7 Jenis-Jenis Puisi Lama Dan Contohnya Secara Lengkap

Puisi terbagi menjadi dua. Yakni puisi usang dan puisi.

Puisi usang yakni jenis puisi yang masih terikat dengan hukum-aturan tertentu mirip rima atau persajakan.

Puisi usang biasanya sangat khas. Terlihat dari kata-kata, jumlah baris, rima, dan irama.

Puisi lama telah digunakan sejak dahulu kurun. Biasanya digunakan untuk kegiatan seni ataupun budaya.

Ada pula yang digunakan sebagai alat untuk berdakwah.

Berikut ini jenis-jenis puisi lama.

    Syair

    Syair yaitu salah satu jenis Puisi. Kata “Syair” berasal dari bahasa Arab Syu’ur yang memiliki arti “Perasaan”.

    Banyak pujangga yang populer dalam menciptakan syair. Di antara mereka yakni para penyair dari tanah Melayu. Seperti Hamzah Fansuri.

    Contoh syair

    Inilah gerangan suatu madah
    mengarangkan syair terlalu indah,
    membetuli jalan tempat berpindah,
    di sanalah i’tikat diperbetuli telah

    Wahai muda kenali dirimu,
    adalah bahtera tamsil tubuhmu,
    tiadalah berapa usang hidupmu,
    ke akhirat jua kekal hidupmu

    Syair terdiri dari berbagai macam. Berikut ini jenis-jenis syair.

    Syair Panji

    Syair Panji yakni syair yang menceritakan insiden atau kondisi ataupun orang-orang yang hidup di dalam kerajaan.

    Zaman dahulu karya sastra memang kadang-kadang berkutat di sekitar istana atau kerajaan.

    Kerajaan umumnya memiliki para penyair yang berperan untuk mendidik, memuji, orang-orang kerajaan.

    Syair kiasan

    Syair kiasan ialah syair yang menceritakan sesuatu dengan menggunakan ungkapan.

    Syair yang sungguh populer yang memakai kiasan adalah Syair Perahu karya Hamzah Fansuri.

    Beliau mengibaratkan insan sebagai Perahu. Dan lautan yaitu kehidupan itu sendiri.

    Perahu tersebut berlangsung menuju tujuan, yaitu akhirat.

    Di dalam perjalanan banyak sekali rintangan dan godaan. Hamzah Fansuri mengibaratkan atau mengkiaskan godaan dan rintangan tersebut dengan gelombang dan angin kencang.

    Sedangkan kekuatan hati dan dogma dikiaskan dengan dayung ataupun layar.

      Puisi Perihal Kecewa Yang Membuat Hati Makin Bingung Gulana

    Syair romantis

    Syair romantis adalah syair yang berisi perihal perasaan cinta dan kasih sayang atau cerita-kisah dengan latar belakang cinta.

    Salah satu pola dari syair romantis yakni “syair bidadari lahir”.

    Syair sejarah

    Syair Sejarah yaitu syair yang dibuat menurut peristiwa ataupun kawasan yang mempunyai nilai sejarah.

    Biasanya terdiri dari sejarah perihal tokoh tertentu, ihwal tempat tertentu, atau asal permintaan suatu kawasan.

    Contoh dari syair Sejarah ialah “syair negaradipa”.

    Syair agama

    Syair agama ialah syair yang berisikan ihwal nilai-nilai agama. Sayur jenis ini yang ialah syair yang paling banyak ditemukan di tanah Nusantara.

    Banyak sekali para pendakwah maupun pujangga yang membuat syair-syair untuk mendakwahkan agama Islam.

    Oleh karena itu kita juga bisa mendapatkan berbagai macam syair agama. Seperti syair Sufi, syair tentang aliran Islam, dan syair saran, syair dongeng ihwal para nabi.

    Pantun

    Pantun yaitu salah satu jenis puisi lama yang berisikan sampiran dan isi.

    Pantun mempunyai banyak sekali jenis. Kita bisa membaginya berdasarkan persyaratan tertentu.

    Berdasarkan usia, pantun bisa dibedakan menjadi:

    • Pantun kanak-kanak
    • Pantun muda
    • Pantun renta.

    Untuk lebih jelasnya Silahkan baca pada contoh pantun kanak, pantun muda, dan pantun tua.

    Isinya pantun pun bisa dibagi menjadi beberapa macam. Yaitu:

    • Pantun rekomendasi
    • Pantun jenaka
    • Pantun akhlak
    • Pantun agama

    Sedangkan menurut bentuknya, pantun dibedakan menjadi:

    • Pantun karmina
    • Talibun
    • Seloka
    • Pantun 4 baris

    Pantun mempunyai ciri khas tersendiri. Dalam setiap baitnya pantun terdiri dari sampiran dan isi.

    Sampiran berfungsi untuk membuat rima tertentu. Rima terletak pada setengah bagian pertama. Sedangkan setengah yang lain merupakan isi.

    Pantun juga terikat dengan persajakan. Persajakan dalam pantun yakni a b a b.

    Contoh pantun rekomendasi

    Berburu ke padang datar
    Mendapat rusa belang kaki
    Berburu kepalang bimbing
    Bagai bunga kembang tak jadi

    Pantun Jenaka

    manis rupanya pohon belimbing
    tumbuh erat pohon mangga
    bagus rupanya berbini sumbing
    agar murka tertawa juga

      Puisi Ibu Tersayang Yang Mulia Sekali

    Pantun Teka-Teki

    Sawah luas sangat indahnya
    Banyak dijumpai di pedesaan
    Punya ekor diletakkan kepala
    Hewan apakah gerangan?

