√ 5 Dampak Negatif Demoralisasi dan Contohnya di Masyarakat

Akibat Negatif Demoralisasi

Diakui ataupun tidak, sejatinya terjadinya demoralisasi mampu dilatarbelakangi oleh beberapa aspek diantaranya yaitu kurangnya keimanan & ketakwaan pada Tuhan YME, adanya krisis ekonomi berkepanjangan, arus globalisasi yg kian meningkat, & lain realitas sosial negatif yg lain.

Atas dasar inipula pengaruh negatif terkait kerugian yg ditimbulkan demoralisasi bisa menjadi kerugian untuk diri orang itu sendiri maupun orang lain. Contoh tindakan yg memberikan demoralisasi contohnya arti kriminalitas, penyalahgunaan narkoba, terorisme, penipuan, penyebaran berita hoaks, & yg lain.

Demoralisasi

Demoralisasi ialah cuilan daripada kemerosotan budbahasa atau kerusakan moral. Dengan demikian, dapatlah untuk dibilang bahwa demoralisasi atau disebut pula dekadensi moral adalah terjadinya penurunan atau kemerosotan moral seseorang yg ditunjukkan dr perilakunya yg bertentangan dgn arti nilai & norma sosial di masyarakat

Dampak Negatif Demoralisasi

Demoralisasi memiliki beberapa efek negatif, diantaranya:

  1. Kriminalitas makin tak terkendali

Demoralisasi menimbulkan angka kriminalitas makin tinggi karena tindakan melawan hukum semakin tak terkendali. Tindak kriminal atau bermacam-macam acuan kejahatan bisa diartikan selaku langkah-langkah yg dilaksanakan oleh seseorang yg berlawanan dgn hukum sebuah negara atau kawasan.

  1. Orang bertindak semena-mena

Dampak negatif lain yg ditimbulkan karena terjadinya demoralisasi atau kemerosotan moral adalah kian banyak orang yg bertindak semena-mena terhadap kebijakan & aturan negara. Atau dgn kata lain, mereka tak mematuhi kebijakan & aturan tersebut sebagaimana mestinya.

  1. Meningkatnya konflik

Demoralisasi dapat mempunyai efek negatif pada meningkatnya pertengkaran, konflik & aneka macam langkah-langkah anarkis lainnya. Konflik itu sendiri bisa diartikan sebagai bentrokan antar individu yg timbul karena adanya perbedaan dlm proses berpikir, sikap, pemahaman, kepentingan, standar, & bahkan seringkali pandangan.

  1. Maraknya pergaulan bebas

Demoralisasi menimbulkan pergaulan bebas semakin marak di penduduk . Pergaulan bebas yakni perilaku yg melalui batasan norma yg berlaku di penduduk , baik norma agama, susila, sosial, & yg lain. Terdapat bermacam-macam bentuk pergaulan bebas. Misalnya penyalahhunaan narkoba, seks bebas, mabuk-mabukkan, hingga kenakalan cukup umur.

  1. Meningkatnya perkara korupsi

Demoralisasi pula dapat mengakibatkan semakin meningkatnya masalah korupsi. Hal itu disebabkan lantaran bertambah banyak orang tak bermoral & menghalalkan segala cara untuk memenuhi tuntutan kebutuhan yg tak pernah ada habisnya, salah satunya yaitu melalui korupsi yg dapat merugikan banyak orang.

Contoh Dampak Negatif Demoralisasi

Adapun untuk acuan adanya demoralisasi yg berakibat negatif. Misalnya saja;

  1. Korupsi yg Dilakukan oleh Juliari Batubara

Juliari Batubara yaitu salah satu politikus yg berasal dr Partai Politik PDI Perjuangan. Sebagai mantan Menteri Sosial Republik Indonesia ia menggelapkan dana kurang lebih sebesar Rp 15,1 miliar utamanya dana pertolongan sosial. Prilaku yg digambarkan Juliari Batubara ini cuilan dibandingkan dgn pola perkara aktual adanya degradasi moral dgn bentuk langkah-langkah korupsi.

Alasannya lantaran sejatinya dlm siatusi darurat tunjangan yg diberikan pemerintah seharusnya bisa eksklusif disalurkan pada masyarakat yg memerlukan, apalagi derma ini belahan daripada derma kemanusiaan.

Nah, demikianlah artikel yg bisa dibagikan pada semua golongan berkenaan dgn adanya dampak negatif demoralisasi di masyarakat & misalnya dlm kehidupan sehari-hari. Semoga saja bisa memberi wawasan bagi kalian.

  √ Pengertian Sosiologi Bersifat Empiris dan 5 Contohnya di Masyarakat