2021+ Teknik Dasar Permainan Bola Voli (Terbaru)

Apakah ananda suka bermain bola voli? Sudahkah ananda menguasai teknik dasar permainannya? Agar dapat bermain bola voli dgn baik & benar, maka pengetahuan kepada teknik dasar permainan bola voli harus dimiliki oleh setiap pemain. Bukan hanya sekedar diketahui, tetapi wajib dikuasai sebelum bermain bola voli.

Teknik Dasar Bola Voli

Jika ananda pernah menonton pertandingan bola voli profesional, maka disitu ananda bisa melihat mereka menampilkan serangkaian teknik dasar bola voli yg dipakai selama pertarungan berjalan. Bahkan, bisa dikatakan tim yg paling menguasai teknik dasar ini, mempunyai peluang lebih besar untuk memenangkan pertarungan.

Oleh alasannya adalah itu, ananda mesti mempelajari segala hal yg terkait teknik dasar permainan bola voli semoga bisa bermain dgn baik. Caranya tak sulit kok, cuma diperlukan latihan berkala saja. Apabila ananda telah mahir menguasai teknik dasar bola voli, bukan tak mungkin ananda dapat menjadi pemain bola voli profesional, tingkat nasional maupun internasional.

Lantas, mirip apa teknik dasar permainan bola voli? Nah, pada potensi kali ini kami akan menjelaskan wacana beberapa teknik dasar yg dipakai dlm permainan bola voli. Semoga setelah membaca uraian ini, wawasan ananda tentang teknik dasar bola voli makin bertambah.

Baca Juga:

Yuk, berikut ini ulasannya…

Secara garis besar, teknik dasar bola voli ada 6, yaitu: passing atas, passing bawah, set up/umpan, smash/spike, servis, & block. Jadi, enam teknik inilah yg mesti ananda kuasai karena akan dipakai dlm permainan bola voli. Kamu mesti melatih keenam teknik ini jikalau ananda memang ingin menjadi seorang pemain bola voli.

Pada dikala ananda latihan nanti, mungkin ada satu atau dua teknik dasar bola voli yg paling ananda kuasai dibandingkan yg lainnya. Penguasaan kepada teknik tertentu dlm bola voli, dapat menjadi penentu terkait di posisi mana ananda akan berada di dlm suatu tim.

Sebagaimana yg biasa diketahui, jumlah pemain bola voli yaitu 6 orang. Keenam orang ini memiliki posisi & peran yg berlainan-beda. Posisi pemain dlm sebuah tim terdiri dari: server, spiker/smasher, tosser/set-upper, & defender/libero. Masing-masing pemain mempunyai tugas yg berbeda tergantung posisinya.

Misalnya saja, apabila ananda sungguh menguasai passing atas & passing bawah, maka ananda cocok ditempatkan sebagai seorang defender atau libero, alasannya salah satu peran libero yaitu mendapatkan bola pertama, kemudian diteruskan pada tosser.

Apabila ananda sungguh menguasai teknik dasar set up atau pengumpan, maka ananda cocok ditempatkan sebagai seorang tosser, alasannya adalah peran seorang tosser ialah menertibkan serangan yg dijalankan oleh tim. Untuk penjadi seorang tosser, ananda harus dapat menjadi pengumpan yg baik pada sobat satu tim.

Begitu pun pada saat ananda sungguh menguasai teknik smash atau spike, maka ananda cocok diposisikan selaku spiker atau smasher. Tugas dr pemain ini yaitu melaksanakan serangan dgn cara smash atau pukulan keras pada bola biar bola jatuh ke tempat permainan musuh. Hal ini bertujuan untuk memperoleh poin bagi tim.

Sedangkan, bila ananda sangat menguasai teknik servis, maka ananda cocok diposisikan selaku server, yaitu pemain yg bertugas untuk melakukan servis. Baiklah, kini mari kita lihat satu per satu seperti apa teknik dasar bola voli ini.

1. Teknik Dasar Bola Voli: Passing Atas

Di dlm permainan bola voli, passing atas yakni cara mengoper & mendapatkan bola yg dikerjakan dgn dua tangan di atas kepala. Operan bola dgn passing atas dijalankan dgn ujung-ujung jari pada ketika bola tiba setinggi bahu atau lebih. Biasanya, passing atas dilakukan untuk mengumpan rekan yg berjarak lebih jauh. Selain itu passing atas pula digunakan oleh toser untuk menawarkan bola yg akan di smash oleh smasher.

