8 jenis,
Yaitu Imah Badak Heuay, Imah Julang Ngapak, Imah Parahu Kemureb, Rumah Tagog Anjing, Imah Jolopong, Imah Capit Gunting, Rumah Adat Kasepuhan, & Saung Ranggon.
| No | Rumah Adat Jawa Barat |
| 1 | Imah Julang Ngapak |
| 2 | Imah Badak Heuay |
| 3 | Imah Parahu Kemureb |
| 4 | Rumah Tagog Anjing |
| 5 | Imah Susuhan Jolopong |
| 6 | Rumah Adat Capit Gunting |
| 7 | Rumah Adat Kasepuhan Cirebon |
| 8 | Rumah Adat Buka Pongpok |
Adapun kedelapan rumah tersebut akan dijabarkan pada klarifikasi di bawah ini.
Imah Julang Ngapak
@moondoggiesmusic.com
Rumah adat Jawa Barat yg kedua ialah Imah Julang Ngapak. Rumah ini diambil dr filosofi seekor hewan. Nama Julang Ngapak berarti sejenis burung yg sedang mengepakkan sayapnya alasannya rumah ini memiliki bentuk atap yg melebar ke samping kiri & kanan.
Rumah Julang Ngapak bisa didapatkan di daerah Tasikmalaya, yakni beberapa kampung adat di Jawa Barat. Kampung adat tersebut diantaranya kampung Dukuh, kampung Naga, Kuningan, & tempat-tempat yang lain di Jawa Barat.
Rumah tradisional tersebut pula biasa dipakai selaku rujukan bangunan kampus terkemuka di Indonesia, mirip kampus ITB (Institut Teknologi Bandung).
Arsitektur
Bangunan rumah Julang Ngapak dibentuk dr bahan alami & tradisional. Pada belahan atap, rumah tersebut yang dibuat dr alang-alang, ijuk, & daun rumbia. Ijuk sendiri merupakan serabut hitam serta keras yg berfungsi untuk melindungi pangkal pelepah daun aren.
Kerangka atap rumah tradisional tersebut dibentuk dr kerangka bambu. Serta penopang bangunan pula dibentuk dr bambu yg disirih menjadi empat.
Rumah Julang Ngapak memiliki serpihan atas atapnya yg berbentuk seperti karakter “V”, sehingga ibarat burung yg mengepakkan sayap. Disisi lain, rumah tradisional ini terdapat bubungan yg menjadi tambahan atap. Bubungan dibuat dgn berbentuk cagak gunting atau capit hurang.
Capit hurang digunakan sebagai persiapan atau untuk menangkal air hujan merembes ke dlm rumah, caping ini pula merupakan pertemuan antara atap.
Filosofi
Rumah tradisional khas Jawa Barat dibangun dgn mengandung nilai-nilai filosofis. Nilai pertama, rumah tersebut berbentuk panggung yg mempunyai makna bahwa manusia hidup di bawah langit & di atas tanah artinya insan hidup berada di pertengahan. Oleh alasannya adalah itu insan haruslah mempertahankan nilai tersebut, yakni hidup di antara keduanya.
Menurut bahasa Sunda, bumi merupakan perumpamaan bagi rumah. Bumi yakni bahasa halus yg pula bermakna dunia. Dengan demikian, rumah merupakan gambaran tempat bagi manusia bergerak & beraktivitas bukan cuma sebagai tempat berteduh & berdiam diri.
Imah Badak Heuay
@https://www.dekoruma.com/
Rumah tradisional khas Jawa Barat yg pertama yaitu rumah Imah Badak Heuay. Nama Imah Badak Heuay memiliki makna badak menguap.
Nama ini bukanlah nama sembarang pilih. Rumah tradisional ini diberi nama Imah Badak Heuay, sebab belahan atap rumah tradisional tersebut terlihat mirip badak, serta kepingan depan rumah menyerupai seperti verbal badak yg sedang menguap.
Rumah Imah Badak Heuay ini mampu ditemukan di wilayah Sukabumi, Jawa Barat. Rumah adat Jawa Barat ini banyak dibangun di sana selaku bentuk pelestarian budaya dr leluhur mereka, meskipun zaman modern sudah prospektif ribuan desain terbaru namun rumah jenis ini tak kalah pamor bagi masyarakat setempat.
Arsitektur
@https://www.kompas.com/
Selain serpihan atap rumah yg menyerupai warak menguap, rumah Imah Badak Heuay pula dilengkapi atap kecil yg berfungsi selaku pelindung area teras di depan rumah. Di teras rumah tradisional tersebut terdapat kursi teras yg biasa dipakai untuk menjamu tamu pria yg tiba.
