Daftar Isi
untuk membiakkan virus, kultur yang paling sesuai adalah
Kuktur yang paling tepat untuk membiakkan virus adalah di sel atau jaringan yang hidup. Virus bersifat parasit obligat artinya tidak dapat hidup pada inang yang hidup. Virus yang hidup dapat melakukan perkembangbiakan (replikasi) dengan menginveksi sel inang hidup. Replikasi virus terdiri dari daur litik dan lisogenik.
Pembahasan
Secara bahasa virus yang merupakan bahasa latin yaitu dari kata virion yang memiliki arti racun. Pengertian virus adalah parasit mikroskopik yang mampu menginfeksi sel organisme.
Virus bukan merupakan suatu sel karena alasannya sebagai berikut:
1. Ukurannya sangat kecil.
2. Tidak memiliki sitoplasma, membran sel dan organel sel.
3. Dapat dikristalkan.
Virus hanya dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan cara menginvasi dan memanfaatkan sel makhluk hidup, hal itu dikarenakan virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri. Oleh karena itu virus disebut juga parasit obligat karena sifatnya tersebut.
Virus tidak termasuk makhluk hidup maupun benda mati. Hal itu karena tidak semua ciri makhluk hidup dimiliki oleh virus. Sebagai makhluk hidup, virus memiliki RNA/DNA sehingga dapat berkembang biak (sekalipun harus menggunakan inang). Akan tetapi sebagai benda mati, virus belum diketahui membutuhkan makanan atau tidak.
Berbeda dengan mikroorganisme lain, virus tak dapat tumbuh dan berkembangbiak pada media mati. Pertumbuhan dan perkembangannya memerlukan sel hidup. Hal ini karena komponen virus dibuat dengan bantuan peralatan sel hospes/penjamu yang diserangnya. Karena itu virus merupakan parasit obligat intra sel. Pembentukan komponen virus tersebut dimungkinkan karena virus yang merupakan parasit pada tingkat genetis,setelah menginfeksi sel, genomnya akan mempengaruhi kontrol mekanisme sintetik sel hospes.
Banyak virus yang telah dapat dibiakkan dalam biakan jaringan atau dalam telur berembrio dengan keadaan lingkungan yang dapat dikendalikan secara ketat. Walaupun demikian pertumbuhan virus pada hewan percobaan masih tetap digunakan untuk isolasi primer virus tertentu dan untuk penelitian patogenitas virus dan onkogenesis virus.
Jadi ada tiga jenis biakan untuk virus yaitu :
1. Hewan Percobaan
Jenis hewan percobaan, umur, jenis kelamin serta cara penyuntikannya berbeda-beda tergantung dari jenis virus.
Contohnya: untuk virus polio maka hewan percobaan yang digunakan adalah kera. Cara penyuntikan adalah sebagai berikut:
a. secara intra cerebral (ke dalam otak)
b. secara intra spinal (ke dalam sus-sum tulang belakang)
c. secara intra nasal (diteteskan ke dalam hidung)
d. secara intra musculair (disuntikan ke dalam otat paha)
Dalam waktu 2 minggu setelah penyuntikan, maka kera akan lumpuh. Ini dibuktikan bahwa tinja penderita mengandung virus polio.
2. Telur Berembrio.
Telur berembrio yang biasanya digunakan adalah telur ayam negeri, telur ayam kampung, atau telur bebek. Umur dari telur, cara penyuntikan, suhu pengaraman dan lamanya pengeraman tergantung dari jenis virus yang akan disuntikkan.
3. Biakan Jaringan (tissue Culture)
Tiga tipe dasar biakan jaringan, yaitu:
a. biakan jaringan primer, dibuat dengan cara menyebarkan sel (dengan tripsin) dari jaringan tuan rumah. Umumnya sel ini tidak sanggup tumbuh lebih dari beberapa kali pemindahbiakan, sebagai biakan skunder.
b. strain sel diploid, adalah biakan skunder yang telah mengalami perubahan yang memungkinkan sel-sel tersebut dibiak terbatas (sampai 50 kali pemind biakan) tetapi tetap memiliki pola kromosom normal.
c. Garis sel berkesinambungan, adalah biakan sel yang sanggup untuk tumbuh lebih lama dan berasal dari strain sel atau jaringan ganas. Biakan sel ini selalu memiliki jumlah kromosom yang sudah berubah dan tidak teratur.
Pelajari lebih lanjut
1. selubung protein virus: https://brainly.co.id/tugas/12999478
2. virus sebagai parasit obligat: https://brainly.co.id/tugas/17911891
3. klasifikasi virus: https://brainly.co.id/tugas/18177998
Detil jawaban
Kelas: 10
Mapel: Biologi
Bab: Virus
Kode: 10.4.4
Kata kunci: virus, replikasi virus, daur litik, daur lisogenik
untuk membiakkan virus, kultur yang paling sesuai adalah ?
antibiotik ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
kultur yang paling sesuai untuk pembiakan virus
kultur yang paling sesuai adalah lembab
Untuk membiakkan virus, kultur yang paling sesuai adalah….
memakai objek agar agar
Untuk membiakkan virus , kultur yang paling sesuai adalah ?
kultur media cair, jika bakteri biasa media agar