1.1. Cara Melakukan Passing Atas

Cara melaksanakan passing atas dlm bola voli terbagi ke dlm tiga tahap, yaitu: perilaku antisipasi, sikap perkenaan, & sikap tamat.

1.1.1. Sikap Awal

1. Pemain mengambil perilaku wajar , bobot bertumpu di kedua kaki yg terbuka selebar bahu, salah satu kaki berada sedikit ke depan.
2. Lutut ditekuk, tubuh sedikit dicondongkan dgn tangan bersiap di depan dada
3. Pada ketika akan melaksanakan passing, tubuh segera di posisikan di bawah bola, tangan diangkat berada di depan atas dahi
4. Jari-jari tangan dengan-cara keseluruhan membentuk setengah bulatan
5. Jarak antara jari-jari tangan agak direnggangkan sedikit, kedua ibu jari (kiri & kanan) membentuk sudut 90 derajat dgn jari telunjuk (lihat gambar)

1.1.2. Sikap Pelaksanaan

1. Pada saat passing atas, ujung jari pada ruas pertama & kedua ibu jari dipakai untuk bersinggungan dgn bola
2. Ketika jari menyentuh bola, jari-jari sedikit ditegangkan
3. Diikuti dgn gerakan pergelangan tangan ke arah depan atas dgn gerakan eksplosif (lihat gambar)

1.1.3. Sikap Akhir

1. Setelah berhasil melakukan passing, lengan bergerak lurus sebagai suatu gerakan lanjutan
2. Badan & langkah kaki ke depan agar koordinasi gerakan tetap tersadar
3. Gerakan tangan, pergelangan, lengan, & kaki dilaksanakan dengan-cara harmonis
4. Pandangan pemain mesti tetap mengikuti arah bola 

1.2. Jenis-Jenis Passing Atas

Berdasarkan arah & ketinggian hadirnya bola, passing atas mampu dibedakan menjadi beberapa jenis, antara lain:

1.2.1. Passing Atas Guling Ke Belakang

Passing atas sambil berguling ke belakang apabila bola yg datang berada sempurna di depan tubuh atau agak jauh sedikit, kemudian ketinggian bola di bawah pundak. Sehingga, untuk melakukan passing pemain harus mendekati bola dgn merendahkan tubuhnya. Cara melaksanakan passing atas guling ke belakang ialah:

1. Pemain bersiap dgn kedua tangan di depan dada
2. Ketika bola tiba dgn ketinggian kurang dr pundak, pemain bergerak cepat ke depan & badan direndahkan
3. Posisi bola mesti berada di depan atas dahi
4. Perkenaan jari dgn bola sama dgn pada passing normal
5. Setelah melaksanakan passing, disertai dgn gerakan lanjutan berguling ke belakang (lihat gambar)

1.2.2. Passing Atas Guling ke Samping

Selain guling ke belakang, satu lagi teknik passing atas yakni passing atas sambil guling ke samping. Teknik ini dilakukan apabila bola yg tiba ketinggiannya kurang dr bahu, kemudian berada di sebelah kiri atau kanan pemain. Cara melakukan passing atas guling ke samping, antara lain selaku berikut:

1. Pemain mengambil sikap jongkok
2. Tangan bersiap di depan dada, konsentrasi & persepsi diarahkan pada bola
3. Ambil langkah lebar menyamping, bola disentuh pada posisi di atas lutut yg dibengkokkan
4. Lengan digerakkan dgn mengejut, sampai terjulur lurus
5. Berguling ke belakang dgn bertumpu pada lengan atas, punggung, & pantat (lihat gambar)

1.2.3. Passing Atas Sambil Meloncat

Passing atas bisa pula dikerjakan sambil meloncat. Teknik ini digunakan dgn tujuan sebagai gerakan tipuan untuk musuh. Jenis passing yg satu ini sering dilaksanakan oleh smasher yg berada di erat net. Tim musuh menerka bahwa pemain akan melakukan smash, tetapi sebenarnya yakni passing atau umpan pada kawan setim. Cara melaksanakan passing atas sambil meloncat yakni selaku berikut:

1. Pemain bersiap untuk passing atas sambil meloncat
2. Konsentrasi & pandangan senantiasa ke arah bola
3. Pada ketika bola berada di erat & ketinggian di atas net, pemain bergerak cepat mengambil posisi di bawah bola
4. Pemain melompat untuk menyongsong bola, menyerupai gerakan smash
5. Pada titik tertinggi loncatan, tangan siap melaksanakan passing atas
6. Bola berada di depan atas dahi pemain
7. Perkenaan bola dgn jari sama dgn pada passing wajar
8. Pada ketika mendarat usahakan kaki mengeper (lihat gambar) 

2. Teknik Dasar Bola Voli: Passing Bawah

Passing bawah adalah gerakan mengoper atau mengumpan bola yg dikerjakan oleh pemain apabila bola yg datang setinggi perut ke bawah. Passing bawah bisa dilakukan dgn dua atau satu tangan. Setiap pemain mesti menguasai passing bawah selaku salah satu teknik dasar dlm bola voli. Sementara itu, bagi pemain yg sangat menguasai teknik ini bisa diposisikan sebagai seorang defender atau libero.

