7 Jenis Investasi dengan Keuntungan dan Kerugiannya (Lengkap) – Setiap orang niscaya ingin mempunyai suatu investasi untuk jangka panjang kelancaran hidupnya. Seperti yang dibahas pada waktu lalu mengenai pemahaman investasi, disana dijelaskan apa yang dimaksud investasi.
Daftar Isi
Daftar Isi
7 Jenis Investasi dengan Keuntungan dan Kerugiannya (Lengkap)
Nah kali ini Seputar Pengetahuan akan membahas wacana jenis-jenis investasi lengkap dengan laba dan kerugiannya masing-masing. Simak ulasannya disini.
Jenis-jenis Investasi Dengan Keuntungan dan Kerugiannya
Beriku ini yaitu penjelasan lengkapnya.
1. Tabungan
Untuk saat ini simpanan ialah salah satu bentuk investasi yang dimiliki oleh hampir seriap orang, tabungan ialah penyimpanan sejumlah uang di bank yang mampu kita ambil kapan saja dikala kita memerlukannya.
- Keuntungan:
- Kita mampu mengambil uang kita kapan saja tanpa ada resiko apapun;
- Transaksinya sungguh mudah, penarikan maupun penyetorannya.
- Kerugian:
- Dikarenakan pengambilan uangnya gampang, maka kita mampu kapan saja mengambilnya dan menggunakannya, hal tersebut bisa kurang efektif bagi orang yang tidak mampu menertibkan keuangannya;
- Bunga tabungannya kecil.
2. Deposito
Deposito ialah penyimpanan uang dalam era tertentu, uang tidak mampu diambil kalau waktu yang diputuskan belum sampai dan jikalau uang itu diambil sebelum jatuh tempo waktu yang diputuskan, maka akan mendapat pinalti atau denda yang nilainya diadaptasi dengan kesepakatan yang sudah disepakati.
- Keuntungan:
- Resiko yang sangat rendah;
- Bunga yang didapat lebih besar dari simpanan yang lazimnya .
- Kerugian:
- Uang tidak mampu diambil kapan saja sebelum waktu yang ditentukan meskipun kita sedang membutuhkannya;
- Keuntungan atau bunga yang kita terima lebih minim jika kita bandingkan dengan jenis investasi lain yang dihadapkan dengan resiko pasar yang lebih besar.
3. Rekasadana
Reksadana yaitu sebuah daerah penghimpunan dana yang dilakukan secara kolektif. Dana yang telah terkumpul akan dikontrol oleh Manajer Investasi lalu akan diinvestasikan ke jenis investasi lainnya. Keuntungan dan kerugian yang dialami pada investasi tersebut akan dibagi rata kepada para investor. Jenis reksadana antara lain yakni pasar duit, rekasadana saham, reksadana pemasukan tetap, dan reksadana adonan.
- Keuntungan:
- Kita tidak perlu sibuk-sibuk sebab semua diurus arau diatur oleh Manajer Investasi;
- Disini investasi kita dimasukkan ke banyak tempat, jadi jikalau kita mengalami kerugian di salah satu tempat investasi, kita masih punya tempat yang yang lain.
- Kerugian:
- Bagi pada umumnya orang, ada yang merasa tidak puas dengan kesannya karena ini tidak dikontrol sendiri;
- Keuntungan lebih sedikit sebab terbagi dengan Manajer Investasi.
4. Saham
Jika dalam sebuah perusahaan kita memiliki sebuah saham, memiliki arti kita mempunyai kepemilikan dalam perusahaan tersebut. Uang kita yang tertanam pada perusahaan menjadi modal bagi perusahaan terkait. Perusahaan akan memberi laba bagi siapa pun yang mempunyai saham pada perusahaan tersebut, hal itu dinamakan deviden. Jika penilaiannya baik dan banyak yang kesengsem berbelanja sahamnya, maka harga akan naik dan berlaku sebaliknya, kalau penilaiannya buruk maka kita akan mengalami kerugian.
