Uraikan perbedaan pendekatan keruangan dan pendekatan kompleks wilayah!
Jawab:
Pendekatan keruangan ialah tata cara analisis untuk mempelajari eksistensi ruang sebagai wadah mengakomodasi acara manusia dalam menjelaskan fenomena geosfer. Adapun pendekatan kompleks daerah ialah integrasi pendekatan keruangan dengan pendekatan ekologis.
Pembahasan
Untuk mengkaji fenomena geografi atau geosfer, mampu dilaksanakan dengan pendekatan keruangan.
Dalam pendekatan ini dapat dikaji beberapa aspek seperti aspek region, aktivitas manusia dan topik.
Contoh dari pendekatan keruangan yakni fenomena banjir DKI Jakarta, yang hasilnya menyebar ke beberapa daerah seperti Depok Bogor dan Bekasi.
Dengan adanya pendekatan keruangan, maka solusi permasalahan suatu daerah mesti juga melibatkan kawasan lainnya.
Provinsi DKI Jakarta tidak bisa bangun sendiri untuk menangani dilema banjir tersebut. Namun perlu adanya sinergi dengan kota-kota sekitarnya.
Karena sebagian banjir tersebut berasal dari kiriman kota Bogor. Oleh sebab itu pendekatan keruangan harus diterapkan demi menerima penyelesaian yang komprehensif.
Adapun pendekatan kompleks kawasan ialah sebuah kajian geografi yang menekankan pada pendekatan ekologi sekaligus keruangan.
Misalnya kejadian banjir mampu disebabkan alasannya adalah curah hujan yang sungguh deras. Ketika terjadi banjir, penduduk meminta pemerintah untuk mengatasinya.
Padahal di sisi lain penduduk itu sendiri yang mencampakkan sampah ke sungai sehingga aliran sungai terhambat.
Banyak warga juga yang membuat rumah di bantaran sungai sehingga sungai makin menyempit.
Oleh alasannya itu perlu adanya penyelesaian penanganan banjir secara lebih kompleks.
Termasuk menyadarkan penduduk bahwa mencampakkan sampah ke sungai ialah penyebab terjadinya banjir.