Puisi tentang cinta sejati sanggup jadi ornament untuk siapa pun yang alami jatuh hati. Karena pesan cintanya mampu menggetarkan siapa yang dimabuk cinta.

Bahkan juga salah satunya, tidak cuma berisi sejumlah kata saja, tetapi menyaratkan arti yang dalam. Cinta mampu menciptakan siapa terbang dengan semua imaji, yang mampu menciptakan bait untuk bait puisi.

Cinta yang berkobar di atas selembar kertas ini, memang berhasil mampu mengutarakan isi hati untuk ia yang tidak berani mengungkapkannya. Lepas dari itu, cinta sejati akan selalu tiba antara keikhlasan dan ketulusan.

Puisi Tentang Cinta Sejati Menyentuh Hati Banget Puisi Cinta Mendalam Menyentuh Hati Puisi Cinta Mendalam Panjang “Tanpa Arti” Mampu melemparkan senyuman bagus untuk hujan pada bulan November November yang demikian sendu yang bertabur dengan syahdu Kesyahduan yang gemericik akan kangen Mengungkung hujan yang lama tidak surut Cuman menyusut kadang kala, berikutnya deras kembali Dengan kembalikan setengah dari rasa tanpa arti Saya cuman mampu memandang pada lembap dalam bedeng jendela beling saja Dan berkaca untuk menegaskan nalar pada kata Kataku juga sarat dengan yakin dan beriring atas doa Kangen pada seorang memang memberi sedih cita tertentu untuk hatiya. Dalam puisi cinta ini, selaku pernyataan hati seorang yang rindu. Sambil melihat hujan, rindunya mengharap mampu tersampaikan. Puisi Cinta Mendalam Tentang Rindu Puisi Cinta Mendalam Patah Hati “Sisi Paling indah” Jika waktu dapat mundur ke sekian tahun kemudian Maukah Kamu jadi segi yang paling indah pada hidupku Jika waktu sanggup maju dan menjawab semua do’saya Karena itu sudikah kamu menjadi setengah dari jiwaku Untuk hidup denganku selama-lamanya Dengan melalui kerasnya kehidupan ini Dan kejamnya dunia yang fana ini Untuk Kamu yang menggemari seorang tetapi tidak sanggup mengungkapkannya, alasannya itu puisi ini menjadi opsinya. Pernyataan cinta yang tidak eksklusif tersampaikan ini, mampu membuat orang yang Kamu sayangi tahu bahkan juga kamu betul-betul inginkannya. “Cedera” cedera hadirilah hatiku telah siap untuk menyambutmu aku telah buka lebar ruangan buatmu irislah hancurkanlah tusuklah dihentikan enggan untuk habiskan air mata darah ini sekalian aku ingat semua cerita di mana yang tidak bantu-membantu terjadi tapi pada hasilnya juga memang sebaiknya terjadi seutas kisah yang mau usai namun bukan aku yang akhiri jadi meratapi juga tidak ada fungsinya berupaya untuk meredam berat dari siksa ini tapi apa daya Baik teman Poemers, itu barusan teladan puisi cinta mendalam  dengan bermacam ajaran yang dapat kalian mengakibatkan ide bacaan ya gaes!   10 Contoh Puisi D. Zawawi Imron