Rumah tradisional khas Jawa Barat ini merupakan salah satu rumah yg mengusung konsep panggung khas Suku Sunda. Disebutkan bahwa rumah panggung bermula dibangun masyarakat di daerah Pasundan hidup di hutan & melindungi mereka dr serangan binatang buas.
Rumah adat Jawa Barat jenis ini memiliki panggung dgn kolong rumah yg tinggi. Kolong tersebut dibentuk setinggi 0,5 meter hingga 1,8 meter. Karena kolong rumah yg dibentuk lebih tinggi, sehingga di dlm kolong ini muat untuk tempat hidup binatang peliharaan & tempat untuk menyimpan alat bertani.
Imah Badak Heuay dibangun dgn dilengkapi golodog. Golodog merupakan tangga rumah yg dibentuk dr kayu & berfungsi untuk menghubungkan tanah dgn lantai rumah. Di penggalan ini biasanya digunakan untuk membersihkan kaki sebelum masuk ke tempat tinggal.
Dinding rumah tradisional tersebut pula biasanya terdiri dr anyaman bambu. Dinding bambu ini biasa disebut dgn bilik.
Filosofi
Rumah adat Jawa Barat jenis ini merupakan rumah sederhana, & biasanya tak dilengkapi dingklik & hanya memakai tikar.
Kesederhanaan rumah tersebut mengandung nilai filosofi yg luhur, dimana rumah tersebut melambangkan nilai kesahajaan, keharmonisan dgn alam, & penduduk yg ramah, sopan, serta kekeluargaan.
Rumah adat Jawa Barat ini merupakan rumah panggung. Menurut Suku Sunda, rumah panggung atau rumah yg tak menyentuh tanah selaku bentuk penghormatan bagi orang yg sudah meninggal, sebab rumah tak sejajar dgn pemakaman.
Imah Parahu Kemureb
@ekspektasia.com
Rumah adat Jawa Barat selanjutnya yaitu rumah Parahu Kemureb. Nama Parahu Kemureb merupakan nama yg diambil dr bahasa Sunda & berarti rumah adat bahtera terbalik.
Nama tersebut disematkan pada bangunan ini dikarenakan rumah adat khas Jawa Barat ini memiliki atap yg mirip perahu yg terbalik.
Desain rumah khas Sunda ini kurang digemari sehingga sudah jarang masyarakat yg membangun rumah dgn versi konsep rumah Parahu Kemureb. Meskipun begitu, rumah model tersebut masih bisa ditemui di kawasan Ciamis, Jawa Barat.
Arsitektur
Rumah adat Parahu Kemureb dibangun dgn empat bentuk utama, yakni bentuk trapesium yg terletak di bagian depan serta belakang rumah tersebut. Serta bentuk segitiga samasisi yg berada di serpihan kanan & kiri rumah.
Rumah khas Jawa Barat ini mempunyai atap “jubleg nangkub” yg terdapat dua buah “jure”. Jure sendiri merupakan batang kayu yg menghubungkan satu di antara ujung batang suhunan dgn kedua sudut rumah. Kedua jure tersebut dibuat landai sehingga terbentuklah satu bidang berbentuk segitiga.
Bagian bidang atap rumah yg berbentuk segitiga inilah difungsikan selaku penggalan depan rumah. Jika dilihat dr samping, atap rumah mirip dgn “jubleg” atau lesung yg menelungkup atau pula penduduk setempat melihatnya sebagai perahu tengkurap.
Rumah Tagog Anjing
@https://blogpictures.99.co/
Rumah adat Jawa Barat selanjutnya ialah rumah adat “Tagog Anjing”. Rumah ini dinamakan Tagog Anjing alasannya bentuk rumah yg ibarat seekor anjing yg sedang jongkok atau duduk.
Desain rumah tradisional ini banyak diadopsi oleh bangunan-bangunan modern, contohnya bungalow, hotel, & tempat menginap lainnya di tempat wisata. Bangunan tradisional ini bisa banyak didapatkan di kawasan Garut, Jawa Barat.
Arsitektur
Rumah tradisional Jawa Barat ini bentuknya masih mengadopsi konsep rumah panggung, walaupun pondasinya dibuat lebih rendah dr rumah sunda kebanyakan.
Bangunan rumah Tagog Anjing merupakan rumah yg dibangun berbentuk persegi panjang ke belakang. Bangunan tradisional ini memiliki atap sorondoy, yaitu atap berbentuk segitiga yg menyambung dgn dinding rumah.
Bentuk atap segitiga diyakini dapat melindungi rumah dr cahaya matahari & air hujan, sehingga tak menerpa masuk ke dlm rumah dengan-cara eksklusif.
Imah Susuhan Jolopong
@https://www.dekoruma.com/
Rumah adat Jawa Barat selanjutnya ialah rumah Susuhan Jolopong. Rumah tradisional jenis ini merupakan rumah paling sederhana dibandingkan rumah tradisional lainnya.
