√ MengapaIndonesia Rawan Gempa Bumi

Mengapa Indonesia rawan gempa bumi? Apa penyebab Indonesia riskan gempa bumi? Apa argumentasi Indonesia rawan gempa bumi? Mengapa di Indonesia sering terjadi gempa bumi jelaskan!

Indonesia Rawan Gempa Bumi

Pengertian gempa bumi yaitu suatu peristiwa alam yg terjadi balasan adanya pergerakan pada lempeng bumi maupun pergerakan magma dr dlm bumi. Pergerakan tersebut kemudian merembet sampai ke permukaan bumi. Gempa bumi dibagi menjadi dua macam yakni gempa bumi tektonik & vulkanik. Apa yg dimaksud dgn gempa bumi tektonik & vulkanik? Apa penyebab gempa bumi tektonik & vulkanik?

Perbedaan Gempa Bumi Tektonik Dan Vulkanik

1. Pengertian gempa tektonik yaitu gempa yg disebabkan oleh pergerakan lempeng tektonik, baik lempeng samudra maupun lempeng benua. Pergerakan lempeng samudra menyebabkan terjadi gempa di lautan seperti yg sering terjadi. Sedangkan pergerakan lempeng benua menyebabkan titik gempa berada di wilayah daratan.
2. Pengertian gempa vulkanik adalah gempa yg disebabkan oleh adanya kegiatan vulkanik, mirip pergerakan magma menuju permukaan bumi pada gunung berapi yg masih aktif. Meski demikian, adanya pergerakan magma pula mampu dipicu oleh gempa tektonik, sehingga ada banyak sekali aspek yg mengakibatkan terjadinya aktivitas vulkanik.

Uraian tentang gempa bumi di atas sedikit banyak bisa menerangkan kenapa Indonesia merupakan negara yg mempunyai tingkat kegempaan yg tinggi, atau lazimdisebut selaku daerah yg riskan terjadi gempa bumi. Indonesia sendiri mengalami dua jenis gempa bumi tersebut lantaran memiliki banyak gunung berapi aktif & pula berada di atas lempeng tektonik.

Alasan Mengapa Indonesia Rawan Gempa Bumi

Faktor utama yg menyebabkan Indonesia menjadi tempat yg beresiko terhadap gempa bumi yaitu letak geografis. Indonesia sering terkena gempa bumi lantaran berada di jalur di antara dua benua, yakni Benua Australia & Benua Asia, serta berada di antara dua samudra, yakni Samudra Hindia & Samudra Pasifik. Letak geografis tersebut menimbulkan dataran & lautan Indonesia ditumpu oleh beberapa lempeng tektonik, baik lempeng samudra maupun lempeng benua.

Lempeng tektonik yg berada di bawah wilayah Indonesia berjumlah meraih kurang lebih 13 lempeng & 3 di antaranya merupakan lempeng tektonik yg aktif. Adapun lempeng tektonik tersebut adalah:

Lempeng Tektonik Di Indonesia

1. Lempeng Indo-Australia yg merupakan lempeng benua, berada di sisi selatan Indonesia.
2. Sedangkan lempeng Eurasia yg merupakan lempeng benua, berada di sisi utara Indonesia.
3. Adapun lempeng Samudra Pasifik yg merupakan lempeng samudra, berada di sisi timur Indonesia.

Ketiga lempengan berjumpa satu sama lain yg sehingga memunculkan tumbukan atau perubahan antar lempeng. Zona tumbukan atau pergeseran lempeng ini dinamakan zona patahan. Tumbukan & perubahan antar lempeng tersebut yg menjadikan terjadinya gempa bumi di Indonesia.

Zona Patahan Di Indonesia

Zona patahan di Indonesia berada pada wilayah pesisir selatan, membentang dr timur ke barat. Adapun zona patahan ini terjadi lantaran pertemuan lempeng Indo-Australia & lempeng Eurasia. Kedua lempeng tektonik tersebut yakni lempeng aktif sehingga memicu banyak sekali gempa bumi di Indonesia, terutama pada wilayah yg dilewati oleh zona patahan kedua lempeng.

Zona patahan pula didapatkan pada wilayah perairan Laut Banda, Pulau Seram, & disekitar perairan Maluku. Zona patahan ini terjadi karena adanya pertemuan antara lempeng Pasifik dgn lempeng Eurasia & lempeng Indo-Australia. Oleh lantaran itu, wilayah perairan tersebut sering dijuluki dgn segi tiga bermuda karena merupakan pertemuan arus maritim yg disebabkan oleh aktivitas tiga lempeng tektonik. Pada wilayah Laut Banda, perairan Maluku, & Pulau Seram, sering ditemui peristiwa gempa bumi, tetapi tak semasif atau sesering gempa bumi yg terjadi pada zona patahan Indo-Australia – Eurasia.

Dampak Patahan

Imbas dr adanya dua zona patahan besar yg ada di Indonesia adalah berada pada daerah Ring of Fire atau tempat cincin api, dimana banyak sekali terdapat gunung berapi yg aktif. Ring of Fire terjadi karena kegiatan pergerakan lempeng tektonik menyebabkan adanya produksi magma sehingga pada kurun waktu yg usang membentuk kenampakan gunung berapi.

Banyaknya gunung berapi di Indonesia pula menjadi penyumbang tingginya tingkat kegempaan pada sebagian besar daerah di Indonesia. Gunung berapi menghasilkan gempa bumi dr aktivitas magma yg bergerak keluar permukaan bumi. Pergerakan magma bisa menggetarkan permukaan bumi yg oleh masyarakat Indonesia diidentifikasi sebagai gempa bumi.

Itulah jawaban & alasan kenapa wilayah Indonesia rawan gempa bumi. Semoga membantu teman mengapa.net dlm menerangkan kenapa Indonesia riskan gempa bumi & gunung meletus. Terima kasih.