- Keuntungan:
- Jika saham naik atau nilainya baik maka akan sangat besar yang kita dapatkan;
- Walaupun modal yang kita tanamkan sedikit, kalau sahamnya naik maka kita menerima hasil laba yang berlipat-lipat.
- Kerugian:
- Mempunyai resiko hilangnya modal yang kita tanamkan jika perusahaan bangkrut;
- hal sama pun bisa terjadi kalau harga saham turun.
5. Obligasi
hutang jangka panjang yang bersifat tertulis dalam suatu kesepakatan surat obligasi yang dilakukan oleh pihak berhutang yang mana wajib mengeluarkan uang hutangnya juga disertai bunga (penerbit obligasi) & pihak yang menerima piutang atau pembayaran yang dimilikinya berikut bunga (pemegang obligasi) dimana kebanyakan tanpa ada jaminan suatu aktiva.
- Keuntungan:
- Keuntungan dari penjualan obligasi (capital again);
- Dibandingkan dengan deposito, bunga dari obligasi lebih besar;
- Kita mendapatkan pendapatan tetap (fixed income) yang berbentukkupon.
- Kerugian:
- Resiko dari tingkat suku bunga (Interest Rate Risk);
- Perusahaan terkait memiliki resiko tidak bisa mengeluarkan uang kupon obligasi maupun resiko perusahaan tidak mampu juga mengembalikan pokok obligasi;
- Jangka waktu yang panjang ialah lebih dari 1 tahun, sehingga ridak bisa dicairkan walau kita memerlukannya;
- Apabila pihak yang mempunai hutang mengalami melarat, mempunyai arti tidak mampu mengembalikan uangnya.
6. Emas
Banyak orang yang melakukan investasi yang satu ini, investasi emas sampai ketika ini masih banyak yang disukai bagi pada umumnya orang. Harga emas yang condong naik turun ini dimanfaatkan oleh masyarakat. Mereka akan membeli emas saat harga sedang turun dan menjualnya ketika harga naik. Banyak macam bentuk emasnya, ada yang batangan, logam ataupun aksesori.
- Keuntungan:
- Emas ialah salah satu aset yang mudah untuk dicairkan;
- Awet, mampu disimpan dalam rentang waktu yang lama;
- Harga stabil, justru malah condong naik.
- Kerugian:
- Emas tidak memperlihatkan penghasilan bulanan;
- Masih ada resiko harga turun atau anjlok.
7. Properti
Tidak jauh beda dengan emas, cuma properti ada sedikit nilai tambahnya ialah harga cenderung naik. Properti yang dimaksud disini berupa tanah dan rumah. Bisa dipastikan bahwa properti makin usang makin naik, apalagi kalau letaknya sangat strategis.
- Keuntungan:
- Resiko condong sangat kecil;
- Bisa memberikan penghasilan berkala kalau disewakan.
- Kerugian:
- Membutuhkan modal yang tak sedikit untuk membeli tanah ataupun rumah.
- Tidak mudah untuk menjualnya, butuh waktu yang tidak sebentar sampai ada pembeli yang memang mengininkannya.
Penjelasan diatas yakni sekilas dari 7 Jenis Investasi dengan Keuntungan dan Kerugiannya (Lengkap), supaya kita mampu mendapatkan pelajaran kelak jikalau kita ingin berinvestasi dikemudian hari dan tahu jenis investasi apa yang cocok untuk kita. Mohon maaf jika ada salah kata dan penulisan, biar berguna dan terimakasih.
Baca juga:
- Pengertian Kartu Kredit, Fungsi, Jenis, Sistem Kerja, Keuntungan dan Kerugiannya
- Pengertian Saham dan Obligasi Menurut Para Ahli (Terlengkap)
- √ Pengertian Investasi Jangka Panjang, Tujuan, Bentuk, Jenis & Contoh
- Pengertian Investasi dan Faktor yang Mempengaruhinya (Lengkap)
- Pengertian Investasi Jangka Pendek, Tujuan, Jenis, Contoh , Bentuk, Karakteristik, Saran