2.1. Cara Melakukan Passing Bawah

Adapun cara melaksanakan passing bawah di bagi ke dlm tiga sikap, yaitu sikap antisipasi, sikap pelaksanaan, & sikap simpulan.

2.1.1. Sikap Persiapan

1. Pemain berdiri tegak dgn kaki dibuka selebar pundak
2. Posisi lutut sedikit ditekuk
3. Kedua lengan dirapatkan di depan tubuh & dijulurkan ke bawah
4. Letakkan salah satu tangan di atas telapak tangan yg lain dgn kedua ibu jari berada sejajar

2.1.2. Sikap Pelaksanaan

1. Bagian lengan yg mengenai bola adalah lengan bagian atas pergelangan tangan di bawah siku
2. Posisikan badan sedemikian rupa sehingga menghadap bola
3. Ayunkan kedua lengan dr bawah ke atas tatkala bola sudah berada pada jarak yg tepat

2.1.3. Sikap Akhir

1. Tumit terangkat dr lantai, pinggul & lutut naik serta kedua lengan lurus
2. Pandangan mengikuti arah gerakan bola
3. Setelah melaksanakan passing, segera mengambil posisi yg sempurna untuk melanjutkan permainan 

2.2. Jenis-Jenis Passing Bawah

Teknik di atas adalah passing bawah dgn dua tangan yg memang paling biasa dilaksanakan oleh para pemain. Tetapi, ada pula beberapa teknik passing bawah yang lain. Berikut ini ialah jenis-jenis passing bawah yg sering dilakukan dlm permainan bola voli:

2.2.1. Passing Bawah Satu Tangan 

Passing bawah bisa pula dilaksanakan dgn satu tangan. Pemain sering melakukan teknik ini apabila bola yg tiba agak rendah atau jauh dr tubuh. Cara melaksanakan passing bawah satu tangan adalah sebagai berikut:

1. Ambil posisi bersiap dgn tumit diangkat sedikit
2. Kedua tangan berada di depan dada
3. Perhatikan arah datangnya bola
4. Pastikan bola berada pada jarak jangkauan, yaitu jarak satu lengan ditambah kepanjangan tubuh yg akan dijulurkan
5. Kaki dilebarkan ke arah samping
6. Rendahkan badan & julurkan salah satu lengan sejauh mungkin untuk meraih bola yg akan dipassing
7. Perkenaan lengan dgn bola ialah segi atas lengan bawah
8. Bobot tubuh bertumpu pada lutut yg dibengkokkan
9. Setelah menghantam bola, maka mampu diteruskan dgn menggulingkan badan

2.2.2. Passing Bawah ke Depan pada Bola Rendah

Tekniknya sama dgn passing bawah dengan-cara wajar . Kunci pelaksanaannya ialah cepat merendah & bergerak ke bawah bola.

2.2.3. Passing Bawah Bergeser Diagonal 45 derajat

Teknik ini dilakuan apabila bola yg datang berada di samping depan tubuh. Cara melakukannya nyaris sama dgn passing bawah norma, sedikit perbedaan pada gerakan tubuh yg digeser dgn langkah silang atau samping.

2.2.4. Passing Bawah Pada Bola Jauh di Samping Badan

Kunci pelaksanaan teknik ini yakni melangkah panjang ke samping depan diagonal 45 derajat dgn merendah.

2.2.5. Passing Bawah dgn Bergerak Mundur

Apabila bola yg datang agak tinggi, maka kita bisa menunggu untuk menanti rendahnya bola dgn bergerak ke belakang. Kunci pelaksanaan teknik ini ialah tubuh merendah & jangan ditegangkan. Lakukan langkah kecil ke belakang, kemudian lakukan passing bawah dgn ayunan lengan & mengangkat badan dengan-cara rileks.