Bangunan tradisional Susuhan Jolopong termasuk bangunan dgn rancangan yg cukup tua. Hal ini diketahui dr atau bangunan saung (dangau) yg diperkirakan sudah berumur ratusan tahun.
Arsitektur
Rumah adat Susuhan Jolopong memiliki bentuk atap segitiga sama kaki. Di cuilan depan rumah pula terdapat teras untuk bermalas-malasan atau mendapatkan tamu.
Rumah tradisional tersebut tak mempunyai banyak ruang. Bangunan ini pula menggunakan materi material yg minim & sederhana, sehingga ongkos pembangunan rumah adat Jawa Barat menjadi lebih hemat biaya.
Dengan demikian, bangunan adat Jawa Barat ini masih banyak orang yg membangun rumah adat Jawa Barat Imah Jolopong.
Rumah Adat Capit Gunting
@www.rumah.com
Rumah adat Jawa Barat selanjutnya ialah rumah adat Capit Gunting. Rumah adat tersebut memiliki bagian menyilang ke atas mirip sebuah gunting yg siap memotong. Bagian tersebut terdapat di serpihan ujung depan & belakang rumah tersebut.
Rumah adat Jawa Barat jenis Capit gunting masih mampu ditemui di beberapa wilayah di Tasikmalaya, Jawa Barat.
Arsitektur
Rumah tradisional Capit Gunting memiliki struktur bangunan yg sederhana. Secara lazim bangunan tersebut dibangun dgn bentuk persegi panjang yg memanjang ke belakang.
Bangunan adat Capit Gunting seperti rumah pada umumnya. Bangunan tersebut terdiri dr beberapa ruang, yakni dapur, kamar tidur, ruang tengah & teras rumah.
Rumah adat Jawa Barat Capit Gunting merupakan salah satu rumah susuhunan atau rumah dgn atap undagi. Atap tersebut merupakan ciri khas yg dimiliki rumah adat Jawa Barat.
Rumah Adat Kasepuhan Cirebon
@https://www.rumah.com/
Rumah adat Jawa Barat selanjutnya yakni rumah adat Kasepuhan Cirebon. Rumah tradisional ini pula biasa dikenal dgn nama Keraton Kasepuhan Cirebon. Rumah Kasepuhan pertama kali diresmikan oleh Pangeran Cakrabuana pada tahun 1529.
Rumah adat tersebut bergotong-royong merupakan perluasan dr keraton tertua di Cirebon, yakni Keraton Pakungwati.
Tata Letak Ruang
Rumah tradisional Kasepuhan memiliki ruang yg dikontrol & ditata dgn sedemikian rupa. Adapun beberapa belahan tata letak rumah Kasepuhan Cirebon yakni:
- Pintu gerbang utama keraton sebagai terusan keluar & masuk ke dlm Keraton.
- Bangunan Pancaratna sebagai tempat para pembesar desa berjumpa sosok Demang atau Wedana Keraton.
- Bangunan Pangrawit selaku tempat pembinaan para prajurit, pula selaku tempat istirahat & pengadilan keraton.
- Komplek Siti Inggil berada di halaman depan keraton. Kompleks ini berfungsi sebagai tempat duduk pengawal raja.
- Langgar Agung yg berada di halaman kedua keraton. Tempat ini berfungsi selaku tempat beribadah para keluarga & saudara keraton.
- Bangunan utama keraton ialah bangunan untuk tempat beraktivitas sultan.
Arsitektur
@https://pusakapusaka.com/
Keunikan dr rumah Kasepuhan yakni mempunyai ruangan yg terbagi menjadi empat belahan. Salah satu belahan tersebut biasa dikenal dgn sebutan Jinem atau pendopo yg biasa didedikasikan bagi punggawa penjaga keamanan Sultan.
Bagian yang lain disebut dgn Pringgadani, bagian ini digunakan sebagai tempat sultan memberi perintah pada adipati kerajaan. Sedangkan serpihan lain disebut dgn Prabayasa, penggalan tersebut dipakai sebagai tempat mendapatkan tamu khusus, pula selaku tempat kerja & istirahat sang Sultan Kerajaan.
Keunikan bangunan Kasepuhan terdapat pada bentuk bangunannya. Sebagaimana dapat diamati di bawah ini:
Bentuk rumah adat yg melebar
Salah satu keunikan rumah adat Jawa Barat Kasepuhan ialah mempunyai bentuk yg kian melebar ke samping. Sehingga bangunan tradisional ini terlihat mirip panggung.
Terdapat dua jenis gerbang utama
Rumah adat Kasepuhan Cirebon memiliki dua gerbang utama. Masing-masing gerbang terdapat di sisi utara & selatan Keraton Cirebon. Gerbang utara biasa diketahui dgn sebutan Kreteg Pangrawit. Gerbang ini dibentuk dgn bentuk semacam jembatan.
