Pantun wisata adalah pantun yang mengungkapkan potensi wisata dan daya tariknya.
Suatu kawasan umumnya memiliki sesuatu yang unik. Seperti keindahan alam, baik gunung, pedesaan, pantai, lautan.
Atau keunikan budayanya. Begitu pula dengan budaya masakan. Bahkan Indonesia sangat kaya, baik untuk wisata alam, budaya, maupun masakan.
Luasnya bentangan alam Indonesia menyimpan kekayaan yang berlimpah.
Daftar Isi
Pantun Wisata Alam
agama islam dan jenis pantun 4 baris. Setelah itu bisa melanjutkan tentang pantun rekreasi pegunungan.
Pantun Wisata Pegunungan
26. Wajah kecil.
Wajah kecil usah duka,
Melihat dara suka bertarung.
Desa mungil segi gunung,
Ingin rasanya saya berkunjung.
27. Bawa karung.
Bawa karung di atas pundak,
Bahu kanan pundak kiri.
Itulah gunung Tangkuban Perahu,
Lembahnya berkabut sepanjang hari.
Bawa karung di atas pundak,
Bahu kanan pundak kiri.
Itulah gunung Tangkuban Perahu,
Lembahnya berkabut sepanjang hari.
28. Ke gunung.
Kenapa orang buat roket,
Rumah besar jadi robek.
Ke gunung menggunakan jaket,
Hawa hambar begitu lengket.
Kenapa orang buat roket,
Rumah besar jadi robek.
Ke gunung menggunakan jaket,
Hawa hambar begitu lengket.
29. Walau letih.
Bahagia hati akan menikah,
Duduk sendiri di dalam rumah.
Walau letih kaki melangkah,
Puncak gunung sangatlah indah.
Bahagia hati akan menikah,
Duduk sendiri di dalam rumah.
Walau letih kaki melangkah,
Puncak gunung sangatlah indah.
30. Kura-kura.
Kura-kura dalam tempurung,
Usia bau tanah tempurung lebar.
Mari wisata di tepi gunung,
Banyak taman bunga mekar.
Kura-kura dalam tempurung,
Usia bau tanah tempurung lebar.
Mari wisata di tepi gunung,
Banyak taman bunga mekar.
Selain tentang pantun kasih sayang. Silakan cek ada dulu ya.
Pantun Wisata Kepulauan
31. Hari raya.
Hari raya makan ketupat,
Ketupat enak rasanya.
Berenang-renang ke Raja Ampat,
Tempat rekreasi kelas dunia.
32. Dari jauh.
Dari jauh menenteng kabar,
Surat kecil di burung dara.
17 ribu pulau indah tersebar,
Di tanah megah nusantara.
Dari jauh menenteng kabar,
Surat kecil di burung dara.
17 ribu pulau indah tersebar,
Di tanah megah nusantara.
33.
Gerbang antik bata merah,
Kelilingi sebuah kolam.
Pulau Jawa banyak sejarah,
Kerajaan di periode silam.
Gerbang antik bata merah,
Kelilingi sebuah kolam.
Pulau Jawa banyak sejarah,
Kerajaan di periode silam.
34.
Penyair mencipta madah,
Bagai syair sebuah burdah.
Kalimantan alangkah indah,
Sungai mengalir tiada letih.
Penyair mencipta madah,
Bagai syair sebuah burdah.
Kalimantan alangkah indah,
Sungai mengalir tiada letih.
35.
Tali temali anak pramuka,
Lempar tali ke laut berbuih.
Pulau Bali dikenal dunia,
Pantainya indah, pasirnya putih.
Tali temali anak pramuka,
Lempar tali ke laut berbuih.
Pulau Bali dikenal dunia,
Pantainya indah, pasirnya putih.
-oOo-
Pantun Wisata Selamat Datang
36.
Cincin manis dari perunggu,
Jatuh ke mawar yang berduri.
Kehadiran wisatawan kami tunggu,
Datang ke daerah wisata kami.
37.
Kain songket dari sumatera,
Songket mahal dari Sijunjung.
Semakin banyak destinasi rekreasi,
Semakin ramai orang berkunjung.
Kain songket dari sumatera,
Songket mahal dari Sijunjung.
Semakin banyak destinasi rekreasi,
Semakin ramai orang berkunjung.
38.
Angin taufan bisa ditenangkan,
Dengan lanturan bunyi adzan.
Kalender tahunan kita canangkan,
Agar wisatawan berdatangan.
Angin taufan bisa ditenangkan,
Dengan lanturan bunyi adzan.
Kalender tahunan kita canangkan,
Agar wisatawan berdatangan.
39.
Bersiul-siul burung kenari,
Menyesap dahlia dan melati.
Indahnya negeri kita syukuri,
Itulah anugerah dari Robuul izzati.
Bersiul-siul burung kenari,
Menyesap dahlia dan melati.
