Ciri Virus, Monera dan Jamur (Pembahasan Paling Lengkap) – Pada pembahasan bahan kali ini, kita akan membicarakan perihal virus, monera dan jamur. Sebelumnya kita mesti mengenali pengertian masing-masing makhluk hidup tersebut.
- Virus merupakan benalu yang berukuran mikroskopik yang menginveksi sel organisme biologis dan bersifat parasit obligat.
- Monera adalah kelompok organis tidak yang inti selnya masih belum memiliki membran inti yang disebut dengan organisme prokariotik. Meskipun tidak memiliki membran inti, jenis monera ini masih memiliki bahan inti yang berupa asam inti atau DNA.
- Jamur atau fungi termasuk kedalam kalangan tumbuhan yang tidak mempunyai klorofil dan bersifat heterotrof.
Daftar Isi
Ciri Virus, Monera dan Jamur (Pembahasan Paling Lengkap)
Adapun ciri-ciri esensial dari ketiga golongan makhluk hidup tersebut akan diterangkan dengan singkat dan terang dibawah ini.
Virus
Virus pertama kali ditemukan oleh Ivanovsky, ialah TMV. Ciri-ciri virus yang perlu dikenang adalah:
- Berukuran milimikron dan bentuknya beragam ialah ada yang mempunyai bentuk T, kotak, dan lingkaran.
- Memiliki 1 macam materi genetik saja (RNA atau DNA)
- Dapat membentuk kristal atau seperti benda mati (bila lingkungannya tidak aman)
- Parasit obligat sejati (hanya hidup dan meningkat biak pada makhluk hidup saja)
Monera
Kingdom monera mencakup semua mikroorganisme prokariotik (tidak mempunyai membran inti) yang terdiri dari :
Bakteri yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Monoseluler (soliter atau berkoloni)
- Memiliki ukuran mikron, hidup secara aerob dan anaerob
- Berbentuk vibrio, bakteri, kokus dan spiral
- Bersifat autotrof dan heterotrof
- Bersifat patogen dan apatogen
Cyanophyta (alga biru) yang memiliki ciri-ciri:
- Monoseluler dan multiseluler
- Reproduksi dengan pembelahan sel dan fragmentasi
- Hidupnya di air tawar, maritim dan di kawasan lembab
- Memiliki pigmen warna (klorofil, fikosianin)
- Bersifat autotrof
- Dapat mengikat hitrogen yang mampu menyuburkan.
Contoh:
- Satu sel: Chroococcus, Gleocapsa
- Berkolono: Polycystis
- Seperti benang: Oscillatoria, Nostoc commune, Anabaena, dan Rivularia
Pada penjabaran modern, Cyanophyta dimasukkan kedalam kalangan kuman dan diberi nama Cyanobacteria.
Jamur
Jamur atau fungi ialah kingdom tersendiri dengan ciri khas sebagai berikut :tidak berklorofil, heterotrof (benalu maupun saprofit), eukariotik, unuseluler dan multiseluler
- Bentuk tubuh jamur multiseluler seperti benang (hifa), bila beranyaman disebut miselium.
- Dinding sel tersusun atas kitin
- Reproduksi secara vegetatif (membelah diri, spora dan konidia) ; secara generatif ( konjugasi : perkawinan dua hifa yang kompatibel).
Adapun ciri-ciri pokok 4 kelompok jamur yakni :
Zygomycota dengan ciri-ciri:
- Pada lazimnya hidup saprofit
- Hifa bersekat
- Dapat membentuk mikoriza
- Reproduksi seksual dengan zigospora dan aseksual dengan sporangiospora.
Contoh: Rhizopus sp., Mucor mucedo
Ascomycota dengan ciri-ciri:
- Hifa bersekat
- Membentuk askokarp (untuk multiseluler)
- Spora berflagela dan tidak bergerak
- Reproduksi aseksual dengan konidia (multiseluler) dan tunas (uniseluler)
- Reproduksi seksual dengan askospora.
Contoh: Saccharomyces, Penicillium, Neurospora crassa, Fusarium.
Basidiomycota dengan ciri-ciri:
- Tubuh seperti payung
- Hidup saprofit
- Membentuk basidiokarp
- Hifa generatif dan bersekat
- Hifa vegetatif monokarion haploid
- Rreproduksi aseksual dengan konidia dan seksual dengan basidospora.
Contoh: Auricularia polytricha (jamur telinga ), Volvariella volvaceae (jamur merang), Puccinia graminis.
Deuteromycota dengan ciri-ciri:
- Hifa bersekat
- Hidup selaku saprofit dan parasit
- Tidak memiliki reproduksi seksual, aseksual dengan konidia
Contoh: Aspergillus, Chladosporium, Curvularia.
Demikian pembahasa ihwal Ciri Virus, Monera dan Jamur (Pembahasan Paling Lengkap), agar dapat menambah pengetahuan dan berfaedah buat yang membaca.