Contoh Soal Break Even Point – membicarakan mengenai cara menuntaskan suatu perkiraan nilai keseimbangan antara keuntungan & kerugian, tergolong modal awal. Dimana break even point masuk dlm materi pembelajaran mapel ekonomi kelas 10 Sekolah Menengan Atas.
Dalam dunia pendidikan, ekonomi merupakan salah satu mata pelajaran yg sangat diperlukan alasannya adalah nantinya digunakan dlm acara sehari-hari. Oleh sebab itu mapel ekonomi pula diajarkan pada siswa kelas 10, termasuk materi & contoh soal break even point.
Daftar Isi
Lalu apa bantu-membantu break even point? Secara sederhana break even point akan memberikan citra mengenai titik di mana terjadi posisi sebanding antara pengeluaran & pendapatan. Artinya contoh soal break even point tentu saja menghitung hal tersebut.
Pada peluang kali ini, Kursiguru hendak menjelaskan mengenai pola soal break even point (BEP) beserta pemahaman, rumus, tanggapan, penyelesaian hingga file PDF yg bisa didownload eksklusif. Silakan simak uraian berikut untuk mengetahui lebih dlm seputar soal break even point.
Daftar Isi
Pengertian Break Even Point (BEP)
Sebelum mengulas lebih jauh terkait pola soalnya, penulis akan membicarakan apalagi dahulu ihwal pemahaman atau definisi dr break even point. Dalam ilmu ekonomi maupun akuntansi, Break Even Point (BEP) mempunyai pengertian sebagai sebuah kondisi seimbang antara pengeluaran dgn pendapatan sehingga tak ada keuntungan maupun kerugian produksi.
Jika dilihat dr bahasa umum di masyarakat, BEP umumnya disebut selaku kondisi balik modal. Kenapa break even point perlu dijumlah? Alasannya dasarnya cukup sederhana yakni mengkalkulasikan besarnya nilai keuntungan ataupun kerugian saat harga barang berganti.
Untuk bisa memperhitungkan besaran break even point, sebuah soal seharusnya memuat beberapa data seperti di antaranya ialah fixed cost (ongkos tetap), variable cost (ongkos fluktuatif), serta harga per unit dr barang.
Tujuan Menghitung Soal Break Even Point
Bila dijabarkan lebih lanjut maka perkiraan BEP memiliki beberapa tujuan bagi perusahaan, yaitu :
- Sebagai alat menjumlah jumlah produk yg akan dibuat sehingga terjadi keuntungan maksimal.
- Sebagai alat perusahaan ketika menghitung keuntungan tatkala harga produk berganti.
- Sebagai alat perusahaan memperhitungkan kerugian tatkala penjualan menurun.
- Sebagai alat bantu memilih kebijakan buatan (teladan : mengubah SDM dgn mesin).
Karena manfaatnya kuat bagi pembukuan keuangan perusahaan maka seorang akuntan maupun ekonom wajib mengetahui soal break even point beserta cara menghitungnya. Selain itu, alasannya berhubungan dgn jumlah buatan, maka contoh soal BEP kelas 10 pula berhubungan dgn Contoh Soal Indeks Harga.
Jenis Break Even Point
Di pembelajaran kelas 10, umumnya para siswa akan diperkenalkan dgn 2 (dua) jenis break even point, yaitu :
- Break Even Point Unit
- Break Even Point Penjualan
Simaklah penjelasan di bawah ini agar mengetahui gosip lebih terperinci dr masing-masing jenis BEP tersebut.
1. Break Even Point Jumlah Barang (BEP Unit)
Break even point unit merupakan citra banyaknya jumlah barang atau unit sekurang-kurangnyayg mesti diproduksi.
2. Break Even Point Penjualan (BEP Nilai Penjualan)
Break even point nilai penjualan ialah besarnya nominal uang yg wajib didapatkan tatkala mampu memasarkan seluruh barang dibuat .
Kedua jenis break even point di atas mesti dijumlah semua apabila hendak menciptakan pembukuan keuangan. Namun untuk contoh soal break even point kelas 10 sering kali cuma mengkalkulasikan salah satunya saja.
