3 (Tiga) Kiat Supaya Bisa Menyadari Keadaan Diri Sendiri!

 
Matahari menyinari saat pagi dan dikala malam bulan dan bintang yang menghiasinya, apakah itu semua cuma kebetulan atau memang mereka telah mengenali tugasnya masing-masing?
tentu saja, bagi mereka yang belum mengetahui ihwal beberapa hal yang telah di ajarkan agama akan mengatakan bahwa “ah… itu telah semestinya kan?” atau mereka akan menyampaikan “jangan pertimbangkan, itu sudah mirip itu!”  Namun, bagi kita yang sudah memahami walau pemahaman itu masih samar-samar dengan syukur sambil menyampaikan “Alhamdulillah,, segala puji bagi Allah Ta’ala yang telah membuat segalanya tanpa adanya kesia-siaan!”
To the poin pagi ini aku ingin membuatkan 3 tips yang saya peroleh dari sebuah buku yang sangat menyentuh heart aku..
Nah.. 3 Tips biar bisa menyadari keadaan diri sendiri adalah ;
1. Jelas pertama-tama kita wajib untuk menyadari sifat kita sendiri dan mengenali perbuatan kita. 
Bukan maksud untuk menerka-nerka tentu sudah sebaiknya apa yang kita kerjakan mesti sesuai dengan apa yang diperintahkan Tuhan kepada kita, bukan malah melaksanakan apapun semau kita, dan risikonya berpikir bahwa benar tidaknya apa yang kita lakukan itu permasalahan belakang, adakah yang berpikir mirip ini? 
Jika iya, maka perbanyaklah beristigfar, karena orang yang angkuh yakni orang yang tidak mau mendapatkan kebenaran.

2. Wajib bagi kita untuk jujur dalam menatap diri kita sendiri.
Tidak perlu berkecil hati saat menganggap dan memandang diri kita sendiri, entah banyak kelemahan atau keunggulan yang kita miliki tak usah pertimbangkan itu.
Nah,, yang sebaiknya kita pertimbangkan yaitu bagaimana mengakui diri kita sendiri dan berucap syukur kepada Allah Ta’ala. Kemudian, berdoa semoga Allah menunjukkan kita petunjuk untuk mendapatkan penyelesaian dalam segala hal yang menyangkut problem dalam diri kita. 
3. Wajib untuk mengenali tiap-tiap tingkatan kehidupan apa yang sudah kita lalui dan apa yang hendak kita tempuh
Begitu banyak kebingungang dan persoalan yang meliputi langkah kita ketika kita melaksanakan sesuatu .. tentu setiap problem akan berbeda-berbeda terkait dengan kondisi apa yang sedang kita alami.
Kita telah mengenali bahwa tak ada dilema tanpa penyelesaian bukan? maka dari itu kita mesti mencerna secara baik apa yang sudah kita lalui supaya kita bisa mengambil hikmah dari itu semua dan memilah-milah mana yang mesti aku kita pertahankan mana yang harus kita ambil untuk menjadi pelajaran.
Seperti yang sudah tertulis dalam buku yang aku baca :
Dunia ini seperti
suatu bukit yang
tinggi nan curam yang
menggemakan segala
suara. Apapun yang 
kamu katakan, yang 
kau kerjakan, yang 
kamu pertimbangkan, atau yang
kau rasakan, baik atau buruk,
akan tiba kembali kepadamu lebih 
keras seperti gaung. 
Tentu saja kau ingin agar
gaungmu terdengar 
merdu dan elok.
Demikian 3 tips diatas supaya berfaedah. Wallahu a’lam..
Sumber Buku Bacaan :
“BUKU SAKU PENYEJUK KALBU (Panduan Spiritual Agar Hatimu Lebih Terang Lebih Tenang)” Oleh : Syekh Tosun Bayrak al-Jerrahi (Penulis Asmaul Husna). Hal: 71. Penerbit: Zaman.