3 Metode Teknik Riset Sosiologi Dan 4 Tata Cara Sosiologi Untuk Menyelidiki Masalah

Apakah Metode itu?

Metode berasal dari bahasa Yunani ialah methodos artinya cara atau jalan. Dalam perkembangannya, tata cara berarti cara kerja untuk dapat mengerti objek yang menjadi sasaran ilmu.

Ciri pokok sebuah sistem sekurang-kurangnya adalah:
1. ada permasalahan yang hendak dikaji atau diteliti;
2. ada hipotesis, adalah kesimpulan yang bersifat sementara, yang harus dibuktikan terlebih dulu kebenarannya;
3. ada proposal mengenai cara kerja atau cara penyelesaian problem dan hipotesis yang ada.

Metode Teknik Riset dalam Sosiologi

Sosiologi sebagai sistem menggunakan sistem ilmiah dalam mempelajari gejala-tanda-tanda alamiah terutama tanda-tanda kemasyarakatan. Menurut Paul B. Horton dalam sosiologi untuk mempelajari tanda-tanda gejala alamiah terutama kemasyarakatan memakai teknik riset. Teknik riset itu dapat diuraikan selaku berikut.

1. Study Crossectional dan longitudinal
Study Crossectional yaitu sebuah pengamatan yang meliputi sebuah daerah yang luas dan dalam sebuah jangka waktu tertentu. Adapun studi longitudinal yaitu suatu studi yang berjalan sepanjang waktu yang menggambarkan sebuah kecenderungan atau serangkaian observasi sebelum dan sesudahnya.

2. Eksperimen laboratorium dan eksperimen lapangan
Dalam penelitian eksperimen laboratorium, subjek orang yang dikumpulkan di dalam sebuah tempat atau “laboratorium“ kemudian diberi pengalaman sesuai dengan yang diharapkan sang peneliti lalu dicatat dan ditarik kesimpulankesimpulan. Penelitian eksperimen lapangan ialah observasi yang dilakukan di luar laboratorium di mana penelitian menunjukkan pengalaman-pengalaman baru terhadap objek secara lazim lalu diperhatikan karenanya.

3. Penelitian pengamatan
Penelitian pengamatan nyaris sama dengan eksperimen, namun dalam observasi pengamatan peneliti tidak memengaruhi terjadinya suatu peristiwa.

  Puisi Hujan Di Bulan Maret

Apa sistem sosiologi yang dipakai untuk memeriksa problem?

Menurut Abu Ahmadi, dalam sosiologi untuk mengusut sasarannya digunakan sistem antara lain berikut ini.
1) Historical method, yaitu suatu cara pencarian terhadap kebudayaan serta struktur penduduk yang telah lampau, untuk dijadikan contoh pada kala yang mau datang.

2) Comparative method, ialah suatu tata cara dengan membandingkan satu penduduk dengan penduduk lain, serta golongan dengan golongan lain, sehingga dapat ditarik garis-garis persamaan yang berlaku umum. Dari hal tersebut terdapat gambaran kepada perkembangan selanjutnya dalam penduduk .

3) Statistical method, ialah sistem untuk mengukur gejalagejala sosial yang tampak secara kuantitatif kemudian diinterprestasikan ke dalam pengertian umum.

4) Case study method (survei) yaitu tata cara dengan menyelidiki peristiwa-peristiwa yang terjadi di sekeliling golongan penduduk , maupun forum-forum tertentu untuk menerima garis-garis pokok sebuah kejadian.