Sifat-sifat bunyi – Bunyi adalah sebuah gelombang dari benda bergetar yang didengar dan ditangkap oleh manusia. Kita tentu mendengar bunyi atau bunyi dalam kehidupan sehari-hari saat mengatakan atau mendengar musik. Nah gelombang bunyi juga memiliki sifat dan karakteristik sendiri. Apa saja sifat-sifat gelombang bunyi?
Arti bunyi menurut KBBI adalah sesuatu yang terdengar (didengar) atau ditangkap oleh pendengaran. Sementara pengertian bunyi secara umum yakni suatu gelombang yang dihasilkan oleh benda yang bergetar. Benda yang menciptakan bunyi disebut selaku sumber suara.
Ada tiga syarat terjadinya suara yang paling utama, ialah terdapat sumber bunyi, terdapat medium atau mediator suara serta terdapat reseptor bunyi atau penerimanya. Medium atau mediator suara mampu berbentukbenda padat, benda cair atau benda udara melalui ruang udara.
Gelombang bunyi terdiri dari molekul-molekul udara yang bergetar merambat ke segala arah. Tiap saat molekul-molekul itu berdesakan di beberapa daerah, sehingga menghasilkan daerah tekanan tinggi, tetapi di daerah lain merenggang, sehingga menghasilkan daerah tekanan rendah.
Gelombang bertekanan tinggi dan rendah secara bergantian bergerak di udara, menyebar dari sumber bunyi yang lalu dihantarkan menuju ke pendengaran insan selaku alat indra telinga manusia. Gelombang bunyi sendiri tergolong dalam gelombang longitudinal.
(baca juga bab-bagian pendengaran)
Daftar Isi
Sifat-Sifat Bunyi
Ada beberapa sifat-sifat dan karakteristik suara. Berikut ini ialah 6 sifat-sifat gelombang bunyi beserta penjelasan dan pembahasan lengkapnya.
1. Memerlukan Medium
Sifat bunyi yang pertama ialah membutuhkan medium. Karena bunyi ialah gelombang yang bergerak, maka dalam pergerakannya, gelombang bunyi memerlukan media penghantar atau medium. Medium yang dibutuhkan suara bisa berupa zat padat, zat cair atau zat udara.
2. Dapat Dipantulkan
Bunyi juga mampu dipantulkan atau refleksi. Bunyi tergolong gelombang longitudinal yang salah satu sifatnya ialah dapat dipantulkan. Hal ini yang menciptakan suara mampu dipantulkan. Contoh fenomena bunyi dapat dipantulkan dapat kita dengarkan ketika suara kita bergema menciptakan gema atau gaung.
3. Dapat Dibiaskan
Sifat-sifat bunyi selanjutnya adalah dapat dibiaskan atau refraksi. Hal ini menyebabkan bunyi yang dihasilkan tidak sekeras aslinya. Contoh fenomena suara mampu dibiaskan yakni suara petir terdengar lebih keras di malam hari karena suhu udara bawah lebih cuek dari suhu udara atas.
4. Mengalami Pelenturan
Bunyi juga memiliki sifat dapat mengalami pelenturan atau difraksi. Hal ini alasannya gelombang bunyi memiliki panjang dalam rentang sentimeter sampai beberapa meter, sehingga menjadi lebih gampang mengalami difraksi. Contoh fenomena bunyi dilenturkan ialah dikala kita mendengar bunyi mobil di tikungan jalan meski kita belum menyaksikan kendaraan beroda empat itu berbelok, tapi bunyinya sudah sampai apalagi dahulu.
5. Mengalami Perpaduan
Sifat-sifat suara lainnya ialah mengalami perpaduan atau interferensi. Maksudnya suara yang kita dengar dari dua buah sumber yang berbeda, namun bila mempunyai frekuensi yang sama, maka kita akan mendengarnya lebih keras lagi. Contoh fenomena bunyi dipadukan yakni dikala 2 loudspeaker menyetel lagu, kita akan mendengar bunyi yang kuat dan lemah secara bergantian.
6. Termasuk Gelombang Longitudinal
Sifat gelombang bunyi selanjutnya adalah tergolong dalam klasifikasi gelombang longitudinal. Adapun yang dimaksud gelombang longitudinal yaitu gelombang yang arah rambatnya sejajar atau sama dengan arah getarnya. Jika arah getar bunyi ke kanan, maka gelombang suara juga akan merambat ke kanan.
Nah itulah 6 sifat-sifat gelombang suara secara umum beserta penjelasannya secara lengkap. Semoga mampu menambah pengetahuan dan menjadi sumber referensi.
Facebook
Tweet
Whatsapp