Oleh: Ika Devi Mayang Sari (@T03-Ika)
Mind Mapping Pencemaran Udara dan Pencemaran Air |
Abstrak
Pencemaran udara dan air hingga dikala ini masih menjadi dilema yang tak kunjung habisnya. Dari sinilah muncul banyak imbas negatif yang berpengaruh besar bagi kehidupan insan dan lingkungannya. Maka dari itu perlu adanya penanggulangan yang harus dijalankan. Tidak mesti besar, hal-hal kecilpun mampu kita lakukan. Menanam tanaman dan menciptakan lubang biopori disekitar rumah ialah salah satu misalnya.
Kata kunci: pencemaran, lingkungan, udara, air, efek negatif, tanaman, biopori
Air and water pollution is still a never ending problem. This is where many negative impacts arise that have a major impact on human life and the environment. Therefore, there is a need for countermeasures that must be carried out. It doesn’t have to be big, we can do small things. Planting plants and making biopori holes around the house is one example.
Keywords: pollution, environment, air, water, negative impact, plants, biopori
1. Pendahuluan
Pencemaran udara umumnya terjadi balasan dari asap-asap kendaraan bermotor atau berasal dari aktivitas pembakaran yang lain. Yang tentunya kita tahu bahwa asap tersebut tidak baik dan mempunyai pengaruh buruk bagi udara di lingkungan sekitar kita, yang kita hirup untuk bernapas. Udara sendiri berhubungan akrab dengan biosfer (mencakup hidrosfer, litosfer, dan atmosfer), sehingga udara ialah sa
tuan hidup kita di paras bumi ini. Apabila terjadi pencemaran dan polusi udara maka kehidupan kita akan sangat terancam.
Sedangkan untuk pencemaran air sendiri adalah istilah untuk kumpulan air atau sumber mata air yang sudah tidak layak untuk digunakan, alasannya adalah telah tercemar oleh zat-zat yang berbahaya (contohnya cairan limbah dari industri kimia. Pencemaran air mampu mengakibatkan ancaman yang serius untuk lingkungan serta kehidupan. Dampaknya bahkan sudah sampai menjadikan ajal masal mencapai 1400 setiap harinya. Karena air yaitu salah satu komponen yang paling banyak di planet Bumi ini, jadi kalau dia terkontaminasi akan sangat butuh perhatian besar, bila bisa justru kita tidak mencemarinya.
Maka dari itu topik yang akan aku bahas pada potensi kali ini yaitu mengenai pengaruh dari pencemaran udara dan air, serta beberapa langkah kecil untuk menanggulanginya.
2. Rumusan Masalah
Ø Apa saja dampak dari pencemaran udara dan air?
Ø Bagaimana cara penanggulangan pencemaran udara dan air dengan beberapa langkah kecil?
3. Tujuan
Ø Untuk mengenali apa saja efek dari pencemaran udara dan air.
Ø Untuk mengenali beberapa langkah kecil untuk penanggulangan pencemaran udara dan air.
4. Pembahasan
Ø Dampak dari pencemaran udara dan air
Seperti yang sudah kita ketahui ada banyak penyebab terjadinya pencemaran udara dan air, baik terjadi secara alamiah di alam maupun akibat dari kegiatan insan. Dari sini jugalah terjadi terlalu banyak imbas negatif yang ditimbulkan. Mulai dari udara dan air yang higienis menjadi kotor, sehingga membuat makhluk hidup yang ada di sekitarnya ikut terdampak.
Ada beberapa efek yang terjadi akhir dari pencemaran udara dan air, diantaranya selaku berikut:
1) pengaruh dari pencemaran udara:
Mengingat kita hidup di wajah bumi ini memerlukan udara untuk bernapas, maka kalau terjadi pencemaran udara sendiri menjadikan timbulnya gangguan kesehatan. Mulai dari penyakit akut (yang berlangsung dalam 6 bulan) contohnya jerawat akses pernapasan akut (ISPA), batuk kering, sesak napas disertai batuk yang menurunkan fungsi paru-paru.
Hingga penyakit kronis (susah untuk disembuhkan) seperti asma, paru-paru basah, kanker paru-paru, hipertensi, dan penyakit jantung. Gangguan kesehatan dan penyakit-penyakit tersebut memiliki yang lebih buruk lagi adalah maut, bila terus berjalan, berulang, dan tidak diatasi penyebabnya.
Selain di atas balasan dari pencemaran udara ini memiliki efek yang besar pada pertanian, alasannya gangguan dari zat-zat yang ada di udara menimbulkan tanaman tidak dapat melakukan metabolisme atau siklus hidupnya dengan optimal. Akibatnya kualitas tanaman menurun bahkan mengalami kerusakan mutu.
Dari pencemaran udara juga menyumbang pengaruh pada terjadinya hujan asam, efek rumah kaca, dan bahkan sebagai penyumbang besar untuk kerusakan lapisan ozon yang terjadi.
2) pengaruh dari pencemaran air
Dampak yang ditimbulkan dari pencemaran air tidaklah coba-coba. Mengingat air merupakan keperluan utama bagi setiap makhluk di wajah bumi.
Dari segi kesehatan, pencemaran air dapat menyebabkan penyakit akut maupun kronis. Bahkan mampu terjadi wabah yang menyebar di seluruh dunia. Penyakit seperti kolera dan TBC (Tuberkulosis) serta penyakit pada metode pencernaan dan kulit, kerap terjadi.
Belum lagi kerusakan ekosistem dan ajal hewan dan tumbuhan juga mampu terjadi balasan dari pencemaran air ini. Dan akhir dari sulitnya air bersih, ongkos pemurnian untuk mendapatkan air bersih dikeluarkan lebih banyak.
Dampak-imbas tersebut yang diakibatkan oleh pencemaran udara ataupun air, menimbulkan dampak yang besar bagi kehidupan. Baik eksklusif maupun tidak langsung akan memiliki dampak pada lingkungan dan makhluk hidup yang ada di dalamnya. Karena kita semu
a tahu udara dan air merupakan kebutuhan primer bagi setiap makhluk hidup yang ada di wajah bumi ini.
Karena itulah skala dari pencemaran udara dan air mampu memiliki pengaruh ke seluruh dunia. Mengingat udara dan airlah yang menyatukan kita di dunia ini. Benar tidak?!….
Ø Beberapa langkah kecil untuk penanggulangan pencemaran udara dan air
Kalian tahu tidak, kita tidak mesti melakukan hal yang besar untuk menanggulangi imbas yang mampu terjadi tersebut. Dengan hal-hal kecilpun bisa, mirip menanam tumbuhan di sekeliling rumah atau tumbuhan hias/bunga pengikat polutan di dalam rumah, beralih memakai kendaraan lazim dibanding dengan kendaraan eksklusif, membuat lubang biopori, beralih menggunakan detergen dari bahan alami yang mudah terurai, dan tidak membuang sampah di terusan air serta sungai.
Tanaman bunga hias/bunga pengikat polutan ini salah satu contohnya yakni tanaman sirih gading. Berdasarkan hasil penelitian Putrianingsih dan Dewi (2019), menerangkan bahwa tanaman ini mempunyai faedah selaku tanaman anti polutan yang efektif, untuk mengurangi pencemaran udara di dalam ruangan terutama gas CO yang dihasilkan dari asap rokok.
Selain CO tanaman sirih gading (Epipremnum Aureum) juga mampu menyerap racun benzene yang berasal dari asap rokok. Berbeda dengan gas CO dan Benzena, tanaman sirih gading (Epipremnum Aureum) dalam hal perembesan abu terjadi penurunan tetapi tidak begitu signifikan.
Selain tanaman ini ada juga yang lainnya berdasarkan para ilmuan NASA yang juga mampu membersihkan udara seperti: Aloe Vera/pengecap buaya (sukulen), Bamboo palm/Palem kuning (Chamaedorea seifrizii), Banana/pisang-pisangan (Musa Oriana), Peace lily/bunga lili perdamaian (Spathiphyllum ‘Mauna Loa’), Spider plant/lili paris (Clhorophytum cosmosum), Variegated snake plant, mother-in-law’s tongue/ lidah ibu mertua (sansevieria trifasciata). (Wikipedia.org) Zat yang dapat mereka serap diterangkan di sini:
https://en.wikipedia.org/wiki/NASA_Clean_Air_Study.
5. Kesimpulan
Dampak dari pencemaran udara dan air menyebabkan pengaruh yang besar bagi kehidupan, baik langsung maupun tidak eksklusif. Untuk mengatasi imbas dari pencemaran udara dan air ini tidak mesti dengan hal besar. Dengan hal-hal kecilpun dapat dilaksanakan, salah satunya dengan menanam tumbuhan dan membuat lubang biopori disekitar rumah.
Daftar Pustaka
Putrianingsih, Y., & Dewi, Y. S. (2019). Pengaruh Tanaman Sirih Gading (Epipremnum aureum) Terhadap Polutan Udara Dalam Ruangan. Jurnal TechLINK Vol, 3(1). Dalam https://teknik.usni.ac.id/jurnal/YUNIAR.pdf. (Diakses pada 06 November 2021)
Wikipedia.ord. NASA Clean Air Study. Terakhir diubah October 2021. Dalam wikipedia.org (english): https://en.wikipedia.org/wiki/NASA_Clean_Air_Study. (Diakses pada 04 November 2021)
Sumber referensi:
Hidayat, Atep Afia. 2021. Pencemaran Udara dan Pencemaran Air. Dalam Modul 10 Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana.
Sumber tumpuan internet:
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200729151615-255-530243/60-persen-penyakit-dipicu-mutu-udara-yang-jelek. (Diakses pada 06 November 2021)
http://p2ptm.kemkes.go.id/acara-p2ptm/dki-jakarta/imbas-pencemaran-udara-polusi-udara-terhadap-penyakit-hipertensi. (Diakses pada 06 November 2021)