Jenis – Jenis Jerawat ✓ Bagi teman – sobat yg sedang menderita jerawat apakah pernah mengamati bentuk & warna jerawat yg ada. Apakah bentuk dr jerawat tersebut kecil & merah muda atau besar – besar namun bernanah? Atau bisa pula besar namun tak bernanah? Memang benar bahwa bentuk & jenis jerawat berlawanan – beda. Jenis jerawat yg warnanya merah dengaan bentuk yg besar dinamakan jerawat papule, sedangkan yg bentuknya kecil & warnanya putih disebut selaku komedo putih atau whiteheads.
Daftar Isi:
1. Tipe Non Inflammatory
2. Tipe Inflammatory
Daftar Isi
Jenis – Jenis Jerawat
Berikut ini yakni jenis-jenis jerawat tersebut.
Tipe Non Inflammatory
Pengertian atau arti jerawat ini ialah jenis jerawat yg tak menjadikan sakit sekaligus tudak menjadi bertambah besar. Pada tipe ini terdapat 2 macam yaitu komedo hitam (blackheads) & komedo putih (whiteheads). Kedua jenis jerawat ini disebabkan oleh lantaran terdapat adanya pori – pori kulit yg mengalami penyumbatan. Penyebab dr penyumbatan ini disebabkan karena terdapat sel – sel kulit yg mati & adanya kelenjar minyak yg dibuat dengan-cara berlebihan. Apabila komedo tersebut tertutup maka dinamakan komedo putih, sedangkan apabila komedo tersebut tersebut ternuka disebut selaku komedo hitam. Warna hitam pada komedo hitam bukanlah otoran, akan tetapi penyumbat pori – pori yg mengalami perubahan warna karena adanya proses oksidasi oleh udara. Komedo putih & komedo hitam ialah merupakan jenis jerawat ringan yang cara menetralisir jerawat ini yaitu dgn melakukan facial baik itu yg dilakkan di salon atau facial yg dilaksanakan sendiri.
Penyebab terjadinya kedua jenis komedo tersebut ialah adanya sel – sel yg mati & adanya kelenjar minyak yg diprodusi dengan-cara berlebihan. Jika kita tak melakukan exfoliate (mengamplas) maka kulit menjadi agresif & terkesan tak higienis.
Tipe Inflammatory
Arti dr tipe jerawat ini yaitu jerawat yg rasanya sakit sekaligus dimungkinan terjadinya pembesaran bentuk jerawat. Tipe jenis jerawat ini yaitu berwarna merah masak. Penyebab terjadinya jenis jerawat ini adalah adanya penyumbatan pori – pori ditambah lagi penyumbatan pori-pori tersebut dibarengi oleh adanya infeksi oleh basil yg mana basil tersebut mampu terdapat di permukaan kulit, kuas make up, tangan yg kotor, telpon, & lain – lain. Tipe Inflammatory ini ditandai oleh adanya tonjolsn kecil dgn warna kemerahan atau pink.
Udara yg lemab, kondisi psikologis yg stress (stress), hormon bisa memperbesar kemungkinan terjadinya infeksi. Penyebab jerawat tersebut terhadap kulit untuk memproduksi minyak selaku kawasan untu berkembang biak kuman. Jerawat yg terdapat pada rahang/ dagu dengan-cara umum disebabkan oleh faktor hormon. Pada Tipe Inflammatory ini terdapat berbagai macam jenis jerawat yg meliputi:
– Papule
Jenis jerawat papule merupakan tipe sedang, memiliki warna merah & berbentuk kecil & di dlm jerawat tersebut berwarna putih seperti halnya beras/ nasi. Papule bentuknya kecil – kecil tetapi jumlahnya banyak. Penyebab jerawat ini yg utama ialah paras yg kurang higienis. Adanya sisa sabun yg tak higienis mampu menjadikan munculnya jerawat papule.
– Pustule
Jenis jerawat ini berisi pus atau benda putih yg berupa mirip nasi. Pustule berwarna merah pada cuilan pinggir namun berwarna putih di pecahan tengahnya.
– Nodule
Jenis jerawat ini tergolong dlm jerawat besar. Bentuknya jika dibandingkan dgn pustule mempunyai ukuran yg lebih besar, & lazimnya tipe jerawat ini akan terasa sakit apabila diisentuh.
Baca Juga : Apa Arti Jerawat Itu?
– Cyst
Tipe jerawat ini yaitu yg terparah karena ukurannya sangat besar & terlihat mirip bengkak. Jenis jerawat cyst ini tak cuma di satu tempat saja namun menyebar di seluruh wajah. Secara umum penderita jerawat ini mempunyai garis keturunan yg serupa, & kemungkinan besar pada jenis jerawat ini mempunyai sifat genetik. Bagi penderita yg mempunyai wajah mirip halnya pizza yg sarat dgn tonjolan, inilah yg dikenal selaku cystic-acne. Pada jenis ini disebut pula selaku godfather-nya jerawat. Selain itu sifatnya pula sungguh merusak, baik itu dengan-cara fisiknya maupun dengan-cara doktrin diri. Secara genetika, penderitanya mempunyai tanda – tanda selaku berikut, antara lain:
- Kelenjar minyak yg sungguh aktif, sehingga pori – pori akan terbanjiri oleh minyak yg diproduksi.
- Pertumbuhan kulit yg tak cecepat kulit wajar dlm bererenerasi.
- Mempunyai rekasi yg berlebihan kepada peradangan & pula iritasi kulit, oleh karenanya meninggalkan bekas pada kulit.
Merupakan bintik – bintik putih yg mirip komedo putih yg ukurannya lebih kecil & baru terasa pada ketika diraba. Mila mampu terjadi pada bayi yg baru lahir, anak – anak ataupun pada orang sampaumur. Kalau di Jawa dikenal dgn istilah keringet buntet. Penyebab terjadinya milia banyak, salah satunya yaitu penyumbatan pada pori – pori oleh lantaran kelenjar keringat. Sumbtan mampu dikarenakan adanya debu atau radang pada kulit. Butiran keringat yg terjebak di bahwah permukaan kulit kemudian akan mendesak ke permukaan kulit & menimbulkan adanya bintik – bintik yg akan terasa gatal.
– Acne Rosacea
Merupakan jenis jerawat yg sungguh susah untuk dijalankan penyembuhan. Biasanya jerawat ini akan menyebar ke seluruh wajah bahkan ke seluruh badan.
Baca Juga : 2 Cara Jitu Menghilangkan Jerawat (Dalam & Luar)
Dari semua informasi tersebut, mampu dikatakan bahwa jerawat mempunyai level – level yg berlawanan – beda, dr jerawat yg ringan yaitu jerawat yg dapat dilakukan pengobatan sendiri sampai dgn jerawat yg berat yg harus dikerjakan denganpenangan dr dokter atau penanganan oleh mahir keayuan.
Dengan kita mengetahui jenis – jenis jerawat tersebut maka kita mampu mengambil langkah mengenai cara menghilangkan jerawat dengan-cara sempurna. Apabila kesalahan dlm penanganan jerawat salah maka mampu memperparah kondisi jerawat.