wargamasyarakat.org, Salam Haneut! Bahasa Sunda memiliki kosakata sendiri untuk ngaran patempatan atau nama-nama tempat. Mengetahui nama-nama patempatan basa Sunda mampu memiliki kegunaan untuk memperlancar paguneman.
Di bawah ini daftar ngaran tempat dina basa Sunda.
- Balandongan = bab bangunan untuk tempat menerima tamu.
- Bale Desa = kantor desa.
- Bale kota = kantor walikota.
- Balé watangan = kantor pengadilan.
- Bale = balai, bangunan.
- Bédéng = rumah kecil atau rumah yg disekat-sekat.
- Buruan = halaman rumah, biasanya suka ditanami kembang-kembang atau dibentuk taman.
- Dayeuh = kota.
- Elos = bangunan yg umumnya tak menggunakan dinding berfungsi selaku tempat menyimpan barang.
- Garduh = pos ronda tempat menjaga keamanan lingkungan.
- Gosali = tempat melakukan pekerjaan pengrajin besi (panday).
- Huma = tanah darat yg ditanami padi.
- Hunyur = tanah yg menggunung (muncugug).
- Imah = rumah, bangunan tempat tinggal insan.
- Istal atau gedogan = kandang kuda.
- Jobong = rumah kecil yg menempel di rumah lainnya.
- Jojontor = semenanjung, daratan yg menjorok ke maritim.
- Jongko = kios, bangunan tempat jualan / berjualan.
- Kaler = utara.
- Karapyak = sangkar kerbau atau kandang sapi.
- Kidul = selatan.
- Kobong = kamar tempat tidur santri di pesantren.
- Kolong = bagian bawah rumah/bangunan panggung.
- Kulon = timur.
- Landeuh = tempat atau pemukiman yg lebih rendah.
- Lebak = tempat atau perkampungan yg lebih rendah.
- Legok = lembah, tempat yg berupa cekungan.
- Lembur = kampung.
- Lembur matuh banjar karang pamidangan = kampung halaman.
- Lengkob = lembah.
- Leuit = lumbung tempat menyimpan padi
- Leuweung = hutan
- Leuwi = palung, bab sungai yg dalam.
- Lio = tempat membuat genteng atau bata.
- Masigit = masjid, tempat ibadah umat Islam.
- Masjid agung = masjid besar, tempat ibadah umat Islam.
- Masjid = masjid, tempat ibadah umat Islam.
- Pacilingan = tempat buang hajat.
- Pagupon = kandang merpati.
- Pancuran atau tampian = tempat pemandian lazim atau MCK, di kampung biasanya terbuat dr bambu atau kayu di atas kolam.
- Para = tempat menyimpan kayu bakar, letaknya di atas tungku.
- Paranjé = kandang ayam atau itik.
- Pasir = bukit.
- Puseur dayeuh = pusat kota atau alun-alun.
- Rungkun = tempan yg ditumbuhi semak belukar.
- Sampalan = tegal kosong yg ditumbuhi rumput di tengah hutan tempat mekan binatang.
- Saung lisung = saung tempat menyimpan lesung (tempat menumbuk padi).
- Saung ranggon = saung tinggi tempat menunggu flora atau mengintip hewan.
- Saung = bangunan kecil di sawah, kebun, atau di huma.
- Sorondoy = atap kecil yg menempel ke atap rumah.
- Tajug = mushola.
- Tepis wiring = sebutan untuk tempat di pinggiran atau perkampungan.
- Tetelar = tanah datar di tengah sawah tak teraliri air, biasanya suka dipakai untuk mengembala.
- Tonggoh = tempat atau pemukiman yg ada di daerah lebih tinggi.
- Tutugan gunung = kaki gunung atau bagian bawah gunung.
- Wetan = barat.
Baca juga: Nama-nama Waktu Bahasa Sunda
Punya aksesori? Silakan tuliskan di kolom komentar.