2.2.6. Passing Bawah dgn Bergarak Mundur Diagonal 45 Derajat

Kunci pelaksanaan teknik ini ialah pusatkan persepsi ke arah bola. Gunakan langkah silang diagonal ke belakang sambil merendahkan badan.

2.2.7. Passing Bawah ke Belakang

Kunci pelaksanaan teknik ini yakni putar tubuh dgn cepat. Dengan tubuh merendah, ayunkan lengan ke arah bola. Kontak bola dgn lengan dikerjakan saat sudut antara lengan dgn tubuh lebih besar dr 90 derajat.

3. Teknik Dasar Bola Voli: Set-up / Umpan

Set up atau umpan yaitu suatu teknik menyuguhkan bola pada sobat setim yg akan melaksanakan smash. Teknik ini pada dasarnya sama dgn teknik passing, namun berbeda dlm hal tujuan, yaitu mengumpan untuk smasher agar bisa diteruskan ke daerah lawan dgn cara smash atau spike untuk membuat poin.

3.1. Jenis-Jenis Set Up / Umpan

Set Up atau umpan dapat dibedakan menurut jenis, arah bola dr pengumpan, & arah bola kepada net. Berdasarkan jenisnya, set up (umpan) terdiri dari:

• Umpan normal
• Umpan semi
• Umpan pull atau quick
• Umpan pull straight
• Umpan push

Sedangkan, berdasarkan arah bola dr segi pengumpan, set up berisikan:

• Umpan yg mengarah ke depan
• Umpan yg mengarah ke belakang

Sementara itu, menurut arah bola dr terhadap net, set up berisikan:

• Umpan yg sejajar dgn net
• Umpan yg vertikal dgn net
• Umpan yg diagonal dgn net

3.2. Cara Melakukan Set Up

Cara melaksanakan teknik set up atau umpan yaitu sebagai berikut:

1. Bola mesti melonjak di atas net atau jaring dgn tenang di daerah serang lapangan sendiri.
2. Bola mesti berada di atas net atau jaring dgn ketinggian yg cukup agardapat di smash oleh Smasher.
3. Jarak umpan dgn jaring atau net sesuai dgn tipe serangan yg dikehendaki.

4. Teknik Dasar Bola Voli: Smash / Spike

Teknik dasar bola voli selanjutnya yakni smash atau spike. Dalam pengertian sederhana, smash sering diartikan selaku pukulan keras pada bola yg berada di atas net ke daerah permainan musuh. Orang yg melakukan smash disebut smasher atau spiker. Tujuan smash yakni untuk menciptakan poin bagi tim. Bola yg dipukul dgn cara smash akan melaju & menukik tajam, serta cepat.

Smash yg dilakukan dgn baik akan menghasilkan pukuran keras dgn laju bola yg sangat cepat, sehingga akan sulit diblok atau dikembalikan oleh musuh. Kalau ananda pernah menonton pertandingan bola voli profesional, di situ ananda bisa melihat bola melaju hingga kecepatan 120 km/jam. Biasanya di layar televisi, tertera kecepatan smash pemain.

4.1. Jenis-Jenis Smash / Spike 

Smash atau spike terbagi ke dlm berbagai jenis yg dibedakan berdasarkan cara set up atau umpan, kurva bola, & awalannya. Berikut ini akan kami jelaskan satu per satu dr jenis-jenis smash / spike tersebut:

4.1.1. Jenis Smash Berdasarkan Tinggi Set Up (Umpan)

Berdasarkan cara set up atau umpannya, smash dapat dibagi ke dlm 4 jenis, yakni:

4.1.1.1. Open / Normal Smash

Open atau Normal smash ialah smash yg dilaksanakan dgn gerakan awalan sesudah bola dikirimkan oleh pengumpan. Smasher melakukan gerakan awalan saat bola telah melonjak di atas net. Smasher mempunyai cukup waktu untuk melakukan gerakan awalan alasannya lambungan bola cukup tinggi, yakni sekitar 3 meter.

