Daftar Isi
zaman musik kuno di sebut pula selaku zaman musik?
zaman musik vokal.
biar menolong
musik zaman antik disebut
disebut pula musik lokal
Mengapa di zaman antik di sebut zaman musik vokal
Jawaban:
Sebelum didapatkan alat-alat musik, nyaris seluruh karya musik hanya berupa melodi yg dinyanyikan dgn bunyi insan sehingga zaman ini disebut zaman musik vokal. Gereja menolak alat-alat musik dlm peribadatan alasannya adalah dianggap mengganggu situasi beribadat.
Penjelasan:Zaman Kuno
Sebelum didapatkan alat-alat musik, nyaris seluruh karya musik hanya berupa melodi yg dinyanyikan dgn bunyi insan sehingga zaman ini disebut zaman musik vokal. Gereja menolak alat-alat musik dlm peribadatan karena dianggap mengusik situasi beribadat. Tatkala Paus Gregorius I menjabat pimpinan gereja, mulailah diadakan reorganisasi liturgi Katholik & dimulailah penggunaan musik gregorian sebagai musik resmi gereja Katholik. Bentuk musik gregorian berupa melodi yg dinyanyikan tanpa iringan musik sehingga tekstur lagu-lagu Gregorian lebih bersifat sakral & cuma dimaksudkan untuk mengembangkan kualitas dlm ibadah keagamaan. Lagu-lagu Gregorian bisa menyebabkan suasana hening, bisa mewakili bunyi gereja yg sebetulnya. Ritme lagu-lagu Gregorian sangat fleksibel, nyaris tak ada tekanan. Kebebasan ritme yg dikembangkan oleh musik Gregorian membuat musik Gregorian mengambang & cuma mengandalkan improvisasi.
musik gereja pada zaman kuno di sebut musik
Musik gereja pada zaman kuno di sebut musik
==> Musik Primitif
Smoga membantu yaa 😀
Sebutkan ciri-ciri musik pada zaman yunani antik atau sering disebut zaman kuno !
Jawaban:
Ciri-cirinya :
1. Musik Yahudi & Yunani Kuno (675 SM – Awal Masehi)
Dari masa prasejarah hingga kini, musik dipercayai mempunyai kekuatan tertentu.
2. Musik berasal dr para dewa
3. Musik dianggap dapat menyembuhkan penyakit, memurnikan jiwa & raga serta mempunyai kekuatan ajaib di alam ini
4. Musik memegang peranan penting dlm upacara keagamaan
5. berisfat monofonis dgn heterofoni pada waktu alat-alat musik mengikuti bunyi,intervel konsonan & disonan (oktaf, kuain, & kuart) dianggap konsonan, sekonda, terts, sekta, seta septim dianggap disonan,improvisasi telah dipraktekkan tetapi diatur lewat konvensi-konvensi bentuk & gaya dgn pemakaian beberapa contoh melodis yg fundamental, adanya hubungan erat antara teks & musik serta melodi ucapa & irama dr puisi yg menentukan cara menyusunnya dlm musik