Rumus Hitung Break Even Point
Setelah memahami dasar-dasar perihal break even point, berikutnya ananda harus tahu bagaimana rumus untuk hitung soal break even point atau BEP. Silakan simak citra di bawah ini untuk mengetahui rumus perhitungan teladan soal break even point untuk setiap jenisnya.
Keterangan Rumus Break Even Point :
– FC = Fixed Cost (Biaya Tetap)
– VC = Variable Cost (Biaya Variabel Per Unit)
– H = Harga Jual Per Unit
– M = Kontribusi Margin
Contoh Soal Break Even Point & Jawabannya
Selanjutnya penulis akan menunjukkan beberapa contoh soal break even point sesuai kurikulum K13 mata pelajaran ekonomi kelas 10. Selain pola soalnya, jawaban serta penyelesaian masalah break even point pula hendak dijelaskan.
Contoh Soal (1)
Rizal mempunyai perusahaan sepatu dgn merk jualan Skiter. Dalam kurun waktu satu bulan, proses Skiter mempunyai perincian selaku berikut.
– FC = Rp. 150.000.000
– VC = Rp. 75.000
– H = Rp. 100.000
Hitunglah titik keseimbangan jumlah unit sepatu Skiter sesuai data di atas!
Jawaban : 6.000 unit
Penyelesaian :
Karena datanya sudah tertera maka pribadi masukkan ke rumusnya, sehingga
BEP Unit = FC/(H-VC) = 150.000.000/(100.000-75.000) = 150.000.000/25.000 = 6.000
Contoh Soal (2)
Berdasarkan acuan dilema nomor 1, hitunglah break even point penjualannya!
Jawaban : Rp. 600.000.000
Penyelesaian :
Karena break even point per barangnya sudah diketahui maka gunakan rumus sederhana, sehingga
BEP Penjualan = BEP Unit × H = 6.000 × 100.000 = Rp. 600.000.000
Contoh Soal (3)
Kuzan dgn pengetahuannya ihwal es balok mendirikan suatu perusahaan penghasil mesin ice press berjulukan AOKIJI. Setelah melakukan perkiraan, Kuzan mendapati bahwa AOKIJI mempunyai ongkos bikinan sebesar Rp. 60.000.000, sementara margin mesin ice press per buah adalah Rp. 30.000. Jika harga jual mesin ice press brand AOKIJI yakni Rp. 60.000, berapa break even point unitnya?
Jawaban : 2.000 unit
Penyelesaian :
Pertama hitung terlebih dulu VC nya, yakni
VC = H – M = 60.000 – 30.000 = Rp. 30.000
Selanjutnya masukkan ke dlm rumus, sehingga
BEP Unit = FC/(H-VC) = 60.000.000/(60.000-30.000) = 60.000.000/30.000 = 2.000
Contoh Soal (4)
Berdasarkan soal nomor 3, kalau terjadi perubahan total biaya sehingga untuk memproduksi 3.000 buah mesin ice press memerlukan total variable cost sebesar Rp. 60.000.000. Jika harga jual per buahnya tetap hitunglah semua break even point nya!
Jawaban : 1500 unit & Rp. 90.000.000
Penyelesaian :
Karena terjadi pergeseran, tuliskan perincian datanya apalagi dahulu
FC : Rp. 60.000.000
VC : 60.000.000/3.000 = Rp. 20.000
H : Rp. 60.000
Sehingga
BEP Unit = FC/(H-VC) = 60.000.000/(60.000-20.000) = 60.000.000/40.000 = 1.500 unit
BEP Penjualan = BEP Unit × H = 1.500 × 60.000 = Rp. 90.000.000
Download Contoh Soal Latihan BEP Ekonomi Kelas 10 PDF
Selain lewat beberapa contoh soal di atas, ananda pula bisa berguru menjalankan soal break even point untuk tingkatan SMA, SMK serta MA kelas 10 lewat soal latihan. Silakan unduh file PDF berisi soal latihan break even point berikut.
Kesimpuan
Demikian uraian dr Kursiguru mengenai teladan soal break even point beserta pengertian, jenis, rumus hingga balasan & penyelesaiannya. Semoga sesudah menyimak contoh soal break even point di atas, ananda mampu menyelesaikan soal BEP di kemudian hari.