Sedangkan gerbang di cuilan selatan disebut dgn Lawang Sanga. Dinamakan Lawang Sanga alasannya gerbang ini memiliki sembilan pintu utama.
Bangunan multifungsi
Bangunan Kasepuhan Cirebon berkhasiat yg cukup beragam, misalnya dipakai sebagai tempat pertemuan para pembesar desa dgn Demang & Wedana Kerajaan. Di sisi lain, pula mampu difungsikan selaku serambi keraton.
Terdapat banyak dekorasi berupa tabrakan
Rumah Kasepuhan Cirebon merupakan bangunan tradisional yg unik, karena bangunannya dipenuhi dgn hiasan ukiran yg beraneka ragam motif. Serta bangunannya pula dibuat dr material kayu jati yg kokoh & merupakan material yg cocok untuk dibentuk ukiran khas Cirebon.
Rumah Adat Buka Pongpok
@bagasblogassress.blogspot.com
Rumah adat Jawa Barat selanjutnya adalah rumah adat Buka Pongpok. Nama Buka Pongpok disematkan pada bangunan tradisional tersebut karena memiliki pintu masuk yg sejajar dgn salah satu ujung suhunan atau atap rumah.
Arsitektur
Bangunan rumah adat Jawa Barat memiliki gaya yg menyerupai rumah buka palayu. Bentuk tersebut didasarkan dr harapan pemiliknya untuk membangun rumah dgn pintu yg menghadap ke arah jalan.
Jika diperhatikan dr depan rumah, seluruh batang suhunan atau atap rumah tak terlihat serta yg terlihat cuma atap segitiganya saja.
Pada umumnya bangunan tradisional Buka Pongpok dibangun dgn variasi dr aneka macam jenis rumah adat Jawa Barat yang lain.
Ciri Khas Rumah Adat Jawa Barat
@https://pengajar.com/
Setiap rumah adat mempunyai ciri khasnya masing-masing. Tidak terkecuali rumah adat Jawa Barat, rumah khas Jawa Barat pula mempunyai ciri khas & keunikannya sebagaimana mampu ditunjukkan di bawah ini.
Posisi Rumah Adat Jawa Barat
Masyarakat Sunda meyakini beberapa hal dlm membangun rumah mereka. Salah satunya, rumah adat Jawa Barat tak boleh dibangun menghadap ke arah selain Barat & Timur. Hal ini diyakini mampu membuat keserasian bagi penghuni rumah khas Jawa Barat.
Dinding Rumah Adat Jawa Barat
Bangunan tradisional khas Jawa Barat biasa dibangun dgn dinding yg terbuat dr anyaman bambu. Hal ini dimaksudkan bahwa lubang-lubang kecil celah antar bambu mampu dipakai sebagai jalan keluar masuknya udara, sehingga udara rumah tetap tersadar kesejukannya meskipun tatkala trend kemarau tiba.
Lantai Rumah Adat Jawa Barat
Lantai rumah adat Jawa Barat dibangun dr susunan bambu yg sudah dipotong-potong sebelumnya. Bambu dipakai biar rumah tetap memperoleh udara yg segar & lantai tak terasa panas kalau diinjak.
Plafon Rumah Adat Jawa Barat
Bagian plafon rumah adat Jawa Barat mempunyai kerangka yg pula terbuat dr material bambu. Bagian plafon dibentuk lebih besar dr bagian rumah yg yang lain, hal ini dikarenakan plafon dipakai untuk menopang atap supaya tak terbang terbawa angin. Plafon pula biasa digunakan untuk tempat menyimpan banyak sekali barang & perabot rumah tangga.
Orang pula mengajukan pertanyaan
Nama rumah adat Jawa Barat apa?
Rumah adat Sunda disebut apa?
Apa nama rumah adat Jawa Barat sosiologiku?
Baju adat Jawa Barat apa?
Penutup
Demikian penjelasan mengenai rumah adat Jawa Barat yg sukses wargamasyarakat tulis buat kau. Indonesia mempunyai beragam rumah adat yg khas & unik sesuai dgn peradaban masyarakat sekitar, seperti halnya di Jawa Barat.
Begitu mempesona bukan? Yuk dapatkan postingan lainnya di wargamasyarakat supaya kita sama-sama mencar ilmu lebih ihwal budaya bangsa kita, Indonesia.
Rumah Adat Jawa Barat
Sumber Refrensi:
@https://www.rumah.com/tutorial-properti/rumah-adat-jawa-barat-39610
@https://www.dekoruma.com/postingan/95722/desain-rumah-adat-jawa-barat
@https://www.kompas.com/skola/read/2021/05/04/185355269/keunikan-rumah-kasepuhan-cirebon
@https://www.99.co/blog/indonesia/rumah-adat-sunda/