Cara melaksanakan wajar smash, antara lain selaku berikut:

1. Smasher bersiap menanti bola dilambungkan oleh pengumpan
2. Smasher mengambil jarak sekitar 2,5 meter sampai 4 meter dr net
3. Ketika bola mencapai titik tertinggi, smasher melangkah ke depan, kemudian tolakan untuk meloncat dgn kedua kaki
4. Tolakan dimulai dgn tumit & jari kaki menghentak lantai & mengayunkan kedua lengan ke depan serentak dgn kedua kaki mendorong ke atas
5. Pada dikala melakukan tolakan, pergerakan mesti lancar & kontinu
6. Punggung sedikit membungkuk & lengan pemukul sedikit ditekuk
7. Lengan yg lain tetap lurus di atas kepala untuk menjaga keseimbangan
8. Pukulan secepatnya dijalankan saat tangan telah menjangkau bola
9. Perkenaan bola dgn tangan adalah telapak tangan
10. Setelah memukul, smasher mendarat dgn kedua kaki dengan-cara mengeper

4.1.1.2. Semi Smash

Semi smash dijalankan dgn cara yg hampir sama dgn open smash. Perbedaannya terletak pada gerakan awalan smasher & penyuguhan bola oleh pengumpan. Pada semi smash, smasher atau spiker terlebih dulu bergerak sebelum bola hingga pada pengumpan. Bola disuguhkan oleh pengumpan dgn ketinggian yg tak lebih dr 2 meter di atas net.

Cara melaksanakan semi smash, antara lain sebagai berikut:

1. Smasher bersiap mengambil posisi di sekeliling garis serang
2. Pada ketika bola sudah menuju ke pengumpan, smasher secepatnya melangkah ke depan mendekati pengumpan
3. Ketika bola sudah dilambungkan oleh pengumpan setinggi 1 meter di atas, smasher secepatnya menolak ke atas & menghantam bola
4. Setelah pukulan dilaksanakan, smasher segera mendarat di tempat yg tak terlalu jauh dgn tempat tolakan

4.1.1.3. Pull Smash

Pada ketika bola telah di bawah kendali pengumpan (toser), maka smasher harus bersiap untuk melaksanakan smash. Tepat pada dikala bola dilambungkan, smasher harus cepat mengambil loncatan dgn tangan siap melakukan pukulan. Toser menawarkan bola dengan-cara sempurna di depan smasher, sehingga pemain ini bisa melakukan smash dgn cepat.

Quick smash yaitu smash cepat yg dipakai untuk melaksanakan permainan cepat membangun serangan ke daerah lawan. Tim yg menerapkan teknik ini biasanya akan lebih menguasai jalannya pertandingan. Gerakan tim menjadi lebih variatif & menarik. Pada prakteknya, quick smash dilaksanakan cara smasher melompat lebih dahulu sebelum umpan datang.

Cara melakukan pull smash, antara lain sebagai berikut:

1. Pemain bersiap dgn mengambil jarak yg lebih dekat dgn pengumpan
2. Smasher berada menunggu tepat di depan net
3. Tinggi lambungan bola sekitar 50 cm-75 cm
4. Tunggu hingga bola berada pada pengumpan
5. Ketika bola telah dikuasai pengumpan, smasher segera melompat dgn lengan ke atas siap menghantam bola
6. Begitu bola datang ke perkenaan telapak tangan, smasher segera memukul bola dgn cepat 

4.1.1.4. Push / Quick Smash

Push smash disebut pula dgn quick smash. Beberapa acuan yg lain, sering mengindentikkan quick smash dgn pull smash. Tetapi, menurut hemat kami, push smash yakni quick smash yg sebenarnya. Karena, pada push smash pemain sudah melangkah ke depan & melompat sebelum bola hingga ke pengumpan. Sedangkan, pada pull smash pemain menanti di depan net, & melompat tatkala bola sudah hingga ke pengumpan.

Tingkat kesusahan push smash ialah yg paling tinggi di antara teknik smash lainnya. Bahkan, cuma sedikit pemain profesional yg betul-betul menguasainya. Keberhasilan push smash terletak pada kerjasama yg baik antara pengumpan & smasher. Pengumpan mesti bisa mengirimkan bola dengan-cara sempurna kepada posisi smasher yg sudah terlebih dulu melompat.

Cara melaksanakan push atau quick smash, antara lain sebagai berikut:

1. Smasher mengambil awalan dr luar lapangan permainan, mendekat ke tiang net
2. Perhatikan alur bola yg akan dikirimkan oleh rekan setim pada pengumpan
3. Pada ketika smasher menyaksikan bola telah menuju pengumpan, maka smasher segera melangkah & menolak ke atas
4. Pengumpan secepatnya mengirimkan bola dengan-cara terukur pada smasher
5. Ketika bola sudah hingga ke perkenaan tangan, smasher segera mengeluarkan pukulan keras
6. Smasher segera mendarat di area sedikit lebih di depan dr daerah tolakan

4.2. Jenis Smash Berdasarkan Kurva Bola

Berdasarkan kurva bolanya, smash terbagi ke dlm tiga jenis, yakni:

4.2.1. Drive Smash

Drive smash yaitu pukulan bola yg bikin lintasan bola membentuk kurva panjang mengarah ke luar net. Smash ini dilaksanakan dgn telapak tangan membentuk sendok, lecutan tangan diputar berlawanan arah jarum jam, sasaran pukulan pada bola ialah pecahan belakang kearah bagian depan.