Indahnya negeri kita syukuri,
Itulah anugerah dari Robuul izzati.
40.
Pohon bambu babat sebatang,
Beri pada yang meminta.
Banyak sudah pelancong tiba,
Menikmati objek wisata.
Pohon bambu babat sebatang,
Beri pada yang meminta.
Banyak sudah pelancong tiba,
Menikmati objek wisata.
Wisata Indonesia aneka macam. Berbagai tempat memiliki keunikan tersendiri. Coba baca lagi di pantun ihwal Cirebon Indramayu.
Kumpulan Pantun Wisata Budaya
41.
Pasar baru jual pepaya,
Berjumpa dengan para tauke.
Indonesia beragam budaya,
Dari Sabang sampai Merauke.
42.
Batu karang daerah si ikan,
Di sungai kecil berlompatan.
Budaya baik dilestarikan,
Budaya jelek mari gantikan.
Batu karang daerah si ikan,
Di sungai kecil berlompatan.
Budaya baik dilestarikan,
Budaya jelek mari gantikan.
43.
Idul Fitri hari raya,
Datang orang dari kota.
Gotong royong budaya mulia,
Saling membantu sesama kita.
Idul Fitri hari raya,
Datang orang dari kota.
Gotong royong budaya mulia,
Saling membantu sesama kita.
Pantun Budaya Sopan Santun
44.
Hidup itu harus ekonomis,
Agar nanti mampu kaya.
Yang muda senantiasa hormat,
Pada orang yang lebih tua.
45.
Batu keramat di tepi rawa,
Terbelah satu berisi intan.
Mari menghormat pada yang tua,
Itulah tanda anak muda budiman.
Batu keramat di tepi rawa,
Terbelah satu berisi intan.
Mari menghormat pada yang tua,
Itulah tanda anak muda budiman.
46.
Mulai tinggi batang pinang,
Buahnya merah telah dipesan.
Semua orang akan senang,
Pada kita semua terkesan.
Mulai tinggi batang pinang,
Buahnya merah telah dipesan.
Semua orang akan senang,
Pada kita semua terkesan.
47.
Pipit bersiul di pagi hari,
Surya bangun belum tinggi.
Idul Fitri dalam waktu dekat,
Ramai orang saling membuatkan.
Pipit bersiul di pagi hari,
Surya bangun belum tinggi.
Idul Fitri dalam waktu dekat,
Ramai orang saling membuatkan.
48.
Tanah lempung tanah bata,
Terbakar api ujung merona.
Pulang kampung budaya kita,
Mudik itu sarat warna.
Tanah lempung tanah bata,
Terbakar api ujung merona.
Pulang kampung budaya kita,
Mudik itu sarat warna.
49.
Komodo jalan melata,
Jalan-jalan lezat berlima.
Mari jaga budaya kita,
Budaya sopan pada sesama.
Komodo jalan melata,
Jalan-jalan lezat berlima.
Mari jaga budaya kita,
Budaya sopan pada sesama.
50.
Gelas beling mudah pecah,
Walau pecah manis bentuknya.
Senyum elok di tampang,
Membuat orang bahagia.
Gelas beling mudah pecah,
Walau pecah manis bentuknya.
Senyum elok di tampang,
Membuat orang bahagia.
Banyak sekali destinasi rekreasi di Indonesia. Oleh sebab itu pemerintah memberi motivasi agar industri pariwisata kian maju.
Pantun Wisata Kuliner
51.
Jalan-jalan pakai sendal,
Ke ujung desa mata memandang.
Kuliner Padang telah populer,
Sungguh enak rasa rendang.
52.
Batu karang keras atasnya,
Musim panas pantai mengering.
Nasi padang sudah terkenal diseluruh dunia,
Rasanya memang tiada banding.
Batu karang keras atasnya,
Musim panas pantai mengering.
Nasi padang sudah terkenal diseluruh dunia,
Rasanya memang tiada banding.
53.
Ayam besar ke pinggir kali,
Terbang jauh ke dalam hutan.
Coto Makasar enak sekali,
Sekali cicip membuatketagihan.
Ayam besar ke pinggir kali,
Terbang jauh ke dalam hutan.
Coto Makasar enak sekali,
Sekali cicip membuatketagihan.
54.
Turun ke lembah tanah landai,
Cahaya mentari membuat terang.
Wisata kuliner semakin ramai,
Moga pedagang makin senang.
Turun ke lembah tanah landai,
Cahaya mentari membuat terang.
Wisata kuliner semakin ramai,
Moga pedagang makin senang.
55.
Ujung Sumatera selat Malaka,
Bahtera melaju ke selat Sunda.
Masakan Nusantara banyak suka,
Memang rasa begitu menggoda.
Ujung Sumatera selat Malaka,
Bahtera melaju ke selat Sunda.
Masakan Nusantara banyak suka,
Memang rasa begitu menggoda.