Pantun cinta Romantis Islam. Kami persembahkan pada semua. Pantun cinta romantis modern. Agar terungkap rasa cinta. Yang usang terpendam di lubuk rindu.
Pantun cinta untuk kekasih tercinta. Yang selalu menarik. Sehingga hati ini terbang. Bagai terbang ke angkasa raya.
Kadang cinta memang lucu. Datang tak dipanggil, pergi tak pernah tau. Hanya terasa selaksa rindu. Menghiasi sisi qalbu.
Hidup mesti bertemaIslami. Terasa semilir angin surgawi. Damai di jiwa tentram di hati. Penuh syukur terhadap Rabbul Izzati.
Hidup tak perlu galau. Galau karena putus cinta. Jangan pula mata silau. Melihat dunia tiba menggoda.
 |
| Dalam Islam, menikah merupakan ibadah. |
Daftar Isi
Pantun Cinta Untukmu Istri Tercinta
Jalan-jalan ke kota Serang,
Banyak orang memasarkan parang.
Dari dahulu sampai kini,
Cintaku kepadamu tak pernah kurang.
Walaupun banyak baju batik,
Hanya satu yang disediakan.
Walaupun banyak wanita manis,
Hanya kamu yang meneduhkan.
Taman bunga amatlah indah,
Tempat pecinta menciptakan madah.
Betapa indah istri sholehah,
Menjadikan hidup dalam ibadah.
Pantun Cinta yang seru:
Pantun Cinta Untuk Cowok
Pantun Cinta Untuk Cewek Baik Hati
Surya tinggi makin siang,
Lihat ikan bermain di kolam.
Semakin usang kian sayang,
Dari hati yang paling dalam.
Baca Alquran sampai simpulan,
Mesti tartil bacaannya.
Moga engkau menerima rahmat,
Dari Allah Pencipta semesta.
Rindu hati menyaksikan Mekah,
Rindu jiwa pada Madinah.
Kita berharap mendapat berkah,
Dalam meniti jalan menikah.
Bambu betung dalam pedati,
Dibawa ke pasar setengah hari.
Jadilah wanita yang rendah hati,
Jangan arogan tinggi hati.
Kancil memburu kura-kura,
Kura-kura lambat jalannya.
Hidup di dunia sementara,
Tak mungkin hidup selamanya.
Emat murni 24 karat,
Jatuh satu tinggallah empat.
Dunia ini bekal darul baka,
Beramal sholeh setiap saat.
Tajam duri tajam onak,
Kaki tertusuk membuat cedera.
Tulus tulus mendidik anak,
Meski letih rasa mendera.
Pantun Rumah Tangga Islami
Pantun bukan sembarang pantun. Bacalah pantun cinta untuk kekasih tercinta. Dibaca selaku penghibur. Untuk hati serta jiwa.
Baca pula pantun cinta lucu. Meski lucu tapi romantis. Semua dibuat untukmu. Untukmu yang senyumnya cantik.
Belum titik cuma koma,
Masih ada lanjutannya.
Menikah adalah setengah agama,
Jagalah setengah yang yang lain.
Burung merpati burung dara,
Bermain tinggi di kerikil permata.
Hidup rukun sejahtera,
Bila sama-sama saling mencinta.
Ayah Nabi ialah Abdullah,
Nabi yatim di kurun kecilnya.
Menikah sebab Allah,
Untuk mencari keridhaan-Nya.
Jika lari seekor rusa,
Indah sekali dilihatnya.
Cinta tidak mampu dipaksa,
Cinta berkembang dari dalam jiwa.
Pagi hari membaca Quran,
Hati damai tak ada kegaduhan.
Meskipun ada pertengkaran,
Ujungnya yakni keteduhan.
Banyak insan hidup gulung tikar,
Namun jiwanya tetap kuat.
Ikutilah hukum dan syariat,
Niscaya istri menjadi taat.
Telah menyimpang Abu Lahab,
Tak mau beriman dari hatinya.
Jadilah suami bertanggung jawab,
Lahir batin istri bahagia.
Memang asyik menari zapin,
Pelepas penat sebagai hiburan.
Suami ialah seorang pemimpin,
Kan dimintai pertanggungjawaban.
Pantun Rumah Tangga Harmonis
Belajar adik dalam kelas,
Bel berbunyi terdengar telah.
Pertama niat yang tulus,
Menikah alasannya ibadah.
Pergi ke pasar berbelanja bahan,
Beli satu dapat dua.
Carilah keridhaan Tuhan,
Bukan keridhaan manusia.
Saat menanti terasa lama,
Hanya duduk membisu saja.
Sabar adalah tiang utama,
Dalam menggapai keluarga senang.
Beli cabe beli ketumbar,
Membelinya di tengah pasar.
Tanpa tabah bisa bubar,
Hal kecil bisa dianggap besar.
Pak Haji menggunakan sorban,
Tasnya besar lupa di bawa.
Hendaknya lapang dada dalam berkorban,
Demi kebahagiaan engkau berdua.
Anak bermain jungkat-jungkit,
bermain air di atas rakit.
Berkorban jangan diungkit-ungkit,
Karena mampu jadi penyakit.
Baling-baling dihidupkan,
Tertiup angin dari Selatan.
Berusaha saling membahagiakan,
Agar terbit di bibirnya senyuman.
Jika datang hari raya,
Lupakan dahulu meminum jamu.
Jika bersamamu beliau senang,
Sulit baginya meninggalkanmu.
Sakinah Mawaddah Wa Rahmah
Berjalan jauh kakipun lelah,
Istana raja amat dekatnya.
Meskipun di luar banyak duduk perkara,
Di dalam rumah terasa senang.
Terdengar suara lamat-lamat,
Suara kaki berjalan lambat.
Meskipun kepala penat,
Istri sholehah laksana obat.
Sudah tinggi pohon Pinang,
Angin bertiup pohon bergoyang.
Dalam rumah tangga yang hening,
Pasti didirikan sholat sembahyang.
Ibu pandai membuat brownies,
Makara anak jangan suka sinis.
Di dalam rumah yang harmonis,
Suami istri bermuka anggun.
Rama pergi mencari Sinta,
Lelah tubuh jatuh ke rumput.
Saling menjaga saling mencinta,
Kalau salah nasehatnya lemah lembut.
Tangan berdarah alasannya luka,
Cari obat harus ke mana?
Istri dijaga dari api neraka,
Bersabar mendidiknya kunci utama.
Manusia berkumpul di kota Mekah,
Kota Mekah banyak berkahnya.
Suami jangan hingga salah langkah,
Demi keluarga dan abad depannya.
Duduk kalem di tengah taman,
Secangkir kopi sudah dipesan.
Al Quran jadikan pedoman,
Bacalah tiap hari jangan jenuh.
Masak ikan saus tiram,
Campur dengan tepung kentang.
Membaca Quran hatipun tentram,
Masalah hilang rahmat Allah tiba.
Betapa senang membaca pantun. Pantun cinta bernuansa Islami. Semoga kita semua terhibur. Masuk bahagia di dalam hati. Dan masih ada pantun romantis selamat malam.