Edcoustic yakni grup nasyid asal Bandung yang sungguh fenomenal di dunia nasyid Indonesia. Lagu-lagu edcoustic juga sangat disukai sampai ke negeri tetangga, Malaysia. Grup nasyid ini dibuat pada 25 Mei 2002, dengan dua anggotanya yaitu Aden (Vokalis) dan Eggie (Gitaris). Grup nasyid ini mengambil jalur musik pop progressif dengan sentuhan akustik, sehingga sungguh pas didengar di pendengaran anak-anak muda zaman sekarang.
Saya sendiri mengenal grup nasyid ini sejak duduk di dingklik Sekolah Menengan Atas tahun 2011 silam. Berawal dari abang kelas aku yang memutar lagu edcoustic yang berjudul “Aku ingin menyayangi-Mu”. Lantas saya mengajukan pertanyaan, “Lagu ini siapa yang menyanyikannya kak?”. Lalu abang kelas aku menginformasikan bahwa itu adalah lagunya edcoustic. Dari situlah saya mulai mencari-cari informasi mengenai edcoustic di google.
Lagu-lagu yang dibawakan edcoustic itu selain nadanya yang yummy didengar, lirik lagunya juga sungguh menyentuh hati dan pastinya ada pesan-pesan kebaikan yang terkandung di dalamnya. Banyak pula lagu-lagu edcoustic yang sangat memberi inspirasi hidup saya untuk menjadi eksklusif yang lebih baik mirip ketujuh lagu edcoustic yang paling menjamah hati berikut ini.
1. Muhasabah Cinta
Muhasabah Cinta adalah single pertama edcoustic pada album keduanya yang bertajuk Sepotong episode. Dalam lagu ini mengisahkan seseorang yang sedang mengalami cobaan yang berat berbentukrasa sakit yang dideritanya dan balasannya ia gres menyadari bahwa lezat sehat itu memang indah dan harus disyukuri.
Tuhan… Baru ku sadar
Indah nikmat sehat itu
Tak cerdik aku bersyukur
Kini ku kehendaki cintaMu
Dengan lirik yang mengandung penyesalan juga nada-nada yang sangat sendu menciptakan lagu ini teramat menyentuh hati. Ditambah lagi jikalau teringat sosok vokalisnya (alm. Kang Aden) yang telah pulang ke pangkuan-Nya alasannya adalah menderita sakit. Masya Allah :'( Semoga beliau di ampuni dosa-dosanya dan di terima amal ibadahnya. Aamiin.
2. Aku Ingin MencintaiMu
Lagu yang sungguh menjamah hati selanjutnya adalah berjudul Aku ingin Mencintai-Mu. Ini ialah lagu edcoustic yang pertama kali aku dengar, dan dikala itu juga aku eksklusif jatuh cinta dengan lagu-lagunya edcoustic.
Tuhan betapa aku malu atas semua yang kau beri
Padahal diriku terlalu sering membuatMu kecewa
Entah mungkin sebab ku terlena
Sementara Engkau beri saya potensi
Berulang kali supaya aku kembali
Jika kita meresapi lirik-lirik pada lagu ini, tentu ini adalah peristiwa yang sering kita alami. Allah senantiasa menunjukkan potensi pada hambanya semoga bertaubat, memperbaiki diri dan menjadi sebaik-baik insan. Namun, kita sendiri acap kali mengabaikan hal itu. Kita terlena dengan kehidupan dunia yang fana ini.
3. Sendiri Menyepi
Lagu edcoustic paling menjamah hati yang ke tiga ialah berjudul “Sendiri Menyepi”. Lagu ini terdengar sangat sendu. Apalagi dinyanyikan dengan sarat penjiwaan dijamin menguras air mata.
Oh Tuhan saya merasa sendiri menyepi
Ingin ku menangis menyesali diri, mengapa terjadi
Sampai kapan ku begini, bingung tak bertepi
Kembalikan aku pada cahayaMu yang sempat menyala
Benderang di hidupku
Dalam liriknya menggambarkan seseorang yang mengalami kefuturan dalam hidupnya. Memang iman seorang manusia itu sering kali naik dan turun, tetapi bila banyak turunnya di situlah kefuturan melanda.
4. Berubah
Ketika kita berhasil melewati perjuangan untuk hijrah menjadi orang yang lebih baik, sehabis itu kita akan dihadapkan dengan perjuangan selanjutnya adalah berjuang untuk istiqomah dengan pergeseran kita. Seperti yang tergambarkan dalam lagu edcoustic yang berjudul Berubah.
Tuhan aku hanya insan
Praktis berubah lagi dalam sekejap
Tuhan aku ingin berubah
dan ku bertahan dalam perubahanku
5. Tak Ada Beban Tanpa Pundak
Dalam surat Al-baqarah ayat 286 diterangkan bahwa Allah tidak akan memberikan cobaan diluar kemampuan hambanya. Seperti halnya lagu edcoustic yang sungguh menjamah hati yang berjudul Tidak Ada Beban Tanpa Pundak.
Takkan saya mengajukan pertanyaan mengapa harus terjadi
Karna saya yakini tak ada beban tanpa bahu
Kau uji saya karna ku bisa melewatinya
Ini yang terbaik untuk hidupku.. Semua hanya cobaan
Dalam lagu nasyid ini mengandung pesan bahwa bergotong-royong Allah memperlihatkan beban ujian yang berat terhadap kita alasannya adalah kita memiliki bahu yang sangat berpengaruh. Kita niscaya mampu menghadapinya!
6. Tujuh Surga
Dalam lagu ini mengandung pesan bahwa kita jangan hingga terlalu sibuk dengan dunia sehingga lupa dengan akhirat. Lupa dengan keharusan beribadah kepada Allah alasannya adalah seharian cuma dunia yang kita cari. Kita sungguh sibuk mikirin hidup lezat tapi lupa mikirin mati lezat.
Rapuhnya aku Kau Maha Tahu
Pagi siang malam dunia yang ku Tuju
Saat ku jatuh baru ku sadar Kau lah segalanya
7. Sebiru Hari Ini
Lagu yang ketujuh edcoustic paling menjamah hati atau yang terakhir yakni Sebiru Hari Ini. Kalau memutar lagu ini, saya suka teringat periode-abad SMA, terutama dengan sobat-sobat Rohis. Nada dalam lagu ini agak ngebeat tetapi tetap menyentuh hati alasannya adalah liriknya berisikan perpisahan dengan sahabat tersayang.
Selamat jalan sobat
Tetaplah berjuang
Semoga kita bertemu kembali
Kenang masa indah kita
Sebiru hari ini…
Nah, itulah ketujuh lagu Edcoustic yang paling menyentu hati, supaya dapat bermanfaat dan menginspirasi sahabat semua.