4.2.2. Top Pin Smash

Top Spin Smash adalah pukulan bola yg dilakukan untuk menciptakan putaran bola yg menukik tajam ke area musuh. Pada gerakan ini yg paling penting yakni kelenturan gerakan pergelangan & kerasnya pukulan.

4.2.3. Lob Smash

Lob Smash ialah pukulan smash yg bermaksud untuk menghasilkan putaran bola dibandingkan kecepatan bola. Lob Smash dijalankan dgn memoles bola hingga berputar semoga bola tak terjatuh keluar garis lapangan. Bola Lob biasa digunakan bila permainan di kawasan tim telah mati & terpaksa memperlihatkan bola pada lawan.

4.3. Jenis Smash Berdasarkan Awalannya

Berdasarkan awalannya, smash terbagi ke dlm berbagai jenis, antara lain:

4.3.1. Smash Tanpa Awalan 

Smash tanpa awalan yaitu smash dgn posisi pemukul telah berada di erat net semenjak permulaan & bersiap melakukan lompatan. Jadi teknik ini biasa digunakan sebagai strategi pengecoh kalau dijalankan bersama sama, sehingga musuh gundah siapa yg akan melakukan smash.

4.3.2. Smash dgn Awalan

Smash dgn awalan yaitu smash mirip yg berlaku kebanyakan. Teknik ini sungguh sering dipakai, karena dgn awalan kita bisa mendapat kekuatan powerfull.

4.3.3. Smash dgn 1 Kaki

Smash dgn 1 kaki yaitu smash dgn posisi pemain ketika melaksanakan lompatan yaitu satu kaki di depan & satu kaki di belakang atau tak sejajar sehingga lompatan pemukul terdorong kedepan.

4.3.4. Smash dgn 2 Kaki

Smash dgn 2 kaki yaitu smash dgn posisi pemukul saat akan melaksanakan lompatan dgn dua kaki sejajar seperti kebanyakan.

5. Teknik Dasar Servis

Dalam permainan bola voli, servis diartikan sebagai pukulan yg dilaksanakan dr daerah garis belakang lapangan tempat permainan. Servis akan menciptakan bola yg melonjak melalui net mendarat ke kawasan permainan musuh. Pukulan servis dikerjakan pada awal permainan, ketika terjadi penambahan poin, & tatkala terjadi pelanggaran.

5.1. Jenis-Jenis Servis

Servis terbagi ke dlm empat jenis, yaitu servis bawah, servis mengapung (floating overhand), hook service (overhand round-house service), & servis melompat (jumping service). Berikut ini akan kami bahas satu per satu teknik servis ini.

5.1.1. Servis Bawah (Underhand Serve)

Servis bawah yakni servis yg dilakukan dgn posisi tangan server di bawah pinggang atau kira-kira setinggi pinggang. Bagi pemula, teknik ini sangat cocok selaku awal pembelajaran cara melakukan servis. Perkenaan bola pada servis bawah yaitu di bawah bahu.

Cara Melakukan Servis Bawah

Cara melaksanakan servis bawah, antara lain sebagai berikut:

1. Pemain berdiri di belakang garis selesai lapangan permainan dgn posisi satu kaki berada sedikit di depan.
2. Letakkan bola pada salah satu telapak tangan
3. Bola dilambungkan ke atas setinggi 50 cm sampai 1 meter, serempak dgn tarik tangan pemukul ke belakang
4. Setelah bola turun & mencapai sejajar pinggang, maka tangan pemukul diayunkan ke depan untuk memukul bola
5. Perkenaan bola pada saat servis adalah serpihan telapak, serpihan lengan, atau genggaman tangan
6. Tangan sedikit ditegangkan saat menyentuh bola untuk memperoleh pukulan yg baik
7. Setelah memukul, server pribadi masuk ke lapangan

5.1.2. Servis Atas (Overhand Topspin Serve)

Servis atas adalah servis yg dilaksanakan dgn perkenaan bola di atas kepala. Servis atas menciptakan pukulan dgn bola yg menukik dr atas ke bawah. Jenis servis yg satu ini sedikit lebih sulit dr servis bawah. Servis ini sungguh efektif untuk menciptakan poin di permulaan permainan alasannya adalah kadang sulit ditangkis musuh.

Cara Melakukan Servis Atas

Cara melaksanakan servis atas, antara lain sebagai berikut:

1. Pemain berdiri di belakang garis selesai lapangan permainan, posisi salah satu kaki agak di depan, kedua kaki sedikit ditekuk
2. Kedua tangan sama-sama memegang bola, dgn salah satu tangan menyangga bola, tangan yg satunya memegang bola pecahan atas
3. Lambungkan bola ke atas dgn ketinggian sekitar 1 meter, berbarengan dgn tangan pemukul ditarik ke belakang atas kepala, telapak tangan menghadap ke depan
4. Setelah bola berada dlm jangkauan, tangan pemukul diayunkan ke depan untuk memukul bola
5. Perkenaan bola bisa dilakukan dgn telapak atau kepalan tangan
6. Tangan sedikit ditegangkan saat terjadi sentuhan dgn bola
7. Setelah menghantam bola, server melangkah masuk ke daerah permainan

5.1.3. Servis Putaran Depan

Servis putaran depan adalah servis yg menciptakan arah putaran bola ke depan. Kunci utama untuk menghasilkan putaran bola adalah pada dikala perkenaan tangan dgn bola, yakni 1/3 atas pecahan bola. Jari-jari tangan pemukul mengikuti lingkaran bola & diputar ke arah depan.

Cara Melakukan Servis Putaran Depan

1. Pemain berdiri di tempat servis di belakang garis selesai lapangan
2. Salah satu kaki berada di depan, lutut sedikit ditekuk, berat tubuh bertumpu pada kaki belakang
3. Bagian bawah bola dipegang oleh salah satu tangan, sedangkan tangan pemukul memegang belahan atas bola
4. Kedua lengan lurus ke depan memegang bola setinggi bahu di depan dada
5. Lambungkan bola setinggi 30 cm – 50 cm, lemparan harus sejajar dgn bahu & agak mengarah ke jaring
6. Bersamaan bola dilemparkan, tangan pemukul diayun ke belakang & naik ke atas bersahabat telinga, sehingga siku terangkat tinggi
7. Ketika bola meraih titik tertinggi, tangan pemukul diayunkan ke depan untuk memukul bola dibarengi dgn liukan pinggul & pundak, diikuti siku yg tinggi, kemudian pergelangan tangan
8. Perkenaan tangan dgn bola dijalankan dgn posisi telapak tangan terbuka membentuk lengkungan bola & berada 1/3 di belakang atas bola
9. Setelah bola dipukul, server memindahkan bobot tubuhnya ke depan untuk mempertahankan keseimbangan
10. Server kemudian masuk ke lapangan untuk melanjutkan permainan

5.1.4. Servis Putaran Belakang

Servis putaran bekalang yakni servis dgn pukulan yg menciptakan putaran bola ke belakang. Perkenaan tangan dgn bola menjadi kunci penting untuk menciptakan putaran yg dimaksud. Cepat atau tidaknya putaran bola, ditentukan oleh tingkat kemahiran server ketika melakukan pukulan.

Cara Melakuan Servis Putaran Belakang

Tahapan untuk melaksanakan servis putaran belakang nyaris sama dgn teknik servis putaran depan. Perbedaannya yaitu belahan perkenaan bola, yaitu 1/3 bawah penggalan bola & jari-jari tangan pemukul mengikuti lingkaran bola & diputar ke belakang.

5.1.5. Servis Putaran Dalam

Servis putaran dlm yaitu servis dgn pukulan yg menciptakan bola berputar dr luar ke dalam. Dalam teknik ini, hal yg harus diamati server ketika melakukan pukulan yakni perkenaan tangan dgn bola. Saat servis ini dilaksanakan dgn tepat, maka akan menghasilkan putaran bola yg cepat.

Cara Melakukan Servis Putaran Dalam

Tahapan pelaksanaan untuk melaksanakan servis putaran dlm ialah nyaris sama dgn tahapan yg berlaku pada servis putaran depan. Perbedaannya terletak pada perkenaan tangan dgn bola, yaitu 1/3 serpihan luar kanan bola. Untuk menghasilkan putaran yg cepat, gunakan derma lecutan tangan dgn tenaga yg besar.

5.1.6. Servis Putaran Luar

Servis putaran luar yakni servis yg menghasilkan putaran bola dr dlm ke luar. Untuk melaksanakan teknik ini, server harus mengamati cuilan perkenaan tangan dgn bola. Cepat atau tidaknya putaran bola ditentukan oleh tingkat penguasaan server kepada teknik ini.

Cara Melakukan Servis Putaran Luar

Servis putaran luar dijalankan dgn cara yg nyaris sama dgn servis putaran dalam. Perbedaannya ialah pada serpihan perkenaan tangan dgn bola, yaitu 1/3 pecahan dlm bola. Untuk menghasilkan putaran cepat, maka bantu dgn lecutan tangan & tenaga besar.

5.1.7. Servis Mengapung (Overhand Float Serve)

Servis mengapung yakni teknik pukulan servis yg menghasilkan bola tanpa putaran (mengapung). Agar bola tak berputar, maka perkenaan tangan mesti di tengah bola, serta jari tangan pemukul lurus & rapat. Teknik ini cukup sering dilakukan oleh server pada suatu pertandingan bola voli.

Cara Melakukan Servis Mengapung

Cara melakukan servis mengapung, antara lain sebagai berikut:

1. Posisi salah satu tangan lurus ke depan memegang bola
2. Tangan pemukul berada di posisi belakang atas kepala
3. Telapak tangan membuka & jari-jari rapat
4. Posisi salah satu kaki berada di depan, berat badan menumpu di kaki belakang, kedua lutut sedikit ditekuk
5. Bola dilambungkan setinggi 50 cm, serentak dgn tangan pemukul di ayunkan ke belakang atas kepala
6. Saat bola sudah dlm jangkauan, tangan pemukul diayunkan ke depan untuk servis
7. Perkenaan tangan dgn bola yaitu cuilan tengah bola
8. Setelah melakukan pukulan, servel kembali ke dlm lapangan melanjutkan permainan

5.1.7. Servis Melompat (Jump Serve)

Servis melompat adalah servis yg dilakukan sambil melompat untuk melaksanakan pukulan bola di udara. Jenis servis yg satu ini menghasilkan pukulan yg keras & laju bola yg cepat. Servis melompat merupakan jenis servis yg memiliki tingkat kesusahan paling tinggi diantara semua jenis servis yang lain.

Cara Melakukan Servis Melompat

Adapun cara melaksanakan servis melompat yakni sebagai berikut:

1. Pemain bersiap dgn posisi 4-5 langkah di belakang garis tamat lapangan
2. Posisi kedua kaki terbuka selebar pundak
3. Ambil dua langkah ke depan, sehabis itu lambungkan bola ke atas depan setinggi 40-50 cm
4. Lakukan lompatan ke atas depan, sambil menarik tangan pemukul ke belakang
5. Perkenaan tangan dgn bola yaitu sedikit di pecahan atas bola untuk menghasilkan bola menukik tajam
6. Setelah menghantam, server secepatnya masuk ke lapangan permainan untuk melanjutkan pertandingan

6. Teknik Dasar Bola Voli: Blocking

Blocking atau bendungan ialah teknik dasar yg bermaksud untuk menghalau bola yg dismash pemain lawan. Prinsip dasar block ialah merintangi atau menghalangi pemain musuh dikala melakukan serangan di depan net. Bisa dibilang, block yaitu termasuk salah satu pertahanan pertama dlm permainan bola voli.

Jika block dilaksanakan dgn benar, maka bola akan terpantulkan kembali & jatuh di kawasan permainan lawan. Dalam melakukan block, setiap pemain harus memiliki kerjasama baik dengan-cara individu maupun dgn rekan satu tim. Pemain harus cerdik mengukur ketepatan block yg dilakukan tepat pada saat lawan memulai serangan smash.

Block terbagi ke dlm dua jenis, yaitu block tunggal & block ganda. Block tunggal yakni block yg dilakukan oleh satu orang pemain, sedangkan block ganda yaitu block yg dijalankan oleh dua atau lebih pemain.

Cara Melakukan Blocking

Pemain berdiri tegak bertumpu pada kedua kaki menghadap net

1. Kedua tangan ditaruh di depan dada dgn posisi tangan membuka
2. Perhatikan bola yg dimainkan oleh musuh
3. Saat serangan telah dilaksanakan, melompatlah ke atas dgn tolakan kedua kaki
4. Kedua tangan di angkat ke atas, lengan lurus & ditegangkan semoga blocking menjadi berpengaruh
5. Setelah blocking, mendarat dgn kedua kaki sambil mengeper

Demikianlah klarifikasi ihwal Teknik Dasar Bola Voli. Bagikan materi ini semoga orang lain pula bisa membacanya. Terima kasih, mudah-mudahan bermanfaat.