Pengertian dan Komponen Sistem isu Geografis – Artikel berikut ini akan memberikan klarifikasi singkat kepada Anda ihwal pemahaman SIG serta apa saja komponennya.
Daftar Isi
A. Pengertian Sistem berita Geografis
Sistem Informasi Geografi (SIG) adalah metode pembuatan peta dalam bentuk digital dengan menggnakan teknologi komputerisasi. Teknologi SIG telah banyak dipakai oleh para ilmuan geografi (geografi). Pada dasarnya tata cara infoemasi geografi tidak serta merta digunakan dalam hal pembuatan peta saja, tata cara ini juga sanggup digunakan untuk pembuatan data keruangan dengan menggunakan teknologi komputer.
Secara definitif, pengertian SIG selalu mengalami perkembangan dan kombinasi. Beberapa pengertian ihwal SIG yang telahdipahami secara biasa ialah selaku berikut!
a. SIG ialah sebuah sistem berbasis komputerisasi yang dipergunakan untuk memasukkan, menilik, menyimpan, menyatukan, memanipulasi, mengevaluasi, dan menampilkan data-data yang mempunyai relasi dengan posisi-posisi di permukaan bumi (Rice, 20).
b. SIG merupakan sebuah tata cara teknologi berita yang secara cepat menganalisa, menyimpan, serta menampilkan data secara spesial maupun nonspesial. SIG menyatukan kombinasi kekuatan perangkat lunak berbasis data korelasi dan paket perangkat lunak CAD (Guo 20).
c. SIG ialah metode komputer yang dipergunakan untuk memanipulasi data geografi. Sistem ini diimplementasikan lewat perangkat lunak dan perangkat keras pada komputer yang berfungsi sebagai pengolah data verifikatif, akuisif serta kompilatif.
Pengertian SIG menurut ungkapan dibagi menjadi dua yakni:
a. Sistem gosip ialah perpaduan kerja untuk menemukan informasi dalam pengambilan keputusan. Sistem ini mempunyai komponen data, perangkat keras, perangkat lunak, dan acara dalam pembuatan dan analisa data.
b. Informasi geografis merupakan kumpulan fakta atau data yang berkaitan eksklusif dengan lokasi wilayah ruang pada permukaan bumi. Susunan data atau fakta tersebut berikutnya menghasilkan gosip gres yang bersifat geografis
B. Komponen Sistem gosip Geografis
Sistem Informasi Geografis selaku metode gosip memiliki komponen serta teknis kerja tertentu dalam penanganan data yang berisikan seputar isu geografis. Komponen dalam tata cara ini saling berhubungan satu sama lain. Dalam pengoperasian SIG pada dasarnya membutuhkan beberapa komponen dasar. Penjelasannya sebagai berikut!
style=”display:inline-block;width:336px;height:280px”
data-ad-client=”ca-pub-9290406911233137″
data-ad-slot=”2698768695″>
1. Sistem Komputer
Berdasarkan unsurnya komputer dibagi menjadi dua adalah perangkat lunak dan perangakt keras perangkat lunak.
a. Perangkat Lunak (Soft ware) yakni sebuah agenda komputer yang berfungsi sebagai pelaksana pekerjaan menurut hasratpengguna sesuai dengan yang dikehendaki. Program komputer tersebut dituliskan memakai bahasa khusus yang hanya mampu diterjemahkan oleh komputer. Software terbagi dari berbagai macam, yakni:
– Sistem operasional, merupakan tata cara jadwal software yang berguna untuk pengaktifan keseluruhan perangkat yang terintegrasi pada tata cara komputer sehingga setiap perangkat komputer tersebut mampu berkomunikasi satu sama lain. Sistem operasi yang mendukung Sistem berita geografi diantaranya yakni IG ibarat UNIX, Windows, Novell, dan lain-lain.
– Program utility, merupakan metode perangkat lunak yang berfungsi untuk menyesuaikan kelemahan/ kekurangan dari sistem operasi.
– Program aplikasi, ialah jadwal perangkat lunak yang secara khusus melakukan hal-hal tertentu mirip Iddrisi, Erdas, for GIS, Autocard, Ermapper, Ilwis, Map berita, ibarat ARC/Info, ArcView, dan lain-lain.
b. Perangkat keras
Perangkat Keras ialah sebuah agenda komputerisasi yang selaku pendukung aplikasi sains dan bisnis. Secara lazim perangkat keras mencakup:
– CPU (Computer Processor Unit), perangkat keras ini merupakan pemroses utama dari sistem komputer yang selanjutnya menjadi inti dari semua arahan dan acara (processor). Disamping itu, CPU juga mempunyai kiprah pengendali semua operasi yang ada dalam semua sistem komputer.
– RAM, perangkat ini dipergunakan oleh CPU sebagai sarana penyimpan sementara seluruh agenda dan data yang disatukan lewat input device, dalam rentang waktu tertentu.
– Storage, perangkat ini berfungsi sebagai kawasan menyimpan data secara semi permanen (temporary) dan data permanen.
– Input device, perangkat keras ini berbentuk peralatan yang dipergunakan selaku sarana untuk menolong pengguna dalam memasukkan data ke dalam Sistem Informasi Gegrafi. Perangkat ini terdiri atas mouse, scanner, keyboard, kamera digital dan lain-lain.
– Output device, perangkat keras ini berfungsi sebagai alat keluaran data mirip hasil penyajian data dari dalam komputer. Alat ini memiliki kegunaan untuk mempresentasikan data isu SIG dalam bentuk hardcopy. Data juga mampu ditampilkan tetap dalam bentuk softcopy berupa tampilan layar monitor. Perangkat ini terdiri atas monitor, printer, plotter, dan sebagainya.
2. Data Geografis
Data geografis yaitu data yang mempunyai kekerabatan dengan keadaan / keadaan geografi ibarat jalan raya, pegunungan, topografi, gedung, dan lain sebagainya. Data ini sanggup dilihat dengan foto udara, data statistik, citra satelit, dan lain sebagainya.
3. Pengguna (User)
Pengguna merupakan seseorang yang bertugas untuk memilih informasi yang penting dan diperlukan,menjadwalkan pemutakhiran (updating) yang efektif, menciptakan persyaratan tertentu, memeriksa berkaitan dengan hasil yang dihidangkan untuk faedah yang diinginkan, serta melaksanakan penyusunan rencana aplikasi. Dalam hal pengoperasian Sistem Informasi Geografi, penginputan data ruang diperlukan beberapa bagian dasar SIG, diantaranya yaitu akuisi data, persiapan, manajemen data, manipulasi dan analisis serta pengerjaan produk.
Sumber :
Dewi, Nurmala, 2009, Geografi Untuk Sekolah Menengan Atas dan MA kelas XII, Jakarta, CV Epsilon Grup.
Sumber https://www.kakakpintar.id