close

√ Arti Amis Budi dan Contoh Kalimatnya

wargamasyarakat.org, Sampurasun baraya Sundapedia! Dalam pergaulan sehari-hari kita harus berperangai yg manis, ramah & menyenangkan.

Orang yg bemuran durja, judes, ketus & gampang murka-murka lazimnya tak disukai sekalipun ia berwajah ganteng atau elok.

Lawan dr judes adalah ramah & murah senyum.

Murah senyum merupakan istilah bahasa Indonesia. Ini tak bermakna bahwa senyumnya dijual murah, tapi artinya ramah & gampang senyum.

Nah, pada postingan ini simkuringakan membicarakan perihal murah senyum namun dlm bahasa Sunda yakni amis akal.

Arti wangi budi

Perhatikan acuan kalimat di bawah ini.

“Kang Husni mah jalmina amis budi matak resep ninggalina”.

Barusan yaitu acuan kalimat yg mengandung ungkapan Sunda anyir kecerdikan. Amis budi terdiri atas dua kata pembentuk, yakni amis & budi.

Di dlm bahasa Sunda, busuk artinya manis. Sedangkan budi ialah perangai, raut wajah atau mimik.

Sepert sudah disebutkan di permulaan tadi, bila dlm bahasa Indonesia, istilah bacin kecerdikan artinya sama dgn murah senyum.

Arti busuk akal dlm bahasa Sunda ialah soméah jeung daréhdéh, beungeutna teu weléh marahmay dibarengan ku imut ngagelenyu (ramah tamah, parasnya berseri-seri serta selalu tersenyum manis).

Contoh kalimat bau akal:

* Kang Husni mah jalmina busuk budi matak resep ninggalina

(Kang Husni penduduknya murah senyum bikin bahagia melihatnya)

* Tukang dagangmah ulah judes. Kudu bacin budi ngarah resepeun nu rek meuli

(Pedagang itu tak boleh judes. Harus murah senyum biar menawan calon pembeli)

Jadi, amis kecerdikan yaitu sifat baik yg perlu dimiliki siapapun agar menggembirakan bagi orang lain.

  √ Arti Laer Biwir dan Contoh Kalimatnya

FYI, di perdesaan tradisi saling sapa masih ada. Tidak hanya dgn orang yg saling kenal, bahkan dgn orang baru ketemu yg melalui di depan rumah mampu saling menyapa.

Yang lewat lazimnya bilang “punten” (permisi). Yang dilewati menjawabnya “mangga” (silakan) sambil tersenyum kemudian bertanya, “bade ka mana?” (mau ke mana). Percakapan singkat pun terjadi.

Beda dgn di kota-kota besar. Mungkin alasannya terlalu banyak orang, jadi repot jikalau mesti banyak ramah tamah seperti di perkampungan.

Demikian, gampang-mudahan artikel ini berfaedah. Jangan lupa di-share ya sahabat! Terima kasih.