Wanita Ini Menangis, Ternyata Ayat-Ayat yang Ia Tolak itu Bukan Quran Melainkan Bible

Dua pemuda Belanda, Sacha Harland & Alexander Spoor melakukan suatu percobaan menawan. Ia membungkus Bible dgn sampul Al Qur’an & membacakan ayat-ayat potong tangan & sejenisnya. Karena menduga itu ayat-ayat Al Qur’an, banyak orang yg menolaknya.

“Jika kamu menolak perintahku & membenci hukumku, ananda akan mengkonsumsi daging anak laki-laki & daging anak perempuanmu” demikian mereka membacakan ayat dlm Bible pada orang yg ditemuinya.

Juga ayat-ayat lain mirip:

“Aku tak mengizinkan seorang perempuan untuk mengajar”

“Kamu harus memangkas tangan mereka”

“Jika dua orang laki-laki tidur bareng , mereka berdua mesti dibunuh”

Lantas kedua cowok itu minta mendapat mereka wacana ayat yg dikira dr Al Qur’an itu:

***

“Itu yakni hal yg udik” jawab seorang laki-laki.

“Jika dibandingkan dgn Bible, bagaimana penapat Anda?”

“Mendengar ini, gue pikir Alquran lebih garang khususnya pada belahan potong tangan.”

***

“Yah, gue tak tahu hal seperti itu pula ada di Al Quran” jawab seorang wanita.

“Memotong tangan manusia… maksudku, itu cara mereka, tetapi..” lanjutnya sambil menggeleng-gelengkan kepala.

“Jika dibandingkan dgn Bible, bagaimana penapat Anda?”

“Dunia terus berganti, gue pikir mereka harus mulai beradaptasi dgn hari ini”

***

“Perempuan ingin menolong, namun akibatnya tangan mereka diiris. Kaprikornus..” kata seorang ibu paruh baya sambil menggeleng tanda tak baiklah.

“Jika dibandingkan dgn Bible, bagaimana penapat Anda?”

“Perbedaan paling besar ada di sini, bagaimana perempuan diperlakukan”

***

“Bagiku, itu terdengar seperti mereka ingin mengekang & memaksamu untuk yakin pada keyakinan mereka” kata seorang nenek.

Jika dibandingkan dgn Bible, bagaimana penapat Anda?

“Aku pikir Bible lebih banyak hal yg nyata,” jawab nenek yg sebelumnya

***

Ketika Sacha Harland & Alexander Spoor & menanyakan apakah buku kuno itu boleh dikesampingkan, siapa pun yg diwawancarainya menjawab iya.

Namun tatkala diberitahu bahwa sebetulnya apa yg dibacanya itu bukan Al Qur’an melainkan Bible, sambil Harland & Spoor membuka sampul embel-embel buku tersebut, orang-orang terkejut. Mereka tak tahu jika ada isi Bible mirip itu. Bahkan salah seorang perempuan menangis.

“Aku tak percaya. Ini abnormal.. sungguh aneh” [Siyasa/wargamasyarakat]