    Pantun Agama

    Sungguh indah pintu dipahat
    Burung puyuh di atas dahan
    Kalau hidup hendak selamat
    Taat senantiasa perintah Tuhan

    Halia ini tanam-tanaman
    Ke barat juga akan rebahnya
    Dunia ini pinjam-tunjangan
    Ke alam baka juga akan sudahnya

    Karmina

    Karmina ialah pantun yang terdiri dari 2 baris. Baris pertama yakni sampiran sedangkan baris kedua adalah isi.

    Karmina disebut juga dengan pantun kilat atau pantun singkat. Kadang-kadang disebut pula dengan sebutan pantun dua juntai.

    Contoh karmina.

    Pisang kepok
    pisang berbiji,
    Anak mondok,
    diambil istri

    Menjadi 2 baris:

    Pisang kepok pisang berbiji,
    Anak mondok, diambil istri

    Contoh yang lain.

    Kura-kura
    Dalam bahtera
    Pura-pura
    Tidak tahu

    Menjadi

    Kura-kura dalam perahu
    Pura-pura tidak tahu.

    Karmina lazimnya digunakan untuk perumpamaan secara pribadi. Bahasanya lebih lugas dan lebih diketahui dalam percakapan.

    Gurindam

    Gurindam ialah jenis puisi lama yang setiap baitnya berisikan 2 baris. Memiliki persajakan yang sama di akhir. Dua baris tersebut ialah hubungan sebab dan akibat.

    Pada dasarnya gurindam sungguh mirip dengan pantun. Hanya saja gurindam tidak mempunyai sampiran.

    Salah satu gurindam yang sungguh terkenal adalah gurindam Ali Haji. Gurindam tersebut berisikan rekomendasi anjuran agama.

    Contoh gurindam

    Barang siapa tiada memegang agama,
    Sekali-kali tiada boleh dibilangkan nama.

    Barang siapa mengenal yang empat,
    Maka dia itulah orang yang ma’rifat.

    Jika ingin menerima teladan gurindam lainnya, silakan baca lagi di kumpulan gurindam.

    Seloka

    Seloka adalah jenis puisi lama yang terdiri dari istilah atau kiasan untuk menyindir maupun bergurau.

    Seloka umumnya ditulis dalam bentuk pantun maupun syair. Pengaturan Rima atau persajakan sangat penting dalam seloka.

    Contoh seloka

    Sudah berjumpa kasih sayang
    Duduk terkurung malam siang
    Hingga setapak tiada renggang
    Tulang sendi habis berguncang

    Mantra

    Mantra diartikan selaku susunan kata yang berunsur puisi (seperti rima dan irama) yang dianggap mengandung kekuatan mistik, biasanya diucapkan oleh dukun atau pawang untuk menandingi kekuatan mistik lainnya.

      Contoh Puisi Lama dan Puisi Baru Terpilih

    Puisi lama ialah mantra sangat sedikit tertulis. Jenis lebih banyak diajarkan secara turun-temurun melalui tuturan verbal.

    Bentuk mantra juga berpengaruh kepada puisi terbaru.

    Salah satu penyair Indonesia yang memakai bentuk mantra yaitu Sutardji Calzoum Bachri.

    Dalam unsur puisinya sangat jelas efek bentuk mantra kepada puisi-puisi yang ia buat.

    Asal-ajakan mantra kembali terhadap tradisi Hindu di India. Digunakan selaku alat untuk upacara-upacara tertentu.

    Talibun

    Talibun yakni sejenis puisi usang seperti pantun alasannya adalah mempunyai sampiran dan isi, namun lebih dari 4 baris ( mulai dari 6 baris hingga 20 baris). Berirama abc-abc, abcd-abcd, abcde-abcde, dstnya.

    Pantun jenis talibun telah sangat jarang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.

    Proses pengerjaan talibun tentu saja lebih sulit daripada pantun biasa. Sehingga tidak siapa saja bisa membuat puisi berjenis talibun ini.

    Contoh talibun

    Anak orang di Padag Tarap
    pergi berlangsung ke kebun bunga
    hendak ke pekan hari telah senja
    Di sana sirih kami kerekap
    walaupun daunnya serupa
    tetapi rasanya berlain jua

    Rangkuman

    Jenis-jenis puisi usang

    1. Syair
    2. Pantun
    3. Karmina
    4. Gurindam
    5. Seloka
    6. Mantra
    7. Talibun

    Contoh-contoh dari jenis puisi lama.

    Pantun kanak-kanak. Untuk mengenali bagaimana pantun kanak-kanak, Silahkan baca pola pantun kanak-kanak.

    Pantun anjuran . Pantun ialah usulan dalam bentuk syair. Untuk mengenali contoh pantun tersebut, baca pada kumpulan pantun saran.

    Pantun teka-teki. Pantun teka-teki sungguh mempesona. Biasanya dipakai oleh anak-anak untuk bersenda. Selengkapnya baca pada kumpulan pantun teka-teki dan jawabannya.

    Pantun jenaka. Jenaka artinya lucu. Oleh sebab itu pantun jenaka ialah pantun yang berisi sesuatu yang lucu.

    Tujuannya yakni untuk menghibur diri. Selengkapnya baca pada acuan pantun jenaka.

    Pantun agama. Pantun Melayu aneka macam berisikan anjuran usulan agama. Karena salah satu fungsi pantun yaitu untuk memberikan saran.

    Baca selengkapnya ihwal pantun ini pada kumpulan pantun agama.

    .

    Sekarang kau lebih paham lagi perihal jenis-jenis puisi lama dan contohnya. Selamat belajar selamat berhasil!