close

√ Pemahaman Protokol Dan Jenisnya Pada Jaringan Komputer

Pengertian protokol dan jenisnya pada jaringan komputer – Apa arti dari protokol? bila kamu ingin mengetahuinya mampu dibaca di postingan kali ini.

A. Apa itu Protokol jaringan komputer?

Protokol yaitu suatu hukum yang mendefinisikan fungsi yang terdapat di dalam suatu Jaringan komputer, mirip misalnya mengantarkan pesan, mengantarkan data, mengantarkan info dan fungsi yang lain yang harus dipenuhi oleh sisi pengirim dan peserta biar komunikasi mampu berlangsung dengan baik dan benar meskipun metode yang terdapat dalam jaringan tersebut berlawanan.

Atau definisi dari protokol adalah perangkat hukum yang digunakan di dalam jaringan, protokol ialah suatu aturan main yang menata atau menertibkan komunikasi antar beberapa komputer dalam suatu jaringan sehingga komputer anggota dari jaringan dan komputer yang berlawanan platfrom mampu saling mengirimkan isu dan saling berkomunikasi.

B. Inilah fungsi protokol

Fungsi dari protokol secara umum ialah selaku penghubung di dalam komunikasi data atau gosip, sehingga proses penukaran data atau isu tersebut mampu berjalan dengan baik dan benar. Baca juga: Pengertian, faedah dan fungsi jaringan komputer.

C. Berikut ini karakteristik media transmiter

Mediatransmiter haruslah efisien , karakteristik dari media transmiter diantaranya mirip di bawah ini:

  • Besar dari data yang sanggup di tampung atau sering disebut juga dengan bandwith.
  • Daya yang mampu ditampung, dan
  • Waktu yang ditempuh.

Pengertian protokol dan jenisnya pada jaringan komputer √ Pengertian Protokol Dan Jenisnya Pada Jaringan Komputer

Apakah itu protokol pada jaringan komputer?

D. Beberapa jenis protokol

1. Protocol Ethernet

Yaitu protokol yang sering dipakai sampai ketika ini, tata cara terusan yang dipakai oleh Ethernet disebut dengan CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection). Adalah sebuah metode yang dimana setiap komputer menunggu intruksi memalui kabel sebelum mengantarkan data atau informasi melalaui jaringan, Kalau jaringan tidak sibuk, barulah komputer tersebut akan menunjukkan isu atau data, Tapi jikalau sebuah node lain telah memberikan pesan melalui kabel, maka komputer tersebut akan menunggu dan akan mencobanya kembali sehabis rute membolehkan. Kadang ada 2 komputer yang mengirimkan pesan secara serentak. Jika peristiwa menyerupai ini maka akan terjadi ukiran data.

2. TCP/IP 

TCP/IP atau akronim dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol, yaitu patokan dari komunikasi data yang dipakai oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data atau informasi dari satu komputer ke komputer lainnya di dalam jaringan Internet. Protokol jenis ini tidak mampu berdiri sendiri, karena memang protokol ini berbentukkumpulan protokol (protocol suite). Protokol ini juga ialah jenis protocol yang paling banyak dipakai kini ini. Data tersebut diimplementasikan kedalam bentuk perangkat lunak atau software di metode operasi. Istilah yang diberikan terhadap software ini yakni TCP/IP stack.

Protokol Ini dikembangkan pada tamat dekade 1970-an hingga dengan awal 1980-an selaku protokol kriteria untuk menghubungkan komputer-komputer dan jaringan dalam membentuk suatu jaringan yang luas khususnya jaringan WAN.

3. UDP

Yaitu abreviasi dari User Datagram Protocol, yaitu salah satu protokol lapisan transpor TCP/IP yang mampu mendukung komunikasi yang tidak hebat (unreliable), tanpa adanya koneksi (connectionless) antar host-host di dalam suatu jaringan yang menggunakan TCP/IP.

4. RTP

Yaitu kependekan dari Real Time Protocol,  RTP itu dirancang untuk menyediakan fungsi-fungsi transport jaringan ujung ke ujung untuk aplikasi yang mengirimkan data secara real time, Seperti misalnya data audio dan video, lewat layanan jaringan multicast atau layanan unicast.

5. FTP

Yaitu akronim dari File Transfer Protocol, protocol jenis ini sering digunakan untuk melaksanakan upload maupun men- d0wnl0ad file, keamanannya didasarkan terhadap username dan juga password, tetapi acap kali anonymous login juga sering diperbolehkan.

6. HTTP

Yaitu akronim dari Hypertext Transfer Protocol, protokol ini sering dipakai untuk transfer halaman web, sebelumnya orang banyak yang memakai protokol Gopher. Akan namun Gopher hanya mendukung text saja, sehingga protocol HTTP seiring waktu berkembang dan digunakan oleh orang banyak.

7. DHCP

Yaitu kependekan dari Dynamic Host Configuration Protocol, kalau mendapat sebuah Cable-connection dengan menggunakan DHCP, maka akan menerima IP yang berasaldari ISP anda. Makara, protokolini berfungsi untuk menawarkan Internet Protokol (IP) secara otomatis.

8. DNS

DNS adalah singkatan dari Domain Name System, yaitu distribute database tata cara yang dipakai dalam penelusuran nama komputer (name resolution) di dalam jaringan yang mengunakan TCP/IP. DNS juga mampu dipakai pada aplikasi yang terhubung ke jeringan Internet, contohnya ibarat web browser ataupun e-mail, yang dimana DNS mampu menolong memetakan host name dari sebuah komputer ke IP address.

9. ICMP

ICMP (Internet Control Message Protocol), Protokol ICMP ini memiliki tujuan yang berbeda dengan TCP dan UDP dalam hal ICMP tidak dipakai secara eksklusif oleh aplikasi jaringan milik pengguna.

10. IMAP

IMAP (Message Access Protocol), yakni protokol tolok ukur untuk mengakses atau mengambil e-mail yang berasal dari server. IMAP memungkinkan pemakainya untuk menentukan pesan e-mail yang mau ia ambil, membuat sebuah folder di server, mencari pesan dari e-mail tertentu, dan menghapus pesan e-mail yang sudah ada.

11. HTTPS

HTTPS (Hyper Text Transfer Protocol Secure), adalah model aman dari HTTP (Hypertext Transfer Protocol), protokol komunikasi yang berasal dari WWW (World Wide Web). Protokol ini ditemukan oleh “Netscape Communications Corporation” dipakai untuk menawarkan autentikasi dan juga komunikasi tersandi dan penggunaan dalam komersi elektris.

12. SSH

Yaitu abreviasi dari “Sucure Shell “, ialah protokol jaringan yang memungkinkan pertukaran data secara aman antara 2 komputer. Protokol ini sanggup digunakan untuk mengatur komputer dari jarak jauh, mengirimkan file, menciptakan Tunnel yang terrenkripsi dan lain sebagainya. Protokol ini  mempunyai beberapa kelebihan jika dibandingkan denga protokol yang sejenis ibarat FTP, Telnet, Danrsh, karena SSH memiliki tata cara Otentikasi, Otorisasi, dan juga  ekripsinya sendiri. Dengan begitu keselamatan dari sebuah sesi komunikasi lewat perlindungan SSH ini sanggup menjadi lebih terjamin.

13. SSL

SSL atau abreviasi dari Secure Socket Layer, ialah suatu protokol keselamatan data yang dipakai untuk mempertahankan pengantaran data web server dan juga pengguna situs web tersebut. Jenis dari SSL yang teraman mampu dilihat dari tingkat keamanan SSL, yang terletak di kekuatan enkripsi yang didukungnya (misalnya menyerupai 256 bit). Jika makin besar tingkat enkripsi maka akan semakin sukar untuk dibobol.

Itulah postingan perihal pemahaman protokol jaringan komputer dan jenisnya dan biar postingan ini mampu mempunyai kegunaan dalam memperbesar ilmu wawasan kau…


Sumber aciknadzirah.blogspot.com

  √ Ketahuilah Pemahaman Mailing List Dan Fungsinya