Di sini aneka macam aneka macam pantun. Mulai dari pantun cinta hingga pantun anjuran .
Tidak lengkap rasanya bila tidak mendatangkan pantun bagi para jomblo.
Oleh sebab itu, marilah selaku sesama jomblo, kita konsentrasikan diri untuk membaca bait-bait pantun khusus untuk para jomblo.
Yang pertama pantun jomblo yang senang, keadaannya di malam ahad, yang galau, maupun yang kesepian.
Daftarnya:
Pantun jomblo bahagia
Pantun jomblo malam ahad
Pantun jomblo galau
Pantun jomblo bijak
Pantun jomblo terhormat
Pantun jomblo kesepian
Inilah pantun supaya para jomblo tetap senang walaupun masih seorang diri.
Daftar Isi
1. Pantun Jomblo Bahagia
[1]
Tanah lempung dari Kendari,
Burung pipit hinggap di dahan.
Mumpung masih hidup sendiri,
Tabung honor untuk pernikahan.
[2]
Gajah ngamuk kancil berlarian,
Di laut bermain si ikan karang.
Enaknya jadi jomblo sendirian,
Ke sana ke sini tiada yang melarang.
[3]
Pergi ke pasar membeli materi,
Bahan baju untuk perawan.
Gaji besar tidak ada kebutuhan,
Begini nasib jomblo jutawan.
[4]
Lihat burung dalam kandang,
Aduh kasian tak bisa keluyuran.
Lihat pasangan yang berantem,
Jadi jomblo penuh kesyukuran.
[5]
Joglo joglo rumah dahulu,
Walau joglo bikin terharu.
Jomblo juga jomblo dari dulu,
Walau jomblo banyak yang hendak.
2. Pantun Jomblo Di Malam Minggu Sendirian
[6]
Perahu melaju ke tepian,
Tali dilepas tiada ikatan.
Malam minggu waktunya jalan-jalan,
Ngga semangat jalan sendirian.
[7]
Walau hewan punya perasaan,
jangan jadikan selaku permainan.
Yang suami istri bermesraan,
Makan berdua pandang-persepsi.
[8]
Anak sekolah hendak berkemah,
Tempatnya jauh ke pulau Lombok.
Malam minggunya cuma di rumah,
Cuma ngobrol sama tembok.
[9]
Burung belibis burung dara,
Makan beras dalam tampah.
Gaji habis duit tak ada,
Masak mie instan malah tumpah.
[10]
Biarpun mawar banyak duri,
Lebih indah daripada melati.
Biarpun malam minggu sendiri,
yang penting mampu hidup berdikari.
3. Pantun Jomblo yang sedang gundah
[11]
Dari gunung turun ke lembah,
Melihat pemburu mencar ilmu memanah.
Usia berjalan, umur bertambah,
Tapi jodoh entah di manah.
[12]
Dari Lampung ke pulau Jawa,
Jauh-jauh mencari kerja.
Sahabat sekolah anaknya dua,
Tapi aku masih sendiri saja.
[13]
Gunung meletus bumi gempa,
Penduduk bumi banyak dosa.
Tolong emak tolong bapak,
Carikan jodoh buat aku
[14]
Kalau berkembang pohon baujan,
Akan subur banyak tumbuhan.
Kalau datang musim hujan,
Jomblo gundah alasannya kedinginan.
[15]
Dari hulu sampai seberang,
Banyak orang menjinjing bendo.
Dari dahulu sampai sekarang,
Bangsa jomblo ngga kurang-kurang.
4. Pantun jomblo yang bijak
[16]
Hari raya makan ketupat,
Makan kuliner yang pasti halal.
Jadilah jomblo yang bermartabat,
Harga diri jangan diobral.
[17]
Lebih baik memasak pari,
Sudah terbukti banyak gizi.
Lebih baik hidup sendiri,
Menuju era depan yang niscaya.
[18]
Rumah joglo ada kelambu,
Talinya empat di ujung paku.
Aku jomblo bukan sebab tak laku,
Kaprikornus jomblo alasannya adalah keputusanku.
[19]
Turun hujan sangat lebat,
Sungguh indah Raja Ampat.
Bukan menunggu jodoh yang ahli,
Cari dia yang paling cepat.
[20]
Kemana jago harus melaju,
Taji ahli telah tiada.
Ke mana jomblo mesti mengadu,
Presiden jomblo telah tiada.
5. Pantun jomblo yang terhormat kedudukannya
[21]
Udara segar Bukit Tinggi,
Berlibur di sana berhari-hari.
Punya jabatan gajinya tinggi,
Inilah tipe jomblo yang niscaya dicari.
[22]
Angin ribut angin angin puting-beliung,
Berhembus menabrak rumah papan.
Orangnya santun sangat sopan,
Pasti jomblo ini sudah mapan.
[23]
Lutung Kasarung cerita usang,
Dongeng antik tanah Sunda.
Hidung mancung, matanya jelita,
Kamu jomblo yang sangat menggoda.
[24]
Dari mana datangnya ahli,
Dari Palembang ke Prabumulih.
Dari mana hadirnya jomblo,
dari besar kepala dan selektif.
[25]
Jadilah seperti bunga melati,
Mekar tertimpa cahaya hangat.
Jadilah jomblo yang bagus hati,
Agar banyak orang terpikat.
6. Pantun Jomblo yang merasa kesepian.
[26]
Hujan berderai baju basah,
Sedikit air banyak anginnya.
Hati galau hati gelisah,
Kemana saya mencurahkannya.
[27]
Bunga Melati danau Kintamani,
Segar udaranya dikala pagi.
Sepi hati tiada yang menemani,
Sedang usia makin tinggi.
[28]
Tukang sayur jual panci,
Tinggi sekali pohon meranti.
Tukang PHP sudah kubenci,
Yang lapang dada tulus masih kunanti.
[29]
Panas panas minum tebu,
Rasanya cantik gula batu.
Maafkan ayah dan Ibu,
Karena belum kubawakan mantu.
[30]
Baca novel baca koran,
Ibu-ibu suka arisan.
Tiga kali puasa tiga kali idul fitri,
Makara jomblo kok belum jenuh-jenuh.
7. Gambar Pantun Jomblo Jomblo Dari Dulu
Pantun jomblo ini merupakan pantun produksi admin pantuncinta2000.blogspot.com yang ditulis untuk para jomblo yang tetap pede dengan kejombloannya.
8. Gambar Pantun Jomblo Biarpun Mawar Banyak Duri
Pantun yang satu ini ialah acuan pikir maju. Bahwa seorang jomblo tidak harus murung. Karena mampu jadi jomblo lebih mampu berdiri diatas kaki sendiri, baik secara finansial maupun emosional.
9. Gambar Pantun Teman Sudah Beranak Dua
Jomblo juga manusia. Perasaannya murung, resah, dan khawatir ketika melihat sobat-sahabatnya menjinjing bawah umur mereka.
Sedangkan mereka masih sendiri saja.
10. Gambar Pantun Lebih Baik Sendiri
Ada kalanya sendiri itu lebih baik. Apalagi mempunyai visi dalam kesendirian.
Seperti membangun era depan, meniti karir, dan pada saatnya nanti barulah mendapatkan jodoh yang terbaik.
11. Gambar Pantun Tolong Cariin Jodoh
Pantun di bawah ini bantu-membantu pantun lucu. Karena cuma sekedar seloroh, supaya dicarikan jodoh.
Siapa tau itu kamu?
12. Gambar pantun tiga kali puasa, tiga kali idul fitri
13. Gambar pantun jomblo yang bagus hati.
Kalau mau laris, jangan jutek ya. Jadilah jomblo yang baik hati. Orang baik hati pasti menarik .
Jangan hingga judes. Kalau judes, banyak yang ngga suka. Itulah kira-kira pesannya.
14. Gambar pantun jomblo yang sangat menggoda
Cantik-cantik kok jomblo? Emang ngga boleh?
Makara jomblo itu keputusan. Bukan alasannya ngga ada yang ngedeketin. Iya ngga?
Kalau ingin menghibur diri, ada lho pantun yang lucu. Ya lumayan daripada